Siapa Tim Sextuple yang Lebih Hebat, Bayern Munchen 2020 atau Barcelona 2009?
Ari Prayoga | 12 Februari 2021 20:35
Bola.net - Bayern Munchen sukses merengkuh trofi Piala Dunia Antarklub 2020 usai menumbangkan klub Meksiko, Tigres UANL dengan skor 1-0 di Education City Stadium, Qatar, Jumat (12/2/2021) dini hari WIB.
Gol tunggal yang dicetak oleh Benjamin Pavard di pertengahan babak kedua sudah cukup untuk membawa Bayern Munchen meraih gelar juara dunia kedua mereka setelah edisi 2013 silam.
Tak cuma itu, kemenangan ini juga membuat Bayern Munchen menyamai rekor Barcelona meraih enam gelar dalam setahun yang dikenal dengan Sextuple.
Lantas, siapakah yang lebih hebat antara Bayern Munchen 2020 dengan tim Barcelona 2009? Berikut ulasan selengkapnya.
Liga Lokal
Di pentas liga lokal, Bayern sejatinya sempat mengawali musim dengan kurang meyakinkan. Duduk di peringkat ketujuh setelah 14 laga membuat pihak klub memecah Niko Kovac.
Setelahnya di bawah asuhan Hansi Flick, Bayern tampil menggila dengan meraih 19 kemenangan dari 20 laga sisa. Hasilnya, Bayern mengakhiri musim dengan poin 82, unggul 13 poin dari runner-up Borussia Dortmund.
Sementara itu di ajang La Liga, Barcelona meraih 27 kemenangan, enam hasil imbang, dan menderita lima kekalahan. Barca mencetak 105 gol dan kebobolan 34 gol.
Di akhir musim, Barcelona menjadi juara dengan raihan poin 87, unggul sembilan angka dari tim peringkat kedua, Real Madrid.
Turnamen Piala Domestik
Di Copa del Rey 2008-09, Barcelona tercatat meraih tujuh kemenangan dan dua hasil imbang. Tim asuhan Pep Guardiola tercatat mencetak 16 gol dan kebobolan delapan gol.
Sementara itu, Bayern menyapu bersih enam kemenangan yang dibutuhkan untuk menjadi juara DFB Pokal. Bayern mencetak 16 gol dan kebobolan delapan gol.
Liga Champions
Barcelona mengawali petualangan di Liga Champions 2008-09 dari babak kualifikasi. Di babak penyisihan grup, Barca meraih lima kemenangan dan sekali kalah.
Menariknya, Barca tak pernah menang di babak knock-out hingga kemudian mengalahkan Manchester United di partai final.
Sementara itu, Bayern Munchen sukses menyapu bersih 11 kemenangan, termasuk satu-satunya kemenangan dengan selisih satu gol di partai final versus PSG.
Piala Super Domestik
Di partai final Piala Super Jerman, Bayern Munchen mengalahkan Borussia Dortmund dengan skor 3-2 dalam laga yang berlangsung dalam format satu leg.
Sementara itu, Barca meraih gelar Supercopa de Espana setelah mengandaskan Athletic Bilbao dengan skor agregat 5-1 dari dua leg.
Piala Super Eropa
Kesamaan antara Barcelona dan Bayern Munchen terjadi di partai Piala Super Eropa. Keduanya membutuhkan extra time untuk meraih gelar juara.
Barcelona membutuhkan gol semata wayang dari Pedro Rodriguez untuk mengalahkan Shakhtar Donetsk, sedangkan Bayern meraih kemenangan 2-1 atas Sevilla.
Piala Dunia Antarklub
Di Piala Dunia Antarklub, Bayern Munchen membutuhkan gol kontroversial Benjamin Pavard untuk mengalahkan Tigres UANL, finalis debutan dari zona Concacaf.
Sementara itu, Barcelona membutuhkan extra time untuk mengalahkan Estudiantes. Kala itu Blaugrana memastikan gelar juara berkat gol Lionel Messi.
Statistik Keseluruhan
Secara keseluruhan, Barcelona tercatat bermain dalam 65 pertandingan dengan rincian hasil akhir yakni 46 kemenangan, 13 hasil imbang, dan enam kekalahan.
Dari jumlah keseluruhan tersebut, Barcelona pada 2009 tercatat mencetak 163 gol dan kebobolan 59 gol.
Sementara itu, Bayern yang bermain 10 laga lebih sedikit sukses meraih 47 kemenangan, empat hasil imbang, dan empat kekalahan. Bayern tercatat mencetak 167 gol dan kebobolan 51 gol.
Dilihat dari rata-rata per laga, Bayern mencetak gol lebih banyak, sedangkan Barcelona kebobolan lebih sedikit.
Sumber: Marca
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46 -
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16 -
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01
LATEST UPDATE
-
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47 -
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 22:31 -
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04