SOS Soroti Aksi Barbar Pada Laga PSS Sleman Versus Persinga Ngawi
Editor Bolanet | 8 Agustus 2016 20:32
Apapun alasannya, memukul wasit (asisten wasit) adalah perbuatan sangat tak terpuji. Mencederai sportivitas dan fairplay dalam sepakbola, ujar Koordinator SOS, Akmal Marhali.
Pelakunya layak dihukum berat dan penegak disiplin harus menemukan akar permasalahnnya agar tak lagi terulang di kemudian hari, sambungnya.
Sebelumnya, insiden kekerasan pada perangkat pertandingan terjadi di tengah laga antara PSS Sleman dan Persinga Ngawi, Minggu (07/08). Sejumlah pemain Persinga, yang tak puas dengan keputusan asisten wasit mengeroyok dua perangkat pertandingan tersebut.
Dalam insiden ini, dua asisten wasit -Asep Rohaendi dan Iswah Indiarto dikeroyok. Akibat insiden ini, Iswah mengalami memar di wajah bagian kanan dan kiri, serta pinggang. Walhasil, ia tak mampu memimpin pertandingan dan digantikan wasit cadangan Ginanjar Rahman Latif.
Di sepakbola Indonesia, aksi brutal di lapangan hijau ini bukan yang pertama kalinya terjadi. Sudah ada beberapa aksi serupa terjadi. Bahkan, di kompetisi ISC A, yang diniati jadi etalase perbaikan tata kelola sepakbola Indonesia, kejadian serupa juga terjadi.
Terakhir, petinggi Pusamania Borneo FC, Nabil Husein, tertangkap kamera sedang melancarkan aksi tendangan kungfu pada wasit Bahrul Ulum. Waktu itu, timnya, kalah 2-3 dari Mitra Kukar.
Lebih lanjut, Akmal membeber analisanya terkait terus terjadinya aksi barbar ini. Ia menilai hal ini tak lepas dari tiadanya ketegasan dalam menegakkan hukum.
Ini bukan kejadian pertama di sepakbola Indonesia. Tapi, sudah berulang-ulang terjadi. Hukuman yang tidak tegas selama ini dan terkesan tebang pilih dijadikan yurisprudensi pelaku sepakbola untuk mengulanginya. Ini tak boleh lagi dibiarkan, tandasnya. [initial]
Baca Ini Juga:
- Brutal, Ini Video Pengeroyokan Wasit ISC B di Sleman
- Kemenpora Desak PT GTS Tegas Sikapi Pengeroyokan Wasit di Sleman
- Pencetak Gol Terbanyak PS TNI Impikan Perkuat Persib Bandung
- Keluarnya Antoni Kian Reduksi Kekuatan Arema Cronus
- Ini Rahasia Erwin Ramdani Jadi Top Skor di PS TNI
- Madura United Korban Angkernya Markas Semen Padang
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil BRI Liga 1: Drama di Sleman, Kelegaan di Solo
Bola Indonesia 17 Mei 2025, 22:19 -
Prediksi BRI Liga 1: PSS Sleman vs Persija Jakarta 17 Mei 2025
Bola Indonesia 16 Mei 2025, 14:48
LATEST UPDATE
-
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Catat Jadwal Europa Conference League 2025/26: Pekan Ke-2 Eksklusif di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 10:58 -
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
News 22 Oktober 2025, 10:58 -
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19 -
PSV vs Napoli: Malam Mengerikan di Philips Stadium
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:03 -
Raja Spanyol! Arsenal Cetak Sejarah di Liga Champions Usai Gilas Atletico Madrid
Liga Champions 22 Oktober 2025, 09:20 -
Filosofi Chivu di Inter: Benahi Mental Tim Senior, Lalu 'Lemparkan' Pemain Muda!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 09:17 -
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:57
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04