Apa yang Dilakukan Persebaya Saat BRI Liga 1 Jeda?

Banyak PR untuk Persebaya

Uston Nawawi ketika menjadi pelatih karteker Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2023/2024 (c) LIB

Sementara di sisi lain, Persebaya Surabaya masih memiliki banyak pekerjaan rumah untuk diselesaikan. Sebab, Persebaya masih belum berhasil keluar dari momen sulit di BRI Liga 1.

Tim asal Kota Pahlawan itu masih betah dalam periode sulit meraih kemenangan. Terakhir, mereka hanya bermain imbang 1-1 saat melawat ke markas Persikabo 1973 di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Minggu (17/12/2023) sore.

Dalam laga pekan ke-23 itu, Persebaya sebenarnya mampu unggul dulu berkat gol Robson Duarte di menit ke-30. Sayang, Persikabo mencetak gol balasan lewat tandukan Andy Setyo memasuki menit ke-65.

Ini jadi pertandingan kesembilan secara beruntun Persebaya gagal menang. Persebaya juga sudah hanya meraih hasil imbang dalam empat laga terakhir. Bajul Ijo tampaknya semakin akrab dengan satu poin dan sulit mendekati kemenangan.

Tambahan satu poin tak banyak mengubah posisi Persebaya. Mereka hanya naik ke peringkat ke-13 mengoleksi 26 angka dalam 22 laga.

“Tetap setelah jeda nanti akan kami perbaiki. Semoga ke depan lebih baik dan bisa mengambil kemenangan lagi,” ucap Uston Nawawi.

Persebaya Rindu Kemenangan

Duel RANS Nusantara FC vs Persebaya Surabaya di pekan ke-21 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Maguwoharjo, Jumat (01/12/2023) sore WIB. (c) Dok. Persebaya

Kali terakhir Persebaya menang terjadi pada 23 September 2023. Itu pun hanya unggul 3-1 atas Arema FC yang notabene jadi tim terpuruk sejak awal musim.

Berikutnya, mereka hanya bermain sama kuat melawan Dewa United. Persebaya lantas menghadapi empat kekalahan beruntun melawan Persib Bandung, Bali United, Persik Kediri, dan Barito Putera.

Yang terjadi selanjutnya, Persebaya lantas berhasil tidak terkalahkan di empat laga berturut-turut, tapi juga tidak menang. Mereka sempat bermain imbang 0-0 melawan RANS Nusantara.

Sebanyak tiga pertandingan kemudian berakhir seri dengan skor identik 1-1 kontra Persija Jakarta, Persis Solo, dan Persikabo 1973.

Disadur dari: Bola.com (Aditya W/Benediktus; 19/12/2023)