'SBY Tak Mungkin Campuri Urusan PSSI'
Editor Bolanet | 29 Oktober 2012 14:48
- Upaya Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) untuk meminta bantuan Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam sengkarut sepak bola Indonesia dinilai bakal sia-sia. SBY diyakini tak akan terpancing sampai intervensi ke dalam PSSI.
Menurut Deputi Sekretaris Jenderal PSSI, Tondo Widodo, upaya KPSI ini tak lebih seperti pelipur hati mereka saja, setelah pendaftaran pemain mereka ditolak AFF. Padahal, menurut Tondo, KPSI juga sadar bahwa upaya mereka tak bakal mendapat respon SBY.
Beberapa waktu lalu, mereka kirim surat ke SBY. Apa ini direspon? Nggak kan? ujar Tondo pada , Senin (29/10). SBY nggak mungkin ikut campur ke internal PSSI. Beliau paham bahwa resiko intervensi ini, kita bisa di-banned, sambungnya.
Sebelumnya, sempat beredar kabar, KPSI akan memfasilitasi beberapa pemain untuk bertemu dengan SBY. Para pemain itu direncanakan bakal mengadukan nasib mereka, yang 'tidak bisa' memperkuat timnas, kepada SBY.
Tondo menambahkan bahwa dia memang mendengar kabar ini. Namun, dia tak yakin hal tersebut bakal menjadi kenyataan. Saya yakin nggak akan diterima. Apa urgensinya sampai SBY sampai harus mengurus masalah ini? dia menandaskan. (den/mac)
Menurut Deputi Sekretaris Jenderal PSSI, Tondo Widodo, upaya KPSI ini tak lebih seperti pelipur hati mereka saja, setelah pendaftaran pemain mereka ditolak AFF. Padahal, menurut Tondo, KPSI juga sadar bahwa upaya mereka tak bakal mendapat respon SBY.
Beberapa waktu lalu, mereka kirim surat ke SBY. Apa ini direspon? Nggak kan? ujar Tondo pada , Senin (29/10). SBY nggak mungkin ikut campur ke internal PSSI. Beliau paham bahwa resiko intervensi ini, kita bisa di-banned, sambungnya.
Sebelumnya, sempat beredar kabar, KPSI akan memfasilitasi beberapa pemain untuk bertemu dengan SBY. Para pemain itu direncanakan bakal mengadukan nasib mereka, yang 'tidak bisa' memperkuat timnas, kepada SBY.
Tondo menambahkan bahwa dia memang mendengar kabar ini. Namun, dia tak yakin hal tersebut bakal menjadi kenyataan. Saya yakin nggak akan diterima. Apa urgensinya sampai SBY sampai harus mengurus masalah ini? dia menandaskan. (den/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04