Mantan Pelatih Timnas Indonesia, Henk Wullems Berpulang di Usia 84 Tahun
Ari Prayoga | 19 Agustus 2020 01:15
Bola.net - Sepak bola Indonesia mendapat kabar duka setelah mantan pelatih Timnas Indonesia, Henk Wullems meninggal dunia dalam usia 84 tahun pada Sabtu (15/8/2020) kemarin.
Namun, kabar meninggalnya Henk Wullems baru diketahui pada Selasa (18/8/2020). Adalah media Belanda, De Telegraaf, yang memberitakan kabar duka tersebut.
"Mantan pemain sepak bola dan pelatih, Henk Wullems, meninggal dunia pada Sabtu (15/8/2020) dalam usia 84 tahun," bunyi keterangan yang dikutip dari De Telegraaf.
Henk Wullems diketahui meninggal dunia karena penyakit stroke yang dialaminya. Wullems rencananya akan dikremasi di Tilburg, Belanda, Sabtu (22/8/2020).
Nama Henk Wullems tentu sangat familiar di Indonesia. Pelatih asal Belanda pernah berkarier di Indonesia dengan melatih klub sampai Timnas Indonesia.
Henk Wullems pernah menukangi Bandung Raya, Arema, Persegi Gianyar, Timnas Indonesia. Prestasi terbaik yang diraih Henk Wullems di Indonesia adalah membantu Bandung Raya meraih gelar juara Liga Indonesia 1995-1996.
Selama berkarier di Indonesia, Henk Wullems dikenal sebagai pelatih cerdik soal taktik dan strategi. Selain itu, Henk Wullems juga dikenal andal dalam memotivasi para pemainnya.
Perak SEA Games 1997
Henk Wullems menukangi Timnas Indonesia selama dua tahun rentang 1996-1998. Prestasi terbaiknya adalah membantu Tim Merah Putih meraih medali perak SEA Games 1997.
Ketika itu, pada laga final yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Timnas Indonesia takluk 2-4 dari Thailand melalui drama adu penalti. Raihan tersebut tentu saja sangat menyesakkan karena Timnas Indonesia ketika itu dikenal sebagai tim yang tajam dengan torehan 15 gol dalam lima laga.
Setelah menukangi Timnas Indonesia, Henk Wullems sempat menjajal peran lain, yakni sebagai Direktur Teknik PSM Makassar. Henk Wullems yang diduetkan dengan pelatih lokal, Syamsuddin Umar, sukses membawa PSM menjuarai Liga Indonesia VI 1999/2000.
Disadur dari: Bola.com (Zulfirdaus Harahap, Benediktus Gerendo Pradigdo)
Dipublikasi: 18 Agustus 2020
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Timnas Indonesia Selanjutnya Setelah Gasak Chinese Taipei, Kapan dan Lawan Siapa?
Tim Nasional 6 September 2025, 08:03 -
4 Faktor Pendukung Keberhasilan Timnas Indonesia Menerkam Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 07:08
LATEST UPDATE
-
Pemain Chinese Taipei Terkesima dengan Dukungan Suporter Indonesia di GBT
Tim Nasional 6 September 2025, 09:19 -
Luis Enrique Alami Kecelakaan Saat Bersepeda, Harus Jalani Operasi
Liga Eropa Lain 6 September 2025, 09:01 -
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
Liga Italia 6 September 2025, 08:53 -
Luis Suarez Dihukum Enam Laga Usai Insiden Meludah di Final Leagues Cup
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025, 08:47 -
Prediksi Makau vs Timnas Indonesia U-23 6 September 2025
Tim Nasional 6 September 2025, 08:15 -
Jadwal Timnas Indonesia Selanjutnya Setelah Gasak Chinese Taipei, Kapan dan Lawan Siapa?
Tim Nasional 6 September 2025, 08:03 -
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
Liga Italia 6 September 2025, 07:50 -
4 Faktor Pendukung Keberhasilan Timnas Indonesia Menerkam Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 07:08
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24