Komentar Pedas Manis Para Bek Legendaris Dunia Pada David Luiz
Dimas Ardi Prasetya | 8 September 2016 01:01
Bola.net - Bola.net - David Luiz merupakan bek tengah yang nyentrik. Ia merupakan tipe bek sentral yang tak bisa diam. Dalam artian, ia tak disiplin dalam menjaga area yang jadi tanggung jawabnya.
Ia kerap maju membawa bola dan meninggalkan partnernya sendirian di belakang. Bek berusia 29 tahun yang kini kembali membela itu juga kerap melakukan pelanggaran yang tak perlu.
Jika saja ia bisa disiplin ia bakal bisa jadi bek yang tangguh karena fisiknya kuat dan cukup tangguh dalam duel udara. Ia juga memilik keunggulan dalam hal mengumpan plus tendangan jarak jauhnya bagus.
Oleh karena itulah, banyak legenda sepakbola yang memujinya, namun ada juga yang mencelanya. Siapa sajakah mereka? Berikut nama-namanya dan simak komentar mereka kepadanya.
Marcel Desailly
Ia harus tampil konsisten. Ia kadang-kadang tampak seperti absen (dalam pikirannya) selama pertandingan berlangsung. Ia kehilangan kendali atas komitmen defensifnya. Saya percaya 100 % ia adalah seorang bek dan ia tidak bisa menjadi gelandang kelas atas. Ia adalah bek kelas atas, bukan gelandang.
John Terry
Ia masih belajar, masih sangat muda, tapi akan menjadi pemain yang sangat, sangat bagus. Ia memiliki kepribadian seorang pemimpin. Ia mendorong pemain lainnya. Ia seperti itu dalam latihan, menuntut banyak dari dirinya sendiri dan dari pemain lain di sekelilingnya.
Martin Keown
Ia bisa bersikap tak karuan dan tidak sabaran, dan terlalu sering mencoba untuk mencuri bola dari kaki striker. Tapi Anda tidak bisa melebih-lebihkan bagian yang ia mainkan dalam kemenangan di final Liga Champions tahun 2012.
Terry Butcher
David Luiz tidak berjalan seperti layaknya pemain sepak bola - bahkan tidak terlihat seperti pemain sepak bola - tapi ia tidak pernah berhenti untuk membuat kejutan: mencetak gol bunuh diri; tendangan-tendangan spektakuler; kartu merah ... siapa yang peduli?
Cafu
David Luiz bermain dengan hatinya!
Lee Dixon
Saya tidak suka apa yang saya lihat dari Luiz ketika ia mengambil posisi defensif dan kecenderungannya untuk mengambil peluang. Ia pikir ia akan menuju kemana? Saya tidak yakin ia akan tahu jawabannya.
Alan Hansen
Saya telah menonton sepak bola selama lebih dari 50 tahun. Titik paling tinggi adalah tim Brasil tahun 1970, ini adalah titik rendah. Itu adalah peforma yang sangat menyedihkan yang tidak bisa lebih rendah lagi.
Fabio Cannavaro
Sebelumnya, fokus (para bek adalah untuk) secara efektif bertahan dengan baik. Saat ini orang-orang mengharapkan mereka untuk mengumpankan bola. Mereka diajarkan untuk mengejar bola dan tidak mengikuti instruksi.
Jamie Carragher
Itu adalah performa bek tengah paling buruk yang pernah saya lihat dari seorang pemain pada level ini. Ia berlarian ke seluruh lapangan, gagal mempertahankan posisinya.
Gary Neville
Ia bermain seperti layaknya ia dikontrol oleh seorang bocah berusia 10 tahun yang sedang bermain playstation dan berada di tengah di keramaian.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Chelsea vs Ajax Amsterdam 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 23:11 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04 -
Apakah Arne Slot Akan Dipecat Liverpool?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 21:25
LATEST UPDATE
-
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47 -
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 22:31 -
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04