Bhayangkara FC vs Persebaya 1-0: Absennya Silvio Junior Jadi Alasan, Skema False Nine Tak Mempan
Gia Yuda Pradana | 8 Agustus 2022 08:18
Bola.net - Persebaya Surabaya menelan kekalahan ketika menantang Bhayangkara FC pada pekan ketiga BRI Liga 1 2022/2023. Duel di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang berakhir dengan skor tipis 1-0, Minggu (07/08/2022) malam.
Satu-satunya gol kemenangan Bhayangkara FC dicetak oleh Wahyu Subo Seto. Dia membobol gawang Persebaya melalui sundulan pada menit 60’, memanfaatkan tendangan bebas yang dilepaskan Muhammad Hargianto.
Kekalahan tersebut cukup disesalkan pelatih Persebaya, Aji Santoso, terlebih timnya kebobolan yang diawali dari pelanggaran. Padahal, dari sisi permainan, tim Kota Pahlawan sebenarnya lebih bagus dari Bhayangkara FC.
”Kami bermain bagus, tetapi bermain bagus itu akan menjadi sia-sia kalau kami kebobolan dengan bola mati,” katanya dalam sesi jumpa pers usai laga.
”Dari awal saya sudah pesan kepada seluruh pemain untuk tidak melakukan pelanggaran di sepertiga pertahanan,” imbuh juru taktik asal Kepanjen, Kabupaten Malang tersebut.
Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters.
Kurang Duel
Aji memang sudah mewanti-wanti kepada anak asuhnya untuk tidak melakukan pelanggaran yang menguntungkan lawan. Para pemain belakang juga dinilai kurang melakukan proteksi terhadap pemain Bhayangkara FC.
”Di babak pertama cukup bagus, tapi di babak kedua lupa akhirnya terjadi kesalahan yang tidak perlu, akhirnya terjadi gol,” lanjut eks juru taktik Arema FC dan Persela Lamongan tersebut.
”Sangat disayangkan pemain-pemain belakang kami tidak mengantisipasi untuk duel,” tegas pelatih terbaik Liga 1 2021/2022 tersebut.
Kurang Tajam
Akan tetapi, ia tak menampik kehilangan sejumlah pemain kunci berpengaruh terhadap permainan timnya. Terutama absennya penyerang asal Brasil, Silvio Junior yang mengalami masalah pada engkel.
”Memang tidak ada Silvio, ketajaman kami berkurang, tetapi kalau di sebelah kanan sebenarnya tidak ada masalah,” Aji Santoso menambahkan.
”Dani (Ahmad Nufiandani) juga sudah cukup bagus main, memang kendala utama tidak ada striker,” tegas pelatih berlisensi AFC Pro tersebut.
Skema False Nine
Persebaya sebenarnya mengandalkan Januar Eka Ramadhan pada babak pertama. Akan tetapi, pemain asal Banten tersebut tidak memenuhi ekspektasi.
Perannya digantikan oleh Saiful sejak awal babak kedua. Aji juga mencoba skema false nine, tetapi belum mampu membuahkan gol.
”Saya menggunakan false nine, tidak menggunakan striker murni. Tujuannya adalah supaya Sho bisa lebih berkembang di situ,” tandasnya.
Kehilangan Fokus
Sementara itu, gelandang muda Persebaya, Brylian Aldama juga mengakui bahwa timnya tampil bagus. Akan tetapi, mereka kurang fokus dan kebobolan di babak kedua.
”Overall, kami menguasai pertandingan. Cuma kami kurang fokus di babak kedua, bikin pelanggaran di daerah kami sendiri,” jelas Brylian Aldama.
”Coach Aji sudah mengantisipasi sebelum pertandingan, tapi memang kami kehilangan fokus di babak kedua, akhirnya kami kebobolan lewat set piece,” pungkasnya.
Klasemen BRI Liga 1
(Bola.net/Mustopa El Abdy)
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Persib Kalah, Robert Alberts Didesak Viking untuk Angkat Kaki
- Highlights BRI Liga 1: Persita Tangerang 1-0 Dewa United
- Highlights BRI Liga 1: Bhayangkara FC 1-0 Persebaya Surabaya
- Hasil BRI Liga 1: Bhayangkara Tundukkan Persebaya, Persita Sikat Dewa United
- Highlights BRI Liga 1: Persikabo 1973 2-0 Persis Solo
- Hasil BRI Liga 1: Persikabo 1973 Tumbangkan Persis Solo
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
Bola Indonesia 18 Oktober 2025, 21:15 -
Hasil BRI Super League: Tumpas Persik Kediri, Borneo FC Terus Perkasa di Puncak
Bola Indonesia 18 Oktober 2025, 17:36
LATEST UPDATE
-
Prediksi Sporting Lisbon vs Marseille 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:57 -
Prediksi AS Monaco vs Tottenham 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:16 -
Prediksi Galatasaray vs Bodo/Glimt 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:40 -
Prediksi Athletic Bilbao vs Qarabag 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:09 -
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:44 -
Prediksi BRI Super League: PSIM Yogyakarta vs Dewa United 22 Oktober 2025
Bola Indonesia 21 Oktober 2025, 17:38 -
Union SG vs Inter: Rotasi Ganda di Lini Tengah Nerazzurri
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:33
LATEST EDITORIAL
-
Dari Postecoglou hingga De Boer, Inilah Masa Kepelatihan Tersingkat di Premier League
Editorial 21 Oktober 2025, 00:58 -
5 Pemain yang Pernah Membela Liverpool dan Manchester United
Editorial 17 Oktober 2025, 21:02 -
4 Bek Tengah Incaran Real Madrid untuk Musim Depan
Editorial 17 Oktober 2025, 20:32