Menpora: Playoff IPL Tak Ideal Tapi Realistis
Editor Bolanet | 4 Oktober 2013 09:10
- Keputusan PSSI untuk mengambil alih pengelolaan dan melakukan playoff dalam mengakhiri kompetisi Indonesian Premier League mendapat tanggapan Roy Suryo. Menurut Menteri Pemuda dan Olahraga ini, hal tersebut adalah pilihan yang tidak ideal namun realistis.
Dalam hati kecil saya, saya ingin kedua kompetisi(ISL dan IPL) bisa berjalan sampai akhir, seperti yang diamanatkan di Kongres Luar Biasa lalu, ujar Roy, pada .
Namun, karena kalau dibiarkan maka unifikasi nggak bisa jalan, ini pilihan yang harus dilakukan. Sebab kalau diteruskan maka akan sangat berdarah-darah. Maka ini pilihan yang realistis, sambungnya.
Sebelumnya, dalam pertemuan dengan PT. LPIS dan klub-klub peserta IPL, Rabu (02/10), PSSI menawarkan opsi laga playoff untuk mencari tim IPL yang bakal bergabung dengan kompetisi unifikasi musim depan. 10 klub yang diakui PSSI -minus Semen Padang yang mendapat bye- bakal dibagi dua grup. Dari masing-masing grup akan dipilih tiga klub teratas. Enam klub dari dua grup plus Semen Padang selanjutnya akan menjalani proses verifikasi PSSI, untuk kemudian dipilih empat klub yang akan gabung dengan kompetisi unifikasi.
Sementara, Arema Indonesia bersama Persebaya 1927 dipastikan tidak akan tampil dalam playoff tersebut. Pasalnya, menurut PSSI, mereka bukan merupakan anggota federasi sepakbola Indonesia tersebut. Selain Arema dan Persebaya, playoff juga dipastikan tidak akan diikuti oleh Persibo, Persija dan Persema, yang sudah terlebih dahulu didiskualifikasi oleh Komisi Disiplin PSSI. [initial]
(den/mac)
Dalam hati kecil saya, saya ingin kedua kompetisi(ISL dan IPL) bisa berjalan sampai akhir, seperti yang diamanatkan di Kongres Luar Biasa lalu, ujar Roy, pada .
Namun, karena kalau dibiarkan maka unifikasi nggak bisa jalan, ini pilihan yang harus dilakukan. Sebab kalau diteruskan maka akan sangat berdarah-darah. Maka ini pilihan yang realistis, sambungnya.
Sebelumnya, dalam pertemuan dengan PT. LPIS dan klub-klub peserta IPL, Rabu (02/10), PSSI menawarkan opsi laga playoff untuk mencari tim IPL yang bakal bergabung dengan kompetisi unifikasi musim depan. 10 klub yang diakui PSSI -minus Semen Padang yang mendapat bye- bakal dibagi dua grup. Dari masing-masing grup akan dipilih tiga klub teratas. Enam klub dari dua grup plus Semen Padang selanjutnya akan menjalani proses verifikasi PSSI, untuk kemudian dipilih empat klub yang akan gabung dengan kompetisi unifikasi.
Sementara, Arema Indonesia bersama Persebaya 1927 dipastikan tidak akan tampil dalam playoff tersebut. Pasalnya, menurut PSSI, mereka bukan merupakan anggota federasi sepakbola Indonesia tersebut. Selain Arema dan Persebaya, playoff juga dipastikan tidak akan diikuti oleh Persibo, Persija dan Persema, yang sudah terlebih dahulu didiskualifikasi oleh Komisi Disiplin PSSI. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
-
Kata Allegri, 95 Menit Kerja Keras Milan Bisa Hancur karena Satu Momen Ini, Apa Itu?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 11:14
-
Teken Kontrak Baru di Inter Miami, Berapa Gaji Lionel Messi?
Bola Dunia Lainnya 24 Oktober 2025, 10:48
-
5 Bek di Pusaran Persaingan MU: Dilema Manis untuk Ruben Amorim
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 10:40
-
Hasil FP1 MotoGP Malaysia 2025: Fermin Aldeguer dan Pecco Bagnaia Terdepan
Otomotif 24 Oktober 2025, 10:39
-
Transfer Joao Mario ke Juventus Berujung Kekecewaan?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 10:26
-
Link Live Streaming Pertandingan French Open 2025 di Vidio, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
-
Jadwal Lengkap Pertandingan French Open 2025, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56












