Philippe Samuel Mexes

• Nama Lengkap Philippe Samuel Mexes
• Tempat Lahir Toulouse, Perancis
• Tanggal Lahir 30 Maret 1982 (43 Tahun)
• Kebangsaan Prancis
• Klub -
• Posisi Bek
• No Punggung 0
• Tinggi 187 cm

Philippe Mexes merupakan seorang pemain sepakbola yang berposisi sebagai bek tengah kelahiran Toulouse, Perancis pada 30 Maret 1982. Mexes mengawali karir sepak bolanya dalam klub Toulouse Football Club, sebuah klub sepakbola yang bermarkas di Stadium Municipal yang terletak di pusat kota Toulouse, Perancis.

Mexes bergabung dalam klub lokal tersebut pada tahun 1990, yakni di usianya yang ke delapan, setelah dua tahun masa kanak-kanaknya dihabiskan bersama klub Toulouse-Mirail yang kemudian berganti nama menjadi Toulouse Football Club.

Di usia dua belas tahun, Mexes bergabung dengan Association de la Jeunesse Auxerroise, sebuah klub sepakbola yang berbasis di kota Burgundy. Pada saat itu Mexes tergabung dalam Bastille, skuat muda dari Auxerre dan dalam waktu singkat mampu membuktikan kualitas permainannya. Ia menjadi pemain penting dalam klubnya dan dipercayai sebagai kapten untuk memimpin tim dalam beberapa turnamen.

Dua tahun kemudian, pada 1999, Mexes tergabung dalam skuat senior Auxerre dan berhasil mengantarkan klubnya memenangkan turnamen Coupe de France 2003. Tercacat Mexes bermain di 133 pertandingan untuk skuat senior Auxerre dan mencetak tujuh gol.

Setelah tujuh karir sepak bolanya bersama Auxerre dan menjadi salah satu dari sepuluh pemain terbaik Auxerre sejak didirikan pada tahun 1905, Mexes memutuskan untuk meninggalkan tanah airnya dan terbang ke Italia. Ia menandatangani kontrak empat tahun dengan manjemen Associazione Sportiva Roma, sebuah klub yang selalu bermain di turnamen klasemen pertama Italia.

Beberapa bulan kemudian, manajemen AJ Auxerre menemukan kesalahan yang dilakukan oleh Roma dalam proses transfer pemain bek tersebut. Transfer tersebut sebenarnya tidak sah, karena dilakukan hanya didasari oleh kemauan pemain tanpa adanya persetujuan dari manajemen Auxerre. Sebagai konsekuensinya Mexes harus menerima hukuman larangan bermain untuk beberapa waktu.

Setelah larangan tersebut dicabut, Mexes mengawali debutnya di turnamen Serie A pada pertandingan melawan Fiorentina pada September 2004. Pada Februari 2005, larangan bagi Mexes kembali diberikan, kali ini ia dilarang turun ke lapangan sampai bulan April 2005. Jika aturan tersebut dilanggar, manajemen Roma harus membayar denda ke manajemen Auxerre sejumlah €7 juta.

Setelah musim pertama yang dipenuhi dengan permasalahan dengan klub asalnya, Mexes memulai musim 2005-2006 bersama A.S. Roma dengan menempati posisi bangku cadangan. Manajemen A.S. Roma juga harus menerima imbalan atas kesalahan yang dibuat dalam proses transfer tersebut, Roma dilarang membuat persetujuan transfer dengan pemain selama tahun 2005.

Namun larangan tersebut akhirnya dicabut pada bulan Agustus. Peraturan tersebut secara tidak langsung memberikan pengaruh positif bagi Mexes, karena dengan tidak ada pemain baru yang direkrut, ia menjadi pemain utama dalam klub. Ia diturunkan pada sembilan dari sepuluh pertandingan di turnamen EUFA Cup.

Pada babak final Coppa Italia 2005-2006 ia juga dipercaya menjaga lini pertahanan Roma dari serangan Internazionale. Di klasemen Serie A musim 2005-2006, Roma menempati posisi ke lima.

Sebagai salah satu pemain utama dalam tim, Mexes membentuk benteng pertahanan dengan rekannya di posisi bel Cristian Chivu. Bersamanya Roma lolos sampai babak perempat final UEFA Champion League 2006-2007. Pada babak final Coppa Italia 2006-2007, Roma ahrus menghadapi Internazionale lagi seperti pada musim sebelumnya. Mexes, bersama rekan timnya di lini pertahanan Roma mengantarkan timnya menang dengan skor agregat 7-4.

Mexes menandantangani kontrak baru dengan manajemen Roma pada akhir musim 2006-2007 dan menerima kenaikan gaji dari €4.5 juta per tahun ke €5 juta. Pada April 2011, Mexes harus keluar dari lapangan saat membela timnya melawan Juventus karena cidera yang dideritanya. Setelah pertandingan berakhir, dinyatakan bahwa ia mengalami cidera pada ligamen. Setelah operasi yang berlangsung dengan lancar, ia menyatakan akan pindah ke Milan, tepat dengan berakhirnya kontraknya dengan Roma pada Juni 2011.

Pada Mei 2011 president Milan mengumumkan pada media bahwa bek Perancis ini akan bermain bagi tim tersebut dan mengenakan nomor punggung lima.

Oleh: Dhianita Kusuma Pertiwi