10 Tenaga Baru untuk Ambisi United Jaga Hegemoni

Bola.net - - Bulan November mendatang Sir Alex Ferguson akan menggenapi masa pengabdiannya di Manchester United menjadi 27 tahun - sebuah catatan luar biasa. Namun bisakah ia menjaga hegemoni Setan Merah hingga saat itu tiba atau bahkan hingga bertahun-tahun ke depan?

Dengan banyaknya perubahan dalam sepakbola dan permainan modern, banyak manajer silih berganti keluar masuk klub. Sulit sekali, jika tak bisa dibilang mustahil, menemukan sosok seperti Ferguson.

Dan sepanjang karirnya yang penuh sukses, pria Skotlandia itu selalu punya kemampuan membangun tim baru untuk menjaga roda sukses United tetap menggelinding. Bahkan musim ini mereka ada di posisi bagus meraih treble.

Namun tetap saja suntikan amunisi baru diperlukan untuk menjaga hegemoni mesin perang Old Trafford. Dan berikut adalah sepuluh nama yang bisa dipertimbangkan Ferguson - atau bahkan sudah masuk daftar incarannya, untuk meneruskan warisan juara Manchester United.

James Rodriguez

Sejak kepergian Cristiano Ronaldo, United kesulitan menemukan winger yang tampil konsisten. Ashley Young, Nani hingga Antonio Valencia semuanya kesulitan mempertahankan form mereka. Dan winger Porto berusia 21 tahun ini bisa jadi solusi mereka, apalagi ia sudah dijuluki 'The New Cristiano Ronaldo' - label yang mungkin terlalu berat, namun bukan tak mungkin jadi kenyataan.

Namun dengan kedatangan Wilfried Zaha dan bandrol pemain muda Kolombia itu yang mencapai 30 juta poundsterling, Ferguson kemungkinan besar baru akan bergerak jika Nani sudah mereka lepas di akhir musim.

Robert Lewandowski

Mesin gol Polandia ini sudah menarik minat banyak klub setelah menunjukkan penampilan tajam bersama Borussia Dortmund. United memang sudah memiliki barisan depan mematikan, namun Lewandowski bisa menawarkan opsi lain dengan posturnya yang tinggi menjulang, terutama jika Wayne Rooney terus diplot lebih mundur ke belakang seperti beberapa kali dipraktekannya musim ini. Dengan usia baru 24 tahun, Lewandowski pun bisa berada di puncak karirnya saat Robin Van Persie, saat ini 29 tahun, mulai memudar nantinya.

Leighton Baines

Bek Inggris berusia 28 tahun ini terus mengasah reputasinya dengan penampilan konsisten bersama Everton. Ia kini dianggap banyak pihak sudah menjadi salah satu bek kiri terbaik di Eropa. Baines adalah sosok solid dalam bertahan, namun juga menjadi ancaman besar saat membantu serangan serta jago dalam eksekusi bola mati. Dengan Patrice Evra memasuki usia 32 tahun bulan depan, ia bisa menjadi pengganti sempurna dengan pengalamannya bersama The Three Lions.

Ricardo van Rhijn

Bek kanan muda asal Belanda ini adalah seorang pekerja keras dan bisa memberi kompetisi bagus untuk Rafael. Bek asal Brasil itu memang tampil apik musim ini namun ia tak punya pelapis sepadan karena meski bisa mengisi peran tersebut, karakter Chris Smalling dan Phil Jones lebih punya karakter bek tengah.  Van Rhijn, 21 tahun, menembus tim utama Ajax saat Gregory van der Wiel mendapat cedera namun dengan penampilannya ia sudah membuktikan namanya pantas diincar tim besar Eropa, termasuk menembus tim senior De Oranje juga tahun lalu.

Mats Hummels

United sudah punya lima bek tengah dalam skuadnya, namun masa depan Rio Ferdinand masih menggantung sementara Nemanja Vidic sudah memasuki usia kepala tiga disertai masalah cederanya. Dan Hummels bisa jadi opsi bagus untuk mereka mengingat penampilan solidnya saat membantu Borussia Dortmund menguasai Bundesliga dua musim terakhir. Bek timnas Jerman ini pun masih punya prospek sangat panjang mengingat usianya baru 23 tahun, meski demi mendapatkan Hummels United bakal butuh dana besar demi mengalahkan para pesaingnya di kalangan tim besar Eropa.

Angelo Ogbonna

Alternatif lebih murah untuk posisi bek tengah ada pada sosok bek Torino berusia 24 tahun ini. Dengan postur tinggi dan bertenaga, Ogbonna juga punya keistimewaan bisa memulai serangan dari lini belakang. Penampilannya bersama Il Toro selain memikat banyak klub - termasuk United, juga membawanya menembus timnas Italia.

Luka Modric

Semasa membela Tottenham, gelandang Kroasia ini sudah membuktikan dirinya adalah salah satu gelandang kreatif di Premier League. Modric sudah diisukan dengan Chelsea dan United sebelum akhirnya memutuskan hijrah ke Real Madrid, di mana ia mengalami kesulitan mengembalikan form terbaiknya. Dianggap punya karakter sepadan  Paul Scholes yang diperkirakan bakal pensiun (benar-benar pensiun), pemain berusia 27 tahun ini bisa menjadi sosok ideal untuk memimpin lini tengah Setan Merah, terutama dengan segudang pengalamannya di Inggris.

Victor Wanyama

Tukang angkut air Celtic ini sudah muncul menjadi salah satu gelandang paling laris diburu tim Eropa menyusul penampilan apiknya bersama jawara Skotlandia itu di Liga Champions. Menghadapi maestro Barcelona sekelas Xavi dan Andres Iniesta, pemuda Kenya ini tak menunjukkan rasa canggung sama sekali. Dengan lini tengah United tengah minim opsi menyusul absennya Darren Fletcher, pemain berusia 21 tahun ini bisa jadi opsi bagus karena ia punya potensi menjadi pilar andalan United di masa depan.

Christian Eriksen

Pemuda Denmark berusia 20 tahun ini bisa menjadi alternatif bagus untuk posisi gelandang serang United. Ia punya kemampuan menjelajah lapangan dan pergerakannya sulit dikawal lawan. Kemampuan kreatifnya ditunjukkan dengan donasi 19 assist untuk Ajax di Eredivisie musim lalu. Kontrak Eriksen akan habis 18 bulan lagi dan dengan kabar ia ogah menandatangani perpanjangan, De Amsterdammers kemungkinan akan melegonya musim panas ini dan United bisa mengarahkan target mereka padanya.

Frank Lampard

Mungkin mustahil melihat Lampard menyeberang ke rival Chelsea di Premier League, namun dengan hasrat ingin tetap bermain di Inggris namun dihalangi keengganan The Blues memberi kontrak baru, gelandang 34 tahun ini bisa saja mendarat di Old Trafford musim depan. Dengan ambisi Ferguson membangun tim muda, pengalaman dan kepemimpinan alumnus West Ham ini bisa jadi berguna untuk mereka, dan dengan jaminan kualitas yang mumpuni saat dimainkan.