BOPI Panggil Promotor Piala Presiden 2015
Editor Bolanet | 2 September 2015 14:30
- Logo Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terpampang di kostum wasit turnamen Piala Presiden. Hal tersebut, membuat Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) meradang dan bakal memanggil pihak promotor.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) BOPI, Heru Nugroho, mengatakan jika langkah tersebut dilakukan karena pihaknya menilai pihak promotor telah melanggar komitmen selama menjalankan turnamen. Sebab sejak semula, pihak promotor setuju tidak akan memunculkan atribut PSSI.
Kami akan panggil promotornya minggu-minggu ini. Kami ingin tanyakan perihal tersebut, terang Heru Nugroho.
Dilanjutkannya lagi, jika PSSI masih dibekukan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi. Sayangnya, pada pembukaan turnamen di Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali, Minggu (30/8 lalu, kostum wasit tertempel logo PSSI. Selain itu juga, pihak promotor mengundang Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti.
Ditegaskannya, sanksi yang diterapkan BOPI, promotor bisa di-black list. Apalagi, sebelum turnamen digelar, promotor sudah diingatkan agar tidak menggunakan atribut PSSI.
Tetapi diakuinya, belum akan mengambil tindakan tegas lantaran masih membahasnya secara internal, seraya menunggu penjelasan.
Kami sedang diskusi di internal BOPI soal ini, imbuhnya.
Heru mengakui, pihaknya sudah menanyakan kepada promotor terkait logo PSSI yang menempel di kostum wasit tersebut. Hanya saja, BOPI kurang puas mendapat jawaban.
Mereka (promotor) menyebutkan bahwa logo itu bukan simbol PSSI Pusat, tapi logo Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Bali. Kami sudah diskusi, tukasnya.
Sementara itu, promotor Piala Presiden, Hasani Abdul Gani meminta persoalan logo tidak dibesar-besarkan. Apalagi, jika sampai lembaganya di-black list. Baginya, logo PSSI di kostum wasit memang permintaan Asprov Bali, dan bukan PSSI Pusat. (esa/dzi)
Sekretaris Jenderal (Sekjen) BOPI, Heru Nugroho, mengatakan jika langkah tersebut dilakukan karena pihaknya menilai pihak promotor telah melanggar komitmen selama menjalankan turnamen. Sebab sejak semula, pihak promotor setuju tidak akan memunculkan atribut PSSI.
Kami akan panggil promotornya minggu-minggu ini. Kami ingin tanyakan perihal tersebut, terang Heru Nugroho.
Dilanjutkannya lagi, jika PSSI masih dibekukan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi. Sayangnya, pada pembukaan turnamen di Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali, Minggu (30/8 lalu, kostum wasit tertempel logo PSSI. Selain itu juga, pihak promotor mengundang Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti.
Ditegaskannya, sanksi yang diterapkan BOPI, promotor bisa di-black list. Apalagi, sebelum turnamen digelar, promotor sudah diingatkan agar tidak menggunakan atribut PSSI.
Tetapi diakuinya, belum akan mengambil tindakan tegas lantaran masih membahasnya secara internal, seraya menunggu penjelasan.
Kami sedang diskusi di internal BOPI soal ini, imbuhnya.
Heru mengakui, pihaknya sudah menanyakan kepada promotor terkait logo PSSI yang menempel di kostum wasit tersebut. Hanya saja, BOPI kurang puas mendapat jawaban.
Mereka (promotor) menyebutkan bahwa logo itu bukan simbol PSSI Pusat, tapi logo Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Bali. Kami sudah diskusi, tukasnya.
Sementara itu, promotor Piala Presiden, Hasani Abdul Gani meminta persoalan logo tidak dibesar-besarkan. Apalagi, jika sampai lembaganya di-black list. Baginya, logo PSSI di kostum wasit memang permintaan Asprov Bali, dan bukan PSSI Pusat. (esa/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ole Romeny dan Salam Hangatnya untuk Publik Indonesia
Bola Indonesia 13 Juli 2025, 14:43
LATEST UPDATE
-
Cedera, Frenkie de Jong Tinggalkan Timnas Belanda
Liga Spanyol 6 September 2025, 14:10 -
Mengenal Calvin Verdonk: Pilar Garuda dengan Darah Aceh di Ligue 1
Tim Nasional 6 September 2025, 13:55 -
Tunjangan Rumah DPR Disetop, Berapa Uang yang Dibawa Pulang per Bulan?
News 6 September 2025, 13:52 -
Transfer Gianluigi Donnarumma: Mengapa Real Madrid Tidak Tertarik?
Liga Spanyol 6 September 2025, 12:34 -
Kata-kata Pertama Miliano Jonathans Setelah Debut Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 12:24 -
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
Liga Inggris 6 September 2025, 12:17
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24