
Bola.net - Persiraja Banda Aceh gagal meraup poin di kandang PSM Makassar. Bermain di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, tim Laskar Rencong ini takluk dari tuan rumah dengan skor telak 0-3.
Pelatih Persiraja, Herry Kiswanto, pun angkat jempol atas permainan yang diterapkan PSM Makassar, sehingga tidak memberikan ruang bagi pemainnya untuk mengejar ketertinggalan.
“Saya salut dengan permainan tuan rumah. PSM memang lebih baik dari Persiraja. PSM lebih dari segala-galanya,” ujar Herry usai pertandingan.
Dalam pertandingan yang berlangsung panas tersebut, Persiraja harus menelan kebobolan sebanyak tiga kali. Gol pertama dicetak Spaso pada menit ke-22 melalui titik putih. Dua gol lainnya diborong M Rahmat masing-masing pada menit 72 dan masa injury time.
Herry pun menilai jika wasit terlalu berpihak pada tim tuan rumah. Keputusan wasit yang memberikan hadiah penalti kepada PSM membuat mental pemain Persiraja drop.
“Sayang, keputusan wasit memberikan penalti kepada PSM yang merusak mental pemain. Gol ketiga di masa injury time itu juga harusnya tidak terjadi, karena sudah off side,” ungkap Herry.
Meski merasa dirugikan dalam laga tersebut, Herry belum memberikan keputusan apakah akan mengajukan protes atau tidak. (nda) (nda/Rev)
Pelatih Persiraja, Herry Kiswanto, pun angkat jempol atas permainan yang diterapkan PSM Makassar, sehingga tidak memberikan ruang bagi pemainnya untuk mengejar ketertinggalan.
“Saya salut dengan permainan tuan rumah. PSM memang lebih baik dari Persiraja. PSM lebih dari segala-galanya,” ujar Herry usai pertandingan.
Dalam pertandingan yang berlangsung panas tersebut, Persiraja harus menelan kebobolan sebanyak tiga kali. Gol pertama dicetak Spaso pada menit ke-22 melalui titik putih. Dua gol lainnya diborong M Rahmat masing-masing pada menit 72 dan masa injury time.
Herry pun menilai jika wasit terlalu berpihak pada tim tuan rumah. Keputusan wasit yang memberikan hadiah penalti kepada PSM membuat mental pemain Persiraja drop.
“Sayang, keputusan wasit memberikan penalti kepada PSM yang merusak mental pemain. Gol ketiga di masa injury time itu juga harusnya tidak terjadi, karena sudah off side,” ungkap Herry.
Meski merasa dirugikan dalam laga tersebut, Herry belum memberikan keputusan apakah akan mengajukan protes atau tidak. (nda) (nda/Rev)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 21 Agustus 2024 20:31
Hasil ASEAN Club Championship: PSM Makassar Ditahan Seri BG Pathum United
-
Bola Indonesia 11 Desember 2013 06:15
-
Bola Indonesia 21 Desember 2012 05:18
-
Bola Indonesia 4 November 2012 23:03
-
Bola Indonesia 30 Juni 2012 05:15
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 14 Oktober 2025 23:13
-
Liga Spanyol 14 Oktober 2025 22:56
-
Liga Spanyol 14 Oktober 2025 22:46
-
Liga Inggris 14 Oktober 2025 22:26
-
Liga Inggris 14 Oktober 2025 22:09
-
Liga Italia 14 Oktober 2025 21:59
MOST VIEWED
- Merawat Ingatan Endang Witarsa, Digelar Turnamen Usia Dini dengan Titel Legenda Timnas Indonesia Itu
- Laga Epik di Istora Senayan! SMKN Nusantara Juara Axis Nation Cup 2025 Usai Tumbangkan SMKN 1 Cilegon Lewat Drama Adu Penalti
- I.League Goes to Campus Sambangi Universitas Negeri Malang, Upaya Cetak Generasi Profesional untuk Industri Sepak Bola
HIGHLIGHT
- Selain Hugo Ekitike, 5 Selebrasi Pemain yang Beruj...
- 5 Pemain MU Paling Cepat Cetak 100 Gol, Bruno Fern...
- 10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haa...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 5 Pemain yang Berpeluang Besar Raih Ballon dOr 202...
- 5 Pemain Peraih Ballon dOr Terbanyak: Lionel Messi...
- Tampil Impresif di Lapangan, 11 Pemain Ini Malah G...