
Bola.net - Kegagalan tim nasional Indonesia lolos ke putaran keempat Pra-Piala Dunia (PPD) 2014 Zona Asia memang menyakitkan. Pasalnya, dari lima pertandingan penyisihan di Grup E, Bambang Pamungkas dan kawan-kawan belum memetik satu pun kemenangan.
Alih-alih kemenangan, hasil imbang pun tidak bisa didapat tim arahan Wim Rijsbergen tersebut. Tim nasional Indonesia justru menjadi bulan-bulanan pesaing di Grup E, yakni Iran Qatar dan Bahrain. Total, sudah 16 gol masuk ke gawang Indonesia yang dijaga bergantian di setiap pertandingan, antara Markus Haris Maulana, Ferry Rotinsulu dan Hendro Kartiko.
Untuk urusan mencetak gol, Indonesia hanya bisa tiga kali menjebol gawang lawan. Namun, jika dilihat dari kiprah tim nasional Indonesia sejak Piala Dunia pertama kali digelar pada 1939, kegagalan rupanya memang sudah sangat akrab. Berkali-kali timnas selalu tersungkur sejak babak-babak awal PPD. Alhasil, kegagalan menahun ini menjadi raport buruknya pembinaan pemain muda di tanah air.
Karena itu, mantan striker tim nasional Indonesia, Ricky Yakoby, setuju jika dikatakan PSSI gagal total dalam melakukan pembinaan pemain. Artinya, kepengurusan PSSI sejak era Soeratin hingga Djohar Arifin Husin belum mampu menunjukkan keberhasilan yang cemerlang.
"Kenyataannya, memang persis seperti itu. Kita tidak serius dalam melakukan pembinaan pemain untuk jangka pendek dan panjang. Padahal, negara-negara lain di Asia khususnya, sangat serius hingga akhirnya timnas mereka lolos ke Piala Dunia. Sebut saja Jepang, Korea Selatan, dan Negara-negara di kawasan Arab," ujar Ricky kepada Bola.net.
Untuk itu, dirinya berharap kepengurusan PSSI yang sekarang mampu melakukan pembinaan pemain muda secara sungguh-sungguh.
"Selain itu, dalam mempersiapkan timnas, jangan dilakukan secara singkat. Harus ada program Pelatnas jangka panjang supaya hasilnya tidak mengecewakan," sebutnya.(esa)
Kiprah Indonesia Di PPD:
Alih-alih kemenangan, hasil imbang pun tidak bisa didapat tim arahan Wim Rijsbergen tersebut. Tim nasional Indonesia justru menjadi bulan-bulanan pesaing di Grup E, yakni Iran Qatar dan Bahrain. Total, sudah 16 gol masuk ke gawang Indonesia yang dijaga bergantian di setiap pertandingan, antara Markus Haris Maulana, Ferry Rotinsulu dan Hendro Kartiko.
Untuk urusan mencetak gol, Indonesia hanya bisa tiga kali menjebol gawang lawan. Namun, jika dilihat dari kiprah tim nasional Indonesia sejak Piala Dunia pertama kali digelar pada 1939, kegagalan rupanya memang sudah sangat akrab. Berkali-kali timnas selalu tersungkur sejak babak-babak awal PPD. Alhasil, kegagalan menahun ini menjadi raport buruknya pembinaan pemain muda di tanah air.
Karena itu, mantan striker tim nasional Indonesia, Ricky Yakoby, setuju jika dikatakan PSSI gagal total dalam melakukan pembinaan pemain. Artinya, kepengurusan PSSI sejak era Soeratin hingga Djohar Arifin Husin belum mampu menunjukkan keberhasilan yang cemerlang.
"Kenyataannya, memang persis seperti itu. Kita tidak serius dalam melakukan pembinaan pemain untuk jangka pendek dan panjang. Padahal, negara-negara lain di Asia khususnya, sangat serius hingga akhirnya timnas mereka lolos ke Piala Dunia. Sebut saja Jepang, Korea Selatan, dan Negara-negara di kawasan Arab," ujar Ricky kepada Bola.net.
Untuk itu, dirinya berharap kepengurusan PSSI yang sekarang mampu melakukan pembinaan pemain muda secara sungguh-sungguh.
"Selain itu, dalam mempersiapkan timnas, jangan dilakukan secara singkat. Harus ada program Pelatnas jangka panjang supaya hasilnya tidak mengecewakan," sebutnya.(esa)
Kiprah Indonesia Di PPD:
-1993: putaran final
-1958: putaran kedua
-1974: putaran pertama
-1978: putaran pertama
-1982: putaran pertama
-1986: putaran kedua
-1990: putaran pertama
-1994: putaran pertama
-1998: putaran pertama
-2002: putaran pertama
-2006: putaran pertama
-2010: putaran kedua
-2011: putaran ketiga
Keterangan: Indonesia tidak berpartisipasi pada PPD 1934, 1950, 1954, 1962, 1966, 1970 (esa/mac)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 9 September 2025 21:47
-
Tim Nasional 9 September 2025 21:39
-
Tim Nasional 9 September 2025 21:35
-
Olahraga Lain-Lain 9 September 2025 21:26
-
Liga Inggris 9 September 2025 20:59
-
Tim Nasional 9 September 2025 20:32
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 9 September 2025 22:03
-
tim nasional 9 September 2025 22:02
-
tim nasional 9 September 2025 21:47
-
tim nasional 9 September 2025 21:39
-
tim nasional 9 September 2025 21:35
-
tim nasional 9 September 2025 20:32
MOST VIEWED
- Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon di Indosiar dan SCTV Malam Ini - FIFA Matchday
- Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
- Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
- Link Live Streaming FIFA Matchday Malam Ini: Indonesia vs Lebanon
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...