Review: Buah Manis Kombinasi Debutan dan Senior
Editor Bolanet | 29 September 2010 04:00
Dengan cedera yang dialami beberapa pemain bintangnya seperti Frank Lampard, Salomon Kalou dan Yossi Benayoun serta hukuman larangan bertanding bagi Didier Drogba, Ancelotti mau tidak mau menurunkan beberapa rookie-nya di pertandingan ini. Salah satunya adalah Gael Kakuta, pemain asal Prancis yang masih berusia 19 tahun.
"Memang pengalaman adalah hal penting untuk memasang seorang pemain dalam skuad, akan tetapi jika ada seorang pemain muda yang siap untuk dimainkan maka pengalamanlah yang akan datang kepada mereka," jelas Ancelotti dalam jumpa pers sebelum pertandingan saat ia mengumumkan skuad yang akan ia turunkan di laga ini.
Upaya manajer asal Italia ini berbuah hasil. Baru beberapa menit pertandingan berjalan Chelse mampu unggul terlebih dahulu melalui kaki sang kapten, John Terry, yang memanfaatkan umpan manis dari set piece yang dikirimkan Gael Kakuta.
The Blues kembali unggul di menit ke 28, kali ini melalui titik putih yang dieksekusi dengan baik oleh Nicolas Anelka. Penalti itu didapat Chelsea setelah pemain Marseille, Stephane Mbia melakukan hands ball saat menghalangi umpan crossing Michael Essien, wasit Frank De Bleeckere tanpa ragu-ragu memberi penalti bagi tuan rumah, skor pun berubah menjadi 2-0 untuk Chelsea, hingga turun minum.
Kakuta yang tampil menawan di babak pertama, ditarik keluar oleh Ancelotti di menit ke 62 dan digantikan oleh . Manajer asal Italia itu juga mencoba memasang tenaga muda lainnya, Daniel Sturridge untuk menggantikan Yuri Zhirkov.
Meski kedua tim saling serang, akan tetapi gol tak kunjung tercipta hingga berakhirnya pertandingan ini. Dengan kemenangan 2-0 ini Chelsea pun berhasil menyelamatkan tiga angka di kandang mereka, yang membuat mereka memuncaki klasemen Grup F.
Analisa kekalahan dari laga sebelumnya melawan Manchester City serta kombinasi pemain muda dan senior di kubu klub milik Roman Abrahamovic ini berhasil. "Kami menganalisa kekalahan kami dengan seksama, dan kami mempersiapkan laga ini dengan baik dan menurunkan pemain terbaik," tutur Don Carlo usai pertandingan.
Ia menambahkan, "Kini kekalahan tersebut seakan terlupakan."
Sementara pelatih Marseille, Didier Deschamps meski kalah, masih tetap memuji anak asuhnya yang bermain hebat di sepanjang babak pertama. Menurut mantan pemain Chelsea ini timnya sudah membuktikan bahwa mereka sama kelas dengan Chelsea.
"Jika Anda melihat tim kami di atas kertas dan di pertandingan tadi, Anda akan melihat bahwa tidak ada jarak antara kami dengan mereka," tuturnya.
"Di 45 menit babak pertama, kami mampu menandingi mereka. Namun, ketika Anda tertinggal 2-0 itu membuatnya menjadi sulit," jelasnya. (bola/afp/fjr)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Jadwal MU Lebih Longgar, Ruben Amorim Sudah Siapkan Rencana Camp Luar Negeri!
Liga Inggris 7 September 2025, 05:36 -
Xabi Alonso Sudah Tentukan 5 Pemain Real Madrid yang Tak Masuk Rencana Jangka Panjang
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:34 -
Performa Mengecewakan, Barcelona Mulai Ragukan Keputusan Rekrut Marcus Rashford
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:32 -
Kasihan! Kontrak Oriol Romeu Dibatalkan Barcelona Agar Bisa Daftarkan Pemain Baru
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:28 -
Arda Guler Tanggapi Perbandingan dengan Lamine Yamal: Gaya Kami Berbeda!
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:22 -
Cristiano Ronaldo Marah Besar saat Fans Nekat Minta Selfie di Hotel Portugal
Piala Dunia 7 September 2025, 05:19 -
Mbappe Samai Rekor Henry tapi Mengaku Buat Kebotohan Usai Gagal Cetak Gol Kedua!
Piala Dunia 7 September 2025, 05:17 -
Manchester United dan Trabzonspor Sepakat, Onana Menuju Pintu Keluar Old Trafford
Liga Inggris 7 September 2025, 01:57
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24