PSIS Sebut Pandemi Corona Lebih Berat dari Pembekuan PSSI
Aga Deta | 28 Maret 2020 13:03
Bola.net - CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menyebut pandemi virus Corona lebih berat dari pembekuan PSSI. Kendati dampaknya menghentikan kompetisi selama beberapa bulan.
Menurut pria yang bernama lengkap Alamsyah Satyanegara Sukawijaya tersebut, pandemi Corona membuat aktivitas lumpuh total. Sedangkan saat PSSI dibekukan, tim masih bisa beraktivitas.
"Situasinya lebih berat sekarang ya, kalau dulu kompetisi dibekukan, kami masih boleh berkegiatan," kata Yoyok Sukawi kepada Bola.net.
Bahkan, kata Yoyok, sejumlah tim sepak bola di Jawa Tengah masih bisa membuat turnamen. Bisnis klub juga masih bisa jalan, seperti penjualan jersey dan sebagainya.
"Kalau ini kan kami benar-benar tidak ada kegiatan sama sekali, lebih berat ini," tegas pria yang juga menjabat anggota Komite Eksekutif PSSI tersebut.
Seperti diketahui, PSSI sempat dibekukan oleh Menpora pada awal tahun 2015. Akibatnya, kompetisi sepak bola tanah air tidak bisa dijalankan selama semusim.
Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters
Bencana Internasional
Namun, Yoyok menyadari bahwa pandemi virus Corona tidak hanya menjadi bencana nasional. Tetapi juga mewabah hampir di seluruh penjuru dunia.
Sehingga, tidak hanya sepak bola Indonesia yang terdampak. Kompetisi di Benua Eropa juga harus berhenti, dan ada sejumlah klub yang harus memotong gaji pemainnya.
"Ini bencana bukan cuma nasional, internasional kan, Barcelona klub kaya kayak gitu masih memotong gaji pemain," pungkas Yoyok.
(Bola.net/Mustopa Elabdy)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi BRI Liga 1: PSIS Semarang vs PSS Sleman 9 Mei 2025
Bola Indonesia 9 Mei 2025, 06:14 -
PSIS vs PSS, Finalnya Zona Degradasi BRI Liga 1
Bola Indonesia 8 Mei 2025, 10:28 -
Mungkinkah PSIS Semarang Selamat dari Degradasi?
Bola Indonesia 2 Mei 2025, 15:23
LATEST UPDATE
-
Permainan Timnas Indonesia yang Diinginkan Patrick Kluivert Mulai Menemukan Bentuknya
Tim Nasional 6 September 2025, 01:00 -
Debut Manis Miliano Jonathans, Apresiasi Sananta buat Suporter Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 00:33 -
Dukungan Suporter Timnas Indonesia Tinggalkan Kesan Mendalam buat Pemain Lawan
Tim Nasional 6 September 2025, 00:22 -
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
Liga Inggris 5 September 2025, 23:48 -
Garuda Beringas: Timnas Indonesia Mendominasi Laga Kontra Chinese Taipei
Tim Nasional 5 September 2025, 23:39 -
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
Tim Nasional 5 September 2025, 23:35 -
Harry Maguire Diincar 2 Klub Arab Saudi, Lepas Gak Nih, MU?
Liga Inggris 5 September 2025, 23:23 -
Ulasan Performa Beckham Putra di Laga Indonesia vs Chinese Taipei: Kelas!
Tim Nasional 5 September 2025, 23:20 -
Man of the Match Timnas Indonesia vs Chinese Taipei: Marc Klok
Tim Nasional 5 September 2025, 23:10 -
Hasil Latihan Kedua Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Tercepat, Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 5 September 2025, 23:07 -
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
Liga Inggris 5 September 2025, 23:01 -
Kala Ramadhan Sananta Unjuk Gigi di Laga Timnas Indonesia vs Chinese Taipei
Tim Nasional 5 September 2025, 22:51 -
Cedera Tidak Parah, Lamine Yamal Siap Perkuat Timnas Spanyol Lagi
Liga Spanyol 5 September 2025, 22:31
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24