Inilah Tim Terbaik Euro Sepanjang Masa Versi Lewandowski
Aga Deta | 5 April 2016 14:18
Bola.net - Bola.net - Robert Lewandowski merupakan salah satu penyerang yang sangat tajam di Eropa saat ini. Penampilan Lewandowski tentu saja sangat dinantikan ketika membela Polandia dalam ajang Euro 2016 nanti.
Ketajaman bomber Bayern Munchen tersebut tentu saja sangat diharapkan bisa membantu Polandia berbuat banyak di Prancis. Polandia sendiri tergabung di Grup C bersama Jerman, Irlandia Utara dan Ukraina.
Belum lama ini Lewandowski diminta untuk menyusun tim terbaik Euro sepanjang masa dalam sebuah interview dengan UEFA. Siapa sajakah pemain terbaik pilihan Lewandoeski? Berikut ini daftarnya.
Kiper

Iker Casillas merupakan salah satu kiper terbaik yang dimiliki oleh Spanyol. Pemain Porto tersebut mempunyai segudang pengalaman di level internasional.
Casillas ikut membantu La Furia Roja memenangkan Piala Dunia 2010 dan Euro 2008, 2010. Tenaga Casillas masih dibutuhkan Spanyol untuk berlaga di Prancis.
Bek Kanan

Philipp Lahm memperkuat timnas Jerman dari tahun 2004 sampai 2014. Ia pernah ikut ambil bagian dalam turnamen Euro 2004, 2008 dan 2012.
Lahm merupakan kapten Der Panzer saat memenangkan Piala Dunia 2014 di Brasil. Namun sayang, Lahm memutuskan pensiun dari level internasional setelah turnamen tersebut.
Bek Kiri

Paolo Maldini membuat debut bersama Italia pada tahun 1988 sebelum pensiun pada 2002 dengan 126 caps. Maldini pernah menjadi kapten Azzurri sebelum digantikan Paolo Cannavaro.
Maldini memperkuat Italia dalam tiga turnamen Euro dan empat Piala Dunia. Meski mempunyai karir cemerlang bersama AC Milan, namun sayang Maldini tidak pernah meraih juara di level internasional.
Bek Tengah

Carles Puyol mempunyai 100 caps bersama timnas Spanyol. Puyol adalah anggota skuat yang memenangkan turnamen Euro 2008 dan Piala Dunia 2010.
Karir Puyol semakin lengkap mengingat ia juga meraih kesuksesan di level klub. Pria berusia 37 tahun itu memenangkan 21 trofi termasuk enam La Liga dan tiga Liga Champions.
Bek Tengah

Lilian Thuram merupakan defender tangguh di generasinya. Ia sampai saat ini masih memegang rekor caps terbanyak di timnas Prancis.
Thuram ikut memenangkan Piala Dunia 2008 dan Euro 2000, dan masuk skuat ketika Les Bleus meraih runner up di Piala Dunia 2006. Di level klub, Thuram pernah memperkuat AS Monaco, Parma, Juventus dan Barcelona.
Gelandang

Karel Poborsky merupakan pemegang rekor caps terbanyak timnas Ceko bersama Petr Cech dengan 118. Ia memperkuat negaranya dari 1994 sampai 2006 dan memutuskan pensiun dari level internasional setelah mengantarkan negara tampil di Piala Dunia untuk pertama kalinya.
Poborsky ikut bermain dalam tiga turnamen Euro. Namanya masuk dalam Team of Tournament pada Euro 1996 setelah membantu Republik Ceko menembus final.
Gelandang

Semasa aktif bermain, Luis Figo pernah memperkuat Sporting Lisbon, Barcelona, Real Madrid dan Inter Milan. Ia membela timnas Portugal dari tahun 1991 sampai 2006 dengan koleksi 127 caps.
Di level internasional, Figo mencetak 32 gol untuk Portugal. Ia mewakili negaranya di tiga turnamen Euro dan dua Piala Dunia, serta membantu Portugal meraih posisi runner-up di Euro 2004.
Gelandang

Pavel Nedved merupakan salah satu pemain terbaik dari generasinya dan juga salah satu pemain paling sukses yang muncul dari Republik Ceko. Ia pernah mewakili negaranya dalam 91 pertandingan dan mencetak 18 gol.
Nedved ikut mengantarkan tim Ceko mencapai final di Euro 1996. Ia juga ditunjuk menjadi kapten tim nasional di Euro 2004, saat disingkirkan sang juara Yunani pada babak semifinal.
Gelandang

Zinedine Zidane merupakan pemain kunci Prancis saat memenangkan Piala Dunia 1998. Ia mencetak dua gol di partai final sehingga mengalahkan Brasil dengan skor 3-0.
Dua tahun berselang, Zidane kembali membawa Prancis meraih kesuksesan dengan menjuarai Euro 2000. Sayangnya, Zidane menutup karirnya di level internasional dengan insiden tandukan terhadap Marco Materazzi.
Striker

Gerd Muller merupakan salah satu penyerang top yang pernah dimiliki oleh Jerman. Muller mampu mencetak 68 gol dari 62 penampilan untuk Jerman Barat. Di level klub, selama 15 tahun membela Bayern Munchen, Muller sudah mengemas 365 gol dari 427 penampilan di Bundesliga.
Muller membantu Jerman Barat memenangkan turnamen Euro 1972 dan Piala Dunia 1974. Pada Euro 1972, ia keluar sebagai top skor turnamen dengan koleksi empat gol.
Striker

Herny dikenal sebagai pemain yang sangat subur di lapangan. Ia saat ini bukan hanya tercatat sebagai pencetak gol terbanyak Arsenal tapi juga timnas Prancis.
Henry mampu mencetak 51 gol selama tampil dalam 123 pertandingan selama memperkuat Les Bleus. Henry menikmati kesuksesan besar bersama Prancis dengan memenangkan Piala Dunia 1998, Euro 2000 dan Piala Konfederasi 2003.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:57
-
Prediksi Bayern Munchen vs Club Brugge 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 23:59
LATEST UPDATE
-
Prediksi BRI Super League: Arema FC vs Borneo FC 26 Oktober 2025
Bola Indonesia 25 Oktober 2025, 16:59
-
Prediksi BRI Super League: Malut United vs Semen Padang 26 Oktober 2025
Bola Indonesia 25 Oktober 2025, 16:54
-
Manchester United: Masalahnya Bukan Mengalahkan Tim Besar, tapi Menjaga Konsistensi
Liga Inggris 25 Oktober 2025, 16:37
-
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 25 Oktober 2025, 15:54
-
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Malaysia di Sepang
Otomotif 25 Oktober 2025, 14:40
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 25 Oktober 2025, 14:39
-
Man of the Match AC Milan vs Pisa: Luka Modric
Liga Italia 25 Oktober 2025, 13:42
-
Hasil Kualifikasi Moto2 Malaysia 2025: Daniel Holgado Sabet Pole Usai Bekuk Barry Baltus
Otomotif 25 Oktober 2025, 13:37
LATEST EDITORIAL
-
4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry Henry Tak Masuk Daftar
Editorial 24 Oktober 2025, 22:47
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56










