Pelatih Arema FC Sepakat Kompetisi Liga 1 Dihentikan Sementara
Yaumil Azis | 25 September 2018 22:15
Milan Petrovic angkat bicara soal penghentian sementara kompetisi Gojek Liga 1 bersama Bukalapak musim 2018. Pelatih Arema FC ini sangat sepakat dengan keputusan PSSI yang menghentikan sementara kompetisi.
"Saya sangat sepakat dengan keputusan ini. Ini memberi kita semua kesempatan berpikir ulang," ujar Milan Petrovic, pada Bola.net, Selasa .
"Ini adalah sebuah insiden yang sangat buruk. Kami sangat berduka dengan hal ini. Saya tak mau insiden seperti ini terulang lagi selamanya," sambungnya.
Menurut Milan, ia tak risau penghentian ini akan membuat program tim bakal terganggu. Menurut pelatih asal Serbia tersebut, tak ada masalah bagi mereka untuk menyesuaikan sedikit program timnya saat ini.
"Kami ini profesional. Kami sudah berlatih sepanjang tahun, sejak Desember tahun lalu," tuturnya.
"Kami sudah berulang kali mengubah program, bahkan menyusun program baru. Tak ada masalah," ia menambahkan.
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, menghentikan sementara kompetisi Liga 1 sampai waktu yang belum ditentukan. Hal ini diambil pria yang juga Gubernur Sumatra Utara tersebut menyusul pengeroyokan yang berujung tewasnya suporter Persija, Haringga Sirila, Minggu (23/09).
Sebelum PSSI memutuskan menghentikan kompetisi, permintaan tersebut datang dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI), dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
BOPI meminta kompetisi dihentikan sepekan sembari menanti tindakan tegas PSSI terkait insiden tewasnya Haringga Sirila, pun demikian APPI yang meminta kompetisi dihentikan sepekan. Sementara, Kemenpora sendiri meminta agar kompetisi dihentikan dua pekan.
Sementara itu, Milan menyebut dihentikannya sementara kompetisi merupakan momen tepat untuk mengakhiri kebencian di sepak bola Indonesia. Menurutnya, sudah waktunya suporter dan para pemangku kepentingan sepak bola Indonesia mengubah paradigma mereka.
"Indonesia memiliki potensi besar. Namun, kita harus mulai saling menghormati dan menghargai," tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
6 Kekalahan Beruntun, Kolektor Kartu Merah: Rapor Horor Persijap di BRI Super League
Bola Indonesia 12 November 2025, 14:09
-
Ong Kim Swee: Timnas Indonesia U-17 Tidak Gagal, Justru Dapat Ilmu Mahal
Bola Indonesia 12 November 2025, 13:52
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 17 November 2025, 09:34

-
Italia Dibantai Norwegia 1-4, Gattuso Minta Maaf: Omongan Saja Tidak Cukup Lagi!
Piala Dunia 17 November 2025, 08:07
-
Pengakuan Jujur Gattuso: Mental Italia Hancur, Takut Main, dan Sangat Mengkhawatirkan!
Piala Dunia 17 November 2025, 07:48
-
Prediksi Belanda vs Lithuania 18 November 2025
Piala Dunia 17 November 2025, 06:46
-
Prediksi Jerman vs Slovakia 18 November 2025
Piala Dunia 17 November 2025, 06:45
-
Kesal Saat Ditarik Keluar, Bellingham Kena Semprot Thomas Tuchel!
Piala Dunia 17 November 2025, 05:47
-
Man of the Match Italia vs Norwegia: Erling Haaland
Piala Dunia 17 November 2025, 05:19
-
Hasil Italia vs Norwegia: Haaland Menggila, Azzurri Tumbang 1-4 di San Siro
Piala Dunia 17 November 2025, 04:51
-
Man of the Match Azerbaijan vs Prancis: Malo Gusto
Piala Dunia 17 November 2025, 04:20
-
Man of the Match Albania vs Inggris: Harry Kane
Piala Dunia 17 November 2025, 04:18
-
Hasil Azerbaijan vs Prancis: Les Bleus Balikkan Keadaan Lewat Tiga Gol Babak Pertama
Piala Dunia 17 November 2025, 02:12
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55







