Petar Segrt Ancam Tarik Pemainnya dari Timnas
Editor Bolanet | 7 Mei 2012 17:30
Keputusan ini membuat pelatih PSM Makassar, Petar Segrt, kecewa. Pasalnya, PSM menempatkan dua pilar pentingnya di Timnas yaitu dan Satrio Syam. Selain itu, PSM akan menghadapi empat laga dalam pekan ini.
PSM akan menjamu Arema Indonesia di ajang IPL pada 12 Mei. Empat hari berikutnya dilanjutkan dengan laga babak 16 besar Piala Indonesia, di mana PSM masih menjamu Arema.
PSM kemudian bertolak ke Madiun untuk menghadapi Persija Jakarta pada 19 Mei dan lanjut ke Malang untuk melakoni leg kedua Piala Indonesia pada 23 Mei.
Jadwal tersebut bertepatan dengan turnamen di Palestina. Dengan demikian, Satrio dan Rahmat kemungkinan tidak bisa tampil dalam empat laga tersebut.
Padahal, Petar tentu sangat membutuhkan tenaga Satrio dan Rahmat. Apalagi, pelatih asal Kroasia itu sudah merasakan imbas kehilangan 7 pemain ke Timnas dengan kalah telak 0-2 dari Persiba Bantul, akhir pekan lalu.
Petar mengaku sudah melayangkan surat protes ke PSSI dan sampai saat ini belum ada respon. Petar merasa bahwa keputusan tersebut dianggap merugikan PSM dan tidak adil. Karena klub lain seperti Semen Padang, Arema, dan Persebaya Surabaya justru tidak mendapat peringatan keras meski telah menarik pemainnya dari Timnas.
Ada ketidakadilan karena klub lainnya tidak mengirimkan pemainnya. Tetapi, saya tetap mengirim pemain PSM walau turnamen ini tidak masuk agenda resmi FIFA dan AFC, kata Petar.
Arsitek berusia 45 tahun ini pun bersiap mengambil langkah tegas jika PSSI masih berkeras melarang Satrio dan Rahmat dipinjam PSM saat melawan Arema. Petar menunggu respon PSSI sampai pukul 19.00 WITA.
Kita masih menunggu jawaban dari PSSI untuk pemain di Timnas. Kita ingin PSSI dan PT LPIS mengubah jadwal IPL serta Piala Indonesia, tegas Petar.
Tapi jika tidak ada respon sampai nanti malam, saya akan mengambil keputusan apakah harus menarik Satrio dan Rahmat dari Timnas atau tidak, lanjutnya.
Petar kian kesal karena lima pilar PSM juga ditahan dalam pemusatan latihan Timnas U-23. Mereka juga tidak diberi izin membela PSM saat melawan Arema.
Sangat berat dan menjadi masalah bagi kita jika tujuh pemain tidak bisa memperkuat PSM. PSSI dan PT LPIS harus mengambil kebijakan dan mengubah jadwal, katanya. (nda/end)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Erick Thohir Pastikan Tidak Ada Tambahan Pemain Naturalisasi untuk Timnas Indonesia
Tim Nasional 10 September 2025, 04:06 -
'Penyakit Menular' dari Timnas Indonesia Level Senior ke U-23: Dominasi Bola Tanpa Gol
Tim Nasional 10 September 2025, 03:34
LATEST UPDATE
-
3 Mantan Pemain Bintang Chelsea Terseret Kasus 74 Tuduhan FA: Termasuk Eden Hazard!
Liga Inggris 11 September 2025, 23:27 -
Pengakuan Mengejutkan Ibu Rabiot Terkait Kepindahan Anaknya Dari Marseille ke AC Milan
Liga Italia 11 September 2025, 22:43 -
Renang Indonesia dan Masa Kejayaannya
Olahraga Lain-Lain 11 September 2025, 22:33 -
Ini Kata Leao Soal Peran Barunya di AC Milan dan Update Terkait Cederanya
Liga Italia 11 September 2025, 21:50 -
Misteri Kehidupan Roman Abramovich di Tengah Sorotan Kasus 74 Pelanggaran di Chelsea
Liga Inggris 11 September 2025, 20:31 -
Testimoni Ben White untuk Viktor Gyokeres: Bukan Hanya Rapikan Rambut, Fisiknya Monster!
Liga Inggris 11 September 2025, 20:29 -
Rodrygo Terancam Hengkang, Real Madrid Lirik Bintang PSG Ini
Liga Spanyol 11 September 2025, 20:21 -
Eks Man United, Anthony Martial, Tolak Tawaran Gabung Eks Arsenal dan Madrid di Meksiko
Liga Inggris 11 September 2025, 19:19
LATEST EDITORIAL
-
Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Amorim di Ujung Tanduk
Editorial 11 September 2025, 13:43 -
5 Transfer Termahal Manchester United Era Erik Ten Hag, Layak atau Gagal?
Editorial 11 September 2025, 12:59 -
5 Target Manchester United yang Gagal Direkrut pada Musim Panas 2025
Editorial 10 September 2025, 13:34 -
3 Kandidat Pengganti Robert Lewandowski di Barcelona
Editorial 10 September 2025, 13:01