Pelatih Arema Cronus Nilai Mind Games PBFC Sukses

"Sebelumnya, PBFC banyak mengeluh tentang wasit," ujar Milo, sapaan karib Milomir Seslija.

"Jadi, pada pertandingan ini, wasit bantu mereka. Asisten wasit bertingkah aneh di babak kedua," sambungnya.

Sebelumnya, Arema Cronus harus mengakui keunggulan PBFC pada laga pekan ke-16 ISC A 2016. Gol-gol yang bersarang ke gawang Kurnia Meiga pada laga ini dicetak Jad Noureddin dan Jefri Kurniawan. Sementara, gol balasan Arema dicetak Cristian Gonzales.

Pada sesi konferensi pers jelang laga ini, Pelatih Pusamania Borneo FC, Dragan Djukanovic sendiri sempat melontarkan mind games pada wasit. Menurutnya, selama ini, mereka selalu dirugikan korps baju hitam, terutama pada laga-laga tandang. Karenanya, ia berharap wasit yang memimpin laga ini bisa fair.

Menurut Milo, seharusnya pada pertandingan ini, timnya bisa bermain imbang dengan PBFC. Namun, gol penyama kedudukan, yang sempat diceploskan Gonzales pada menit 62 dianulir wasit.

"Padahal, bola sudah mengenai pemain PBFC. Jadi, dalam aturan sepakbola, seharusnya Gonzales tidak offside dan golnya sah," tuturnya.

Sementara itu, pernyataan Milo diamini Kapten Tim Arema Cronus, Raphael Maitimo. Menurutnya, keputusan-keputusan wasit Faulur Rosy sangatlah lucu.

"Bagi saya, keputusannya lucu. Lucu sekali. Namun, saya tak mau jadikan ini sebagai permakluman. Kita memang sempat hilang fokus di babak pertama,"  tuturnya. [initial]