
Bola.net - Legenda Arsenal, Tony Adams menilai penjualan striker Robin van Persie ke Manchester United adalah murni akibat kesalahan The Gunners sendiri.
Kebijakan kontrak yang diterapkan Arsenal sudah beberapa kali merugikan klub Meriam London tersebut. Nama terakhir yang santer diisukan segera dilego adalah winger cepat The Three Lions, Theo Walcott.
Adams patut menyesalkan hal itu, mengingat selama berkarier di Arsenal, ia dan sejumlah rekan setimnya hampir tidak pernah menemui situasi serupa. Mereka selalu mendapat tawaran perpanjangan kontrak jauh hari sebelum batas waktu berakhir.
Kini dengan hengkangnya Van Persie ke Old Trafford, Adams menganggap kepergiannya tidak akan berpengaruh pada masalah finansial, tetapi lebih kepada kepercayaan diri pendukung The Gunners.
"Mereka tidak seharusnya menjual RVP, karena anda perlu menjaga pemain terbaik anda. Mereka membuat kesalahan di sini, mereka harusnya mengikat kontrak RVP lebih awal," tukas eks kapten Arsenal tersebut.
"Ini bukan masalah keuangan, mereka akan merindukan gol-gol Van Persie. Jika anda kemudian lengser dari posisi empat besar, maka uang hasil penjualan itu akan membayarnya."
Meski tidak setuju dengan sistem kontrak yang diterapkan manajemen Arsenal, namun Adams mengaku setuju dengan prinsip yang diterapkan mantan klubnya.
"Namun saya setuju dengan prinsip Arsenal. Tidak ada pemain yang bisa melebihi kebesaran klub," pungkasnya. (tsp/atg)
Kebijakan kontrak yang diterapkan Arsenal sudah beberapa kali merugikan klub Meriam London tersebut. Nama terakhir yang santer diisukan segera dilego adalah winger cepat The Three Lions, Theo Walcott.
Adams patut menyesalkan hal itu, mengingat selama berkarier di Arsenal, ia dan sejumlah rekan setimnya hampir tidak pernah menemui situasi serupa. Mereka selalu mendapat tawaran perpanjangan kontrak jauh hari sebelum batas waktu berakhir.
Kini dengan hengkangnya Van Persie ke Old Trafford, Adams menganggap kepergiannya tidak akan berpengaruh pada masalah finansial, tetapi lebih kepada kepercayaan diri pendukung The Gunners.
"Mereka tidak seharusnya menjual RVP, karena anda perlu menjaga pemain terbaik anda. Mereka membuat kesalahan di sini, mereka harusnya mengikat kontrak RVP lebih awal," tukas eks kapten Arsenal tersebut.
"Ini bukan masalah keuangan, mereka akan merindukan gol-gol Van Persie. Jika anda kemudian lengser dari posisi empat besar, maka uang hasil penjualan itu akan membayarnya."
Meski tidak setuju dengan sistem kontrak yang diterapkan manajemen Arsenal, namun Adams mengaku setuju dengan prinsip yang diterapkan mantan klubnya.
"Namun saya setuju dengan prinsip Arsenal. Tidak ada pemain yang bisa melebihi kebesaran klub," pungkasnya. (tsp/atg)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 17 September 2025 07:59
Leandro Trossard, Supersub Andalan yang Kembali Jadi Pahlawan Arsenal
-
Liga Champions 17 September 2025 07:44
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 16-19 September 2025
-
Liga Inggris 17 September 2025 05:41
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 17 September 2025 11:25
-
Liga Champions 17 September 2025 11:22
-
Liga Champions 17 September 2025 11:11
-
Liga Champions 17 September 2025 11:05
-
Liga Champions 17 September 2025 10:57
-
Liga Champions 17 September 2025 10:45
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Premier League 2025/2026
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 13-14 September 2025
- Bruno Fernandes Bicara Terbuka Soal Taktik Ruben Amorim Usai MU Dibantai Man City: Kami Main 5 Bek, Kadang 4 Bek atau 3 Bek
- Ekspresi tak Terduga Sir Jim Ratcliffe Jadi Sorotan Usai MU Dibantai Man City: Kalah 0-3, Tapi Senyum di Depan Kamera!
HIGHLIGHT
- 5 Transfer Musim Panas 2025 yang Gagal Terealisasi...
- Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Pre...
- Masih Bisa Angkat Kaki: 7 Pemain Premier League ya...
- 7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak:...
- Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 K...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...