Persis Solo dan Tekanan Degradasi dari BRI Super League yang Kian Nyata
Gia Yuda Pradana | 17 Desember 2025 20:07
Bola.net - Persis Solo berada di persimpangan musim saat kompetisi BRI Super League 2025/2026 memasuki fase krusial. Tim berjuluk Laskar Sambernyawa itu masih terjebak di dasar klasemen dengan tekanan degradasi yang kian nyata.
Kehadiran pelatih anyar Milomir Seslija membawa harapan baru di tengah situasi sulit yang menyelimuti Persis Solo. Pelatih asal Bosnia-Herzegovina itu datang dengan misi berat untuk menghentikan tren negatif yang telah berlangsung sejak awal musim.
Hingga pekan terkini, Persis Solo menempati peringkat ke-18 dengan koleksi tujuh poin dari 12 pertandingan. Catatan tanpa kemenangan membuat ruang kesalahan semakin sempit bagi Sho Yamamoto dan rekan-rekan.
Situasi tersebut menempatkan laga demi laga berikutnya sebagai ujian karakter bagi skuad Laskar Sambernyawa. Setiap keputusan teknis dan nonteknis kini berpotensi menentukan nasib klub di akhir musim.
Fokus Perbaikan Permainan dan Mental Persis Solo

Milomir Seslija menilai langkah pertama yang harus dilakukan adalah meningkatkan kualitas permainan secara menyeluruh. Ia menekankan pentingnya pengambilan keputusan, kemampuan teknis, dan pemahaman taktik di lapangan.
“Kami perlu berbenah dengan membantu para pemain untuk meningkatkan cara pengambilan keputusan di lapangan, kemampuan teknis dan pemahaman permainan,” kata pelatih berusia 62 tahun tersebut. Ia menilai aspek individual memiliki pengaruh besar terhadap kinerja kolektif tim.
Seslija menegaskan perkembangan setiap pemain tidak boleh diabaikan dalam proses pembenahan. “Jika kami mengabaikan pada aspek perkembangan di tiap individu, tim tidak akan pernah benar-benar melakukan progres,” ujarnya.
Keyakinan itu menjadi modal penting untuk membangun kembali kepercayaan diri skuad. “Saya percaya kami dapat memperbaiki keadaan dan tetap berada di Liga,” tambah pelatih yang akrab disapa Milo itu.
Pendekatan tersebut menuntut komitmen tinggi dari pemain, baik saat latihan maupun pertandingan. Namun, perubahan pola pikir dinilai menjadi fondasi utama untuk keluar dari tekanan zona merah.
Bursa Transfer Persis Solo dan Persaingan Sehat
Selain aspek teknis, Milo juga menyoroti urgensi penambahan kekuatan skuad pada bursa transfer mendatang. Menurutnya, Persis membutuhkan amunisi baru agar kualitas tim meningkat secara signifikan.
Kehadiran pemain anyar diyakini mampu menciptakan persaingan sehat di dalam tim. Situasi ini diharapkan mendorong setiap pemain untuk tampil maksimal demi mendapatkan menit bermain.
“Seperti yang saya katakan, kami membutuhkan perubahan jika ingin maju,” ujar Milo. “Kami harus menciptakan persaingan yang sehat dan menambah kualitas, dan semua pemain akan berkembang dan mencapai potensi mereka.”
Tantangan yang dihadapi Persis Solo semakin berat karena rekor tanpa kemenangan telah berlangsung dalam 12 laga. Dalam periode tersebut, Laskar Sambernyawa hanya meraih empat poin dari empat hasil imbang, tetapi delapan laga lainnya berakhir dengan kekalahan.
Kemenangan terakhir Persis terjadi pada laga pembuka musim saat mengalahkan Madura United 2-1. Namun, konsistensi gagal dijaga hingga tim terus terperosok di papan bawah.
Akan tetapi, perubahan arah diharapkan mulai terlihat seiring adaptasi Milo dengan skuad barunya. Waktu menjadi faktor krusial, tetapi peluang bertahan masih terbuka jika langkah pembenahan berjalan efektif.
Disadur dari: Bola.com/Radifa Arsa/Aning Jati, 17 Desember 2025
Klasemen
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Persik Kediri Siap Hadapi Persita: Debut Pelatih Baru dan Uji Taktik di BRI Super League
- Malut United Menancapkan Eksistensi dan Menebar Ancaman di BRI Super League
- Bali United: Motivasi Tinggi Mirza Mustafic usai Absen, Siap Kembali Lawan PSBS Biak di BRI Super League
- Persebaya Surabaya Persiapkan Diri untuk Ujian Berat Pekan ke-15
- PSIM Yogyakarta Perkuat Mental Bertanding jelang Pekan ke-15 BRI Super League
- Bukan Rizky Ridho, Tendangan Akrobatik Santiago Montiel Jadi Pemenang FIFA Puskas Award 2025
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Persis Solo dan Tekanan Degradasi dari BRI Super League yang Kian Nyata
Bola Indonesia 17 Desember 2025, 20:07
-
Sanksi FIFA untuk Malaysia, Apakah Hasil Laga vs Vietnam dan Nepal Ikut Dianulir?
Tim Nasional 17 Desember 2025, 20:00
-
Skandal Naturalisasi: FIFA Vonis Timnas Malaysia Kalah 0-3 di Tiga Pertandingan
Tim Nasional 17 Desember 2025, 19:49
LATEST UPDATE
-
Real Madrid Siapkan Opsi Internal Jika Posisi Xabi Alonso Terancam
Liga Spanyol 17 Desember 2025, 22:08
-
Live Streaming Newcastle vs Fulham - Link Nonton Carabao Cup di Vidio
Liga Inggris 17 Desember 2025, 20:15
-
Persis Solo dan Tekanan Degradasi dari BRI Super League yang Kian Nyata
Bola Indonesia 17 Desember 2025, 20:07
-
Sanksi FIFA untuk Malaysia, Apakah Hasil Laga vs Vietnam dan Nepal Ikut Dianulir?
Tim Nasional 17 Desember 2025, 20:00
-
Skandal Naturalisasi: FIFA Vonis Timnas Malaysia Kalah 0-3 di Tiga Pertandingan
Tim Nasional 17 Desember 2025, 19:49
-
Live Streaming Man City vs Brentford - Link Nonton Carabao Cup di Vidio
Liga Inggris 17 Desember 2025, 19:30
-
Malut United Menancapkan Eksistensi dan Menebar Ancaman di BRI Super League
Bola Indonesia 17 Desember 2025, 19:06
-
Persebaya Surabaya Persiapkan Diri untuk Ujian Berat Pekan ke-15
Bola Indonesia 17 Desember 2025, 18:44
-
Simak Jadwal Pertandingan UECL Pekan Ke-6 2025/26, Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 17 Desember 2025, 17:03
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Premier League yang Bisa Diuntungkan dari Piala Afrika 2025
Editorial 17 Desember 2025, 22:20
-
Jika Diambil Alih Arab Saudi, Inilah Prediksi Starting XI Barcelona dengan 4 Pemain Baru
Editorial 16 Desember 2025, 14:48
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58




