Pierre Emile Kordt Hojbjerg

• Nama Lengkap Pierre Emile Kordt Hojbjerg
• Tempat Lahir Kopenhagen, Denmark
• Tanggal Lahir 5 Agustus 1995 (30 Tahun)
• Kebangsaan Denmark
• Klub Bayern Munich
• Posisi Gelandang
• No Punggung 34
• Tinggi 185 cm

Pierre Emile Kordt Hojbjerg merupakan seorang pemain sepak bola berkewarganegaraan Denmark yang dilahirkan di Kopenhagen pada 5 Agustus 1995. Selain memegang paspor Denmark, ia juga mengantongi paspor Perancis karena ibunya yang merupakan warga negara Perancis.

Hojbjerg mengawali karirnya dengan tergabung dalam akademi muda Boldklubben Skjold, sebuah klub yang bermarkas di Osterbro, Kopenhagen dan bermain di turnamen divisi dua Denmark sampai tahun 2007. Selanjutnya ia pindah ke Football Club Copenhagen, sebuah klub sepak bola Denmark yang bermain di divisi pertama dan menjadi klub terbaik di Denmark serta menduduki posisi klub Skandinavia terbaik di daftar klub turnamen UEFA.

Dua tahun kemudian ia bergabung dengan tim lawan, Brondby IF yang bermarkas di Bronby Stadium di Kopenhagen bagian barat. Tiga tahun kemudian Hojbjerg memutuskan untuk bergabung dengan FC Bayern Munich II sebagai pemain muda. Satu tahun berikutnya yakni pada tahun 2013 Hojbjerg tergabung dalam skuat senior Bayern Munich.

Pemain gelandang berkewarganegaraan Denmark ini mengagumi Zinedine Zidane, mantan punggawa Real Madrid selama tahun 2001-2006, menjadikannya role model dalam melanjutkan karir sepakbolanya. Sejak awal karirnya, Hojbjerg telah dikenal memiliki kemampuan dan keseimbangan yang baik pada serangan dan strategi pertahanan, yang ditunjukkan selama bertugas di posisi gelandang.

Pada Maret 2013 Hojbjerg ditempatkan di bangku cadangan pada pertandingan melawan Bayer Leverkusen namun tidak diturunkan ke lapangan. Di usianya yang ke tujuh belas tahun, Hojbjerg mengawali debut sebagai pemain profesional Bayern Munich dengan diturunkan pada turnamen Bundesliga, seperti pada pertandingan melawan 1 FC Nurnberg dimana ia diturunkan untuk menggantikan Xherdan Shaqin. Dengan usianya yang masih sangat belia, Hojbjerg pun menjadi pemain termuda Bayern Munich yang pernah bermain di turnamen Bundesliga.

Setelah bermain pada 30 pertandingan untuk skuat muda Bayern Munich dan mencetak 8 gol, Hojbjerg mendapatkan kesempatan untuk mengikuti latihan bersama skuat utama tim senior Bayern Munich dan diberi hak istimewa bermain di dua pertandingan untuk tim senior sebagai pemain pengganti.

Berbekal prestasi dan performa baik yang ditunjukkan oleh Hojbjerg, manajemen Bayern Munich menghadiahkan kontrak promosi untuknya. Pada musim panas 2013 Hojbjerg menandatangani kontrak sebagai pemain profesional untuk tim yang bermarkas di stadion Sportpark Heimstettenm, Jerman tersebut.

Di awal musim 2013-2014 Hojbjerg diturunkan pada dua dari empat turnamen yang ditandangi Bayern Munich, yakni German DFB Pokal dan Bundesliga. Pada kedua turnamen tersebut Hojbjerg diturunkan sebagai pemain cadangan, masing-masing di satu pertandingan.

Di tahun 2011 Hojbjerg menerima penghargaan ‘Danish under 17 player of the year’. Dan dua tahun kemudian gelandang berkewarganegaraan Denmark ini kembali mendapatkan penghargaan, kali ini ‘Danish talent of the year’ oleh Spillerforeningen, yakni organisasi sepak bola profesional di Denmark yang setingkat dengan Professional Footballers’ Association (PFA) di Inggris.

Selama musim 2012-2013 bersama Bayern Munich II, Hojbjerg bermain di 36 pertandingan dan mencetak delapan gol. Di musim yang sama, Hojbjerg diturunkan sebagai punggawa dari skuat senior Bayern Munich pada dua pertandingan. Pada musim selanjutnya Hojbjerg bermain untuk skuat muda Bayern Muncih dengan mencetak tiga gol pada sepuluh pertandingan.

Sedangkan untuk skuat senior, Hojbjerg diturunkan pada dua pertandingan di awal musim 2013-2014. Tercatat sejak pertama kali bergabung dengan Bayern Munich, gelandang kelahiran Kopenhagen ini telah menyumbangkan 11 gol untuk tim yang bermarkas di Allianz Arena tersebut.

Oleh: Dhianita Kusuma Pertiwi