Gatot: Tim Sembilan Tak Ingin Bekukan PSSI
Editor Bolanet | 28 Januari 2015 18:03
- Pihak Kemenpora akhirnya memenuhi undangan pertemuan yang diminta PSSI di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Rabu (28/1) siang.
Dalam kesempatan tersebut, Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, mengatakan jika kehadirannya murni sebagai pihak dari Kemenpora dan bukan sebagai Tim Sembilan.
Gatot hadir tidak sendirian, melainkan di antaranya didampingi Amung Ma'mun dan Djoko Pekik Irianto selaku Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi dan Olahraga.
Gatot menegaskan, jika kedatangannya tersebut bukan untuk membekukan PSSI. Melainkan dikatakannya, untuk menindaklanjuti pertemuan yang sebelumnya pernah dijadwalkan di kantor Kemenpora, Jakarta, namun batal terlaksana.
Dalam paparan Gatot, pertemuan di kantor PSSI tersebut lantaran adanya kesepakatan dari kedua belah pihak. Sebab menurutnya lagi, Kemenpora dan PSSI sama-sama melayangkan undangan di waktu yang bersamaan.
Baik Kemenpora ataupun di awal pembentukan Tim Sembilan, tidak ada rencana yang mengarah pada kesimpulan pembekuan PSSI atau Pembubaran PSSI. Hal tersebut, sebenarnya hanya pembicaraan di media sosial saja, kata Gatot berkilah.
Sebelumnya, pembekuan PSSI memang marak dibicarakan, di mana salah satunya di jejaring sosial Twitter dengan tagar Bekukan PSSI. Bahwa di media sosial, banyak permintaan kami dalam arah yang objektif, imbuhnya.
Lebh jauh dikatakan Gatot, pihaknya telah menyampaikan kepada PSSI jika pembentukan Tim Sembilan merupakan hal yang unik. Sebab disebutkannya, kalau ada salah tentang pengelolaan sepakbola, wajib untuk dikritisi.
Kalau yang salah Tim Sembilan, silakan dikritisi langsung. Poinnya, kami tidak mengarah ke situ (pembekuan atau pembubaran PSSI). Adanya pembicaraan, itu hak masyarakat karena permintaan tinggi sekali. Jangan juga ada kepanikan di PSSI, pungkasnya. [initial]
(esa/pra)
Dalam kesempatan tersebut, Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, mengatakan jika kehadirannya murni sebagai pihak dari Kemenpora dan bukan sebagai Tim Sembilan.
Gatot hadir tidak sendirian, melainkan di antaranya didampingi Amung Ma'mun dan Djoko Pekik Irianto selaku Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi dan Olahraga.
Gatot menegaskan, jika kedatangannya tersebut bukan untuk membekukan PSSI. Melainkan dikatakannya, untuk menindaklanjuti pertemuan yang sebelumnya pernah dijadwalkan di kantor Kemenpora, Jakarta, namun batal terlaksana.
Dalam paparan Gatot, pertemuan di kantor PSSI tersebut lantaran adanya kesepakatan dari kedua belah pihak. Sebab menurutnya lagi, Kemenpora dan PSSI sama-sama melayangkan undangan di waktu yang bersamaan.
Baik Kemenpora ataupun di awal pembentukan Tim Sembilan, tidak ada rencana yang mengarah pada kesimpulan pembekuan PSSI atau Pembubaran PSSI. Hal tersebut, sebenarnya hanya pembicaraan di media sosial saja, kata Gatot berkilah.
Sebelumnya, pembekuan PSSI memang marak dibicarakan, di mana salah satunya di jejaring sosial Twitter dengan tagar Bekukan PSSI. Bahwa di media sosial, banyak permintaan kami dalam arah yang objektif, imbuhnya.
Lebh jauh dikatakan Gatot, pihaknya telah menyampaikan kepada PSSI jika pembentukan Tim Sembilan merupakan hal yang unik. Sebab disebutkannya, kalau ada salah tentang pengelolaan sepakbola, wajib untuk dikritisi.
Kalau yang salah Tim Sembilan, silakan dikritisi langsung. Poinnya, kami tidak mengarah ke situ (pembekuan atau pembubaran PSSI). Adanya pembicaraan, itu hak masyarakat karena permintaan tinggi sekali. Jangan juga ada kepanikan di PSSI, pungkasnya. [initial]
Jangan Lewatkan!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04