Rencana Pelarangan Striker Asing Dinilai Terlalu Ekstrem
Ari Prayoga | 17 Agustus 2018 01:21
- Asisten pelatih Persela Lamongan, Danur Dara mengomentari wacana pelarangan striker asing pada kompetisi Liga 1 musim depan. Danur menilai rencana itu terlalu ekstrem jika benar-benar diterapkan di Indonesia.
Menurut mantan pelatih Perssu Sumenep ini, pelarangan striker asing adalah rencana yang kurang tepat. Harusnya, PT Liga Indonesia Baru berpikir untuk membuat regulasi yang melindungi penyerang lokal.
Contoh di Persela, ini kan ada Loris [Arnaud], Loris ini salah satu key player di Persela, dia juga bisa mentransfer ilmu ke pemain lokal, dengan cara bermainnya, ungkap Danur Dara kepada .
Makanya kalau melarang, justru anak-anak tidak punya mentor di dalam tim untuk berkembang, sambungnya.
Oleh sebab itu, Danur menyebut operator liga seharusnya membuat regulasi yang mewajibkan penyerang lokal dimainkan tanpa melarang adanya pemain asing
Saya sangat paham, karena memang hampir semua klub di Liga 1 dihuni pemain asing, padahal dampak dari kompetisi harusnya untuk timnas, imbuhnya.
Sekarang ketika kompetisi baik tapi timnasnya tidak baik karena regulasi yang tidak bisa mengakomodir pemain Indonesia khususnya striker untuk berkembang, untuk apa juga, lanjut Danur.
Namun yang pasti, Danur akan mendukung apa pun yang bisa membuat pemain lokal berkembang, karena ia prihatin dengan timnas Indonesia di level senior yang belum mampu menorehkan prestasi yang membanggakan sejak terakhir kali juara SEA Games 1991.
Kita negara besar tidak pernah dapat titel juara dengan kompetisi yang meriah seperti ini, masa kita di Asia Tenggara ini tidak bisa menang dengan populasi dan kegilaan sepak bola yang seperti ini, tegasnya.
Ini harus dievaluasi salah satunya mungkin apa yang direncanakan LIB tapi menurut saya tidak seekstrem itu, tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
BRI Super League: Laga Persita vs Semen Padang juga Ditunda
Bola Indonesia 31 Agustus 2025, 11:51 -
BRI Super League: Situasi Kemananan Belum Kondusif, PSM vs Persebaya Ditunda
Bola Indonesia 31 Agustus 2025, 11:44
LATEST UPDATE
-
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 7 September 2025, 20:18 -
Hasil Race 2 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Lagi-Lagi Kalahkan Can Oncu
Otomotif 7 September 2025, 20:13 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Catalunya
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Balapan MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Sikat Marc Marquez, Enea Bastianini Podium
Otomotif 7 September 2025, 19:45 -
3 Andalan Timnas Indonesia yang Berpotensi Jadi Penentu Kemenangan atas Lebanon
Tim Nasional 7 September 2025, 19:27 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 7 September 2025, 18:17 -
3 Pemain Lebanon yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia
Tim Nasional 7 September 2025, 18:07 -
Update Klasemen Pembalap Moto2 2025
Otomotif 7 September 2025, 18:02 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 7 September 2025, 17:22 -
Hasil Race 2 WorldWCR Prancis 2025: Beatriz Neila Raih Kemenangan Usai Bekuk Chloe Jones
Otomotif 7 September 2025, 17:20
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24