Review: Costas Selamatkan Persija Dari Kekalahan
Editor Bolanet | 10 Januari 2014 20:54
Persija Jakarta dan Persela sama-sama menampilkan permainan ofensif sejak awal laga. Dua tim ini terlibat jual beli serangan. Namun, meski serangan silih berganti, tidak ada peluang yang terjadi sampai sepuluh menit laga berjalan.
Pada menit ke-11, Persija memiliki peluang emas pertama. Memanfaatkan umpan silang Mario Costas, Rahmad Afandi menyundul bola ke gawang Persela. Namun, Kiper Persela, Khoirul Huda masih sigap menangkap bola.
Persela ganti merepotkan pertahanan Persija di menit 18. Serbuan Lopicic dan kawan-kawan membuat Andritany jatuh bangun mengawal gawangnya. Begitu pula peluang dari Arif Ariyanto yang juga masih belum menemui sasaran.
Tak mau menjadi bulan-bulanan, Persija mencoba melancarkan serangan balik melalui kedua flank.
Menit ke-28, Ramdani Lestaluhu berhasil menusuk benteng pertahanan Persela. Namun, upayanya membobol gawang Laskar Joko Tingkir masih bisa digagalkan Khoirul Huda.
Sampai babak pertama usai, meski kedua tim saling serang, tak ada gol terjadi.
Di babak kedua, Persija berupaya mengambil inisiatif permainan. Sejak laga dimulai, mereka langsung berupaya menggebrak pertahanan Persela.
Persela berupaya menambah daya dobrak mereka di babak kedua ini. Agung Suprayogi ditarik dan diganti Addison Alves, pemain yang baru saja resmi diikat Persela untuk satu musim ke depan.
Pergantian pemain ini efektif. Beberapa kali duet Alves dan Bjahil Calwa merepotkan barisan belakang Persija.
Menit 61, Alves akhirnya memecah kebuntuan. Sundulannya, memanfaatkan umpan silang Lopicic, tak bisa diantisipasi Andritany.
Persija memiliki peluang membalas, delapan menit berselang. Sayang, tendangan bebas Fabiano Beltrame tipis melayang di samping gawang Persela.
Unggul satu gol, penggawa Persela kian gencar menggempur benteng Persija. Namun, buruknya penyelesaian akhir membuat tak ada gol tambahan tercipta.
Alih-alih mencetak gol tambahan, gawang Persela harus bobol menit 84. Tendangan penalti Mario Costas, menyusul pelanggaran Dodok pada Agung Supriyanto, gagal diantisipasi Khoirul Huda.
Usai keadaan kembali imbang, kedua tim kembali terlibat jual beli serangan. Namun, sampai laga usai, kedudukan tetap bertahan imbang. (den/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal BRI Super League Pekan Ini Live di Indosiar dan Vidio, 16-20 Oktober 2025
Tim Nasional 16 Oktober 2025, 15:10 -
Rizky Ridho Apresiasi Media Cup 2025 Gagasan PSSI Pers
Bola Indonesia 15 Oktober 2025, 19:38
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05 -
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03 -
Link Live Streaming AS Monaco vs Tottenham - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:01 -
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04