Arema Cronus Gelontor Persija Lima Gol Tanpa Balas
Editor Bolanet | 7 Maret 2015 21:09
Tampil dengan skema 3-5-2, Arema Cronus banyak mengandalkan kelincahan dua wingback mereka -Benny Wahyudi dan Ahmad Alfarizi- dalam membongkar pertahanan Persija. Beberapa kali, overlap dua pemain agresif ini membuat lini belakang Persija kelabakan.
Laga berjalan empat menit ketika Arema memiliki peluang pertama mereka. Namun, Andritany masih sigap mengantisipasi sepakan Benny Wahyudi.
Persija sendiri tak mau dijadikan bulan-bulanan. Melalui M Ilham dan Ramdani Lestaluhu, Macan Kemayoran berupaya menembus benteng pertahanan Arema.
Menit 10, memanfaatkan kesalahan lini belakang Arema, Ramdani Lestaluhu berhasil mencuri bola di sektor kiri pertahanan tuan rumah. Namun, Purwaka Yudi dengan tenang berhasil menghalau serbuan pemain lincah ini.
Dua menit berselang, lagi-lagi memanfaatkan kesalahan pemain belakang Arema, Bambang Pamungkas berhasil menguasai bola di muka kotak penalti Arema. Namun, wasit menganggap pemain yang karib disapa Bepe ini terlebih dahulu berada dalam posisi offside.
Kebuntuan akhirnya pecah pada menit 14. Hendro Siswanto melepas sepakan keras ke gawang Persija. Bola melesak ke pojok kanan atas gawang Andritany. Walhasil, kedudukan berubah bagi keunggulan Arema.
Unggul satu gol, penggawa Arema terus menyerbu pertahanan Persija. Namun, kurangnya komunikasi antar pemain menyebabkan serbuan mereka terus kandas.
Menit 27, Cristian Gonzales nyaris menggandakan keunggulan Arema. Tapi, Andritany masih bisa menepis sepakan keras Gonzales yang tepat mengarah ke gawangnya.
Lima menit berselang, petaka menghampiri Persija. Andritany berbenturan dengan Hendro Siswanto kala berupaya mengantisipasi bola lambung. Cristian Gonzales yang tak terkawal menyundul bola ke gawang yang sudah melompong.
Ketinggalan dua gol, Persija berupaya membalas. Mengandalkan serangan sporadis mereka mencoba menekan pertahanan Arema.
Menit 39, Persija berpeluang mengejar ketinggalan mereka. Namun, Rendi Irawan terlalu lama menggocek bola dan kehilangan momen. Sepakannya pun akhirnya hanya melambung tinggi di atas gawang Kurnia Meiga.
Sampai babak pertama usai, tak ada tambahan gol tercipta. Kedudukan tetap bertahan bagi keunggulan sementara Arema.
Pada awal babak kedua, tim pelatih Arema menarik keluar trio lini tengah mereka, Ahmad Bustomi, Sengbah Kennedy dan Hendro Siswanto. Sebagai pengganti, mereka memainkan I Gede Sukadana, Juan Revi dan Ferry Aman Saragih.
Selain trio lini tengah, penjaga gawang Arema juga mengalami pergantian. Kurnia Meiga ditarik dan diganti I Made Wardana.
Pergantian pemain ini tak mengubah gaya bermain Arema. Mereka masih mengandalkan kecepatan dua sayap mereka dalam menekan pertahanan Persija.
Tujuh menit babak kedua berjalan, Arema Cronus menambah keunggulan mereka. Memanfaatkan kerjasama satu-dua dengan Cristian Gonzales, Samsul Arif melepas sepakan keras yang mengarah tepat ke pojok kanan atas gawang Persija. Andritany, yang berupaya menghalau bola, hanya bisa melihat bola menembus gawangnya.
Kebobolan, Persija berupaya membalas. Melalui serangan balik kilat pada menit 53, mereka membahayakan gawang Arema. Namun, Kurnia Meiga masih bisa menepis sepakan keras Ramdani Lestaluhu.
Dua menit berselang, Samsul Arif nyaris menggandakan pundi-pundi golnya. Namun sepakan melengkungnya masih menghajar tiang gawang Andritany.
Tiang gawang Andritany kembali menjadi korban sepakan keras penggawa Arema pada menit 60. Kali ini tiang menggagalkan sepakan Yao Rudy, setelah solo run nyaris separuh lapangan.
Menit 68, Rudy kembali memiliki peluang mencatatkan namanya di daftar pencetak gol. Namun, sundulan pemain asal Liberia ini masih membentur badan Ambrizal dan bergulir di samping gawang Persija.
Rudy akhirnya berhasil mencetak gol keempat Arema pada menit 72. Memanfaatkan bola liar di mulut gawang, hasil sepakan Arif Suyono yang ditepis Andritany. Rudy menceploskan bola ke gawang yang tak terjaga.
Sunarto menggenapi pesta gol Arema pada menit 80. Sepakannya melambung melewati jangkauan Adixi Lenvizio dan menukik tajam menembus gawang Persija.
Unggul jauh, Arema terus menekan pertahanan Persija. Namun, sampai laga usai, tak ada tambahan gol tercipta. (den/gia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal BRI Super League Pekan Ini Live di Indosiar dan Vidio, 16-20 Oktober 2025
Tim Nasional 16 Oktober 2025, 15:10 -
Rizky Ridho Apresiasi Media Cup 2025 Gagasan PSSI Pers
Bola Indonesia 15 Oktober 2025, 19:38
LATEST UPDATE
-
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12 -
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 15:28 -
Ousmane Dembele Dukung Mbappe Raih Ballon dOr: Dia Layak Dapat!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 14:37
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04