Ini Alasan Dendi Santoso Tak Dibawa ke Jayapura Meski Mulai Pulih
Yaumil Azis | 19 September 2018 19:46
Tim medis Arema FC membeber alasan di balik tak dibawanya Dendi Santoso dalam lawatan ke kandang Persipura Jayapura, kendati pemain serba bisa ini mulai pulih dari cederanya. Mereka menyebut Dendi sengaja ditinggal agar bisa pulih sepenuhnya terlebih dahulu sebelum kembali merumput.
"Nyerinya sudah berkurang. Namun, masih ada bengkak," ujar Sport Therapist Arema FC, David Setiawan, pada Bola.net, Rabu .
"Dikhawatirkan, jika dipaksa main, Dendi akan lebih parah. Akhirnya, dokter, pelatih, dan manajemen ambil keputusan ia tak ikut dibawa," sambungnya.
Menurut David, sejatinya, kondisi Dendi saat ini sudah kian membaik. Rasa nyeri yang diderita pemain 28 tahun ini sudah kian berkurang. Yang tersisa dari cederanya tinggal bengkak.
"Bengkak ini wajar karena memang baru dua hari," tuturnya.
Lebih lanjut, David menyebut bahwa Dendi memiliki peluang untuk bisa tampil pada laga kontra Persebaya Surabaya, akhir bulan ini. Lulusan Universitas Negeri Yogyakarta tersebut menilai ada jangka waktu cukup bagi Dendi untuk bisa benar-benar pulih.
"Untung jarak ke laga lawan Persebaya cukup panjang. Insyaallah, saya optimistis ia bisa," tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil BRI Super League PSM vs PSIM: Duel Sengit, Kedua Tim Dipaksa Berbagi Angka
Bola Indonesia 27 September 2025, 18:06 -
Jadwal BRI Super League di Indosiar Hari Ini, Sabtu 17 September 2025
Bola Indonesia 27 September 2025, 10:44
LATEST UPDATE
-
Frank Lampard Angkat Coventry City, Dari Tim Terlupakan Jadi Penantang Promosi
Liga Inggris 2 Oktober 2025, 23:38 -
Link Live Streaming AS Roma vs Lille - Nonton Liga Europa di Vidio
Liga Eropa UEFA 2 Oktober 2025, 22:46 -
Mungkinkah Cesc Fabregas Kembali ke Inggris dan Jadi Manajer Manchester United?
Liga Inggris 2 Oktober 2025, 21:26
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55