Inilah Alasan Pelaku Perusak Kursi Stadion Jakabaring saat Sriwijaya Kalah
Haris Suhud | 23 Juli 2018 12:09
Bola.net - - Stadion Gelora Jakabaring Sriwijaya mengalami kerusakan setelah Sriwijaya FC mengalami kekalahan dari Arema FC di Gojek Liga 1 bersama Bukalapak pada pekan ke-17. Pelaku perusakan diamankan pihak keamanan dan kemudian mengeluarkan pengakuan.
Pada pertandingan pada hari Sabtu, 21 Juli 2018 kemarin, Sriwijaya FC kalah di kandang sendiri dengan skor akhir 3-0 melawan Arema FC. Kekalahan itu diduga tidak diterima oleh para pendukung tim Laskar Wong Kito.
Kerusuhan terjadi sekitar 15 menit sebelum peluit penanda akhir pertandingan dibunyikan. Para suporter yang duduk di tribun utara dan selatan mengamuk dan merusak kursi stadion. Mereka juga melempar kursi penonton ke pinggir lapangan pertandingan. Bahkan, ada yang sengaja membawa petasan ke dalam stadion walau sudah dilarang.
Pascapertandingan, empat orang diamankan anggota Polresta Palembang. Mereka adalah FK dan PR, warga Kecamatan Plaju Palembang; ND, warga Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Palembang; dan RS, warga Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang.
Pengakuan
FK yang mengaku sebagai suporter Sriwijaya FC mengatakan bersama puluhan suporter lainnya merasa kesal karena kekalahan telak tim kesayangannya.
Saya kesal karena Sriwijaya FC kalah, apalagi di kandang sendiri. Tapi bukan saya saja yang merusak kursi, banyak suporter lainnya yang ikut merusak fasilitas stadion ini, ujarnya kepada Liputan6.com, Minggu, 23 Juli 2018.
FK mengaku baru kali ini merusak fasilitas stadion karena pertandingan yang dinanti-nantinya harus berakhir dengan kekalahan. Padahal, dia sudah merogoh uang sebesar Rp 40.000 untuk membeli tiket pertandingan.
ND yang ditangkap bersama beberapa suporter Sriwijaya FC lainnya mengatakan, anggota kepolisian menangkapnya saat berusaha kabur dari kejaran suporter lain.
Saya hanya lari karena mau dikeroyok suporter lain. Tapi malah saya yang kena tangkap polisi, katanya.
Ratusan Kursi Rusak
Lain lagi dengan RS, suporter Sriwijaya FC ini mengaku sengaja membawa petasan dari rumah untuk menyemangati para suporter lainnya saat pertandingan.
Saya tidak ikutan rusuh, hanya ingin berpesta saja menghidupkan petasan sambil menonton pertandingan Sriwijaya FC. Waktu perusakan kursi, saya tidak ikutan, katanya.
Pengawas PT Jakabaring Sport City (JSC) Rusli Nawi mengungkapkan, 373 kursi rusak akibat ulah suporter tak suportif itu, terdiri dari 182 kursi di tribun utara dan 191 kursi di tribun selatan.
Kita sudah melapor ke polisi, karena ini murni aksi kriminal yang merusak fasilitas negara. Kita sangat kecewa dengan ulah suporter, hampir semua kursi penonton mengalami rusak parah, ujarnya.
Kursi yang digunakan untuk mempercantik venue Asian Games 2018 ini, ternyata tidak tersedia di Indonesia. Mereka harus memesan dari luar negeri dan membutuhkan proses lama untuk pemesanannya.
Masalah Sriwijaya
Sriwijaya FC sendiri baru-baru ini melakukan perombakan tim. Banyak pemain penting yang hengkang dari klub tersebut termasuk Hamka Hamzah dan Makan Konate.
Perombakan tersebut diduga membuat kekuatan Sriwijaya tergerus. Di awal-awal musim, Sriwijaya sempat bertengger di papan atas klasemen namun saat ini tertinggal di peringkat 10.
Sumber: Liputan6.com
[initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Resmi! Eliano Reijnders Perkuat Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 31 Agustus 2025, 19:55 -
BRI Super League: Laga Persita vs Semen Padang juga Ditunda
Bola Indonesia 31 Agustus 2025, 11:51 -
BRI Super League: Situasi Kemananan Belum Kondusif, PSM vs Persebaya Ditunda
Bola Indonesia 31 Agustus 2025, 11:44
LATEST UPDATE
-
Thiago Alcantara Terima Pinangan Barcelona, Bakal Jadi Tangan Kanan Hansi Flick
Liga Spanyol 7 September 2025, 13:15 -
Sebelum Boyong Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat PDKT dengan Penyerang Liverpool Ini
Liga Inggris 7 September 2025, 12:59 -
Update Cedera Mason Mount: Tidak Serius, Bisa Lekas Main Lagi di MU!
Liga Inggris 7 September 2025, 12:50 -
Andre Onana Beri Lampu Hijau untuk Pindah ke Trabzonspor!
Liga Inggris 7 September 2025, 12:31 -
Ditinggal Rasmus Hojlund, Perasaan Bek MU Ini Campur Aduk
Liga Inggris 7 September 2025, 12:03 -
Besiktas Ingin Bajak Leandro Trossard, Arsenal: Eits, Gak Dulu!
Liga Inggris 7 September 2025, 11:51 -
Main Bareng Messi, Mimpi Wonderkid Real Madrid Ini Jadi Kenyataan!
Liga Spanyol 7 September 2025, 11:40 -
Matias Ibo, Penerjemah Timnas Indonesia U-23 yang Mahir Kuasai Lima Bahasa
Tim Nasional 7 September 2025, 11:01 -
Per 8 September 2025, Transjakarta Tutup Sementara Halte Pasar Genjing Karena Proyek LRT
News 7 September 2025, 10:56 -
Filosofi Baru Timnas Indonesia: Empat Bek, Ball Possession, dan Sepak Bola Menyerang
Tim Nasional 7 September 2025, 10:15 -
Dirayu Ronaldo, Bruno Fernandes Pindah ke Arab Saudi di Tahun Depan?
Liga Inggris 7 September 2025, 10:13 -
Hanya Mau Baleba, Penyebab MU Tidak Beli Gelandang Baru di Musim Panas 2025
Liga Inggris 7 September 2025, 09:58 -
Demi Derby Manchester, Matheus Cunha Kebut Pemulihan Cederanya
Liga Inggris 7 September 2025, 09:45
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24