Syamsul, Febre, dan Kwon Jun Absen Lawan Bontang FC
Editor Bolanet | 6 Juni 2012 07:00
Tim Ayam Jantan dari Timur berharap agar bisa menyapu bersih dua laga sisa tersebut. Namun, hal itu sepertinya bakal sulit. Pasalnya, pada laga selanjutnya menjamu Bontang FC di Stadion Andi Mattalatta, 23 Juni mendatang, PSM dipastikan tidak diperkuat tiga pilau utamanya karena terkena akumulasi kartu kuning. Mereka adalah Syamsul Bachri Chaerudin, Kwon Jun, dan Cristian Febre.
Ketiganya mendapat kartu kuning kedua saat Laskar Ramang melawan Semen Padang di Stadion Haji Agus Salim, Minggu (3/6) malam lalu. Laga tersebut dimenangkan tuan rumah dengan skor 3-1.
Sebelumnya, Syamsul mendapatkan kartu kuning pertama saat menjamu Arema Indonesia IPL (12/5). Sementara Febre menerima kartu kuning ketika PSM bentrok dengan Persiraja di Stadion Wilis, Madiun (20/5).
Sedangkan Kwon diganjar kartu ketika melawan Persebaya Surabaya di Stadion Tambak Sari, pada putaran pertama lalu. Ini adalah pertama kalinya Kwon harus absen karena akumulasi kartu.
Dalam 20 pertandingan, saya bermain terus 90 menit. Saya sedih karena sepanjang berseragam PSM, baru kali ini saya absen karena akumulasi kartu, padahal saya seorang pemain belakang, ungkap Kwon tersenyum.
Baru kali ini PSM bermain tanpa tiga pilar karena akumulasi kartu kuning. Sialnya lagi, karena ketiganya adalah pemain inti yang selalu menjadi pilihan utama pelatih Petar Segrt.
“Tentu ini membuat saya resah karena kehilangan tiga pilar utama sekaligus. Jelas ini adalah sebuah kerugian karena kita tinggal menyisakan dua laga saja,” ujar Petar.
Meski demikian, pelatih asal Kroasia ini tidak akan berlarut-larut meratapi kehilangan tiga pemain kunci tersebut. Apalagi, ia memiliki jeda waktu yang cukup panjang untuk mempersiapkan pemainnya dengan matang.
“Pertandingan melawan Bontang FC masih dua pekan mendatang, artinya saya masih punya banyak untuk mencari pengganti yang pas. Saya minta agar pemain tetap kompak meski beberapa masalah krap mendatangi tim ini,” ujar pelatih berusia 46 tahun itu.
Petar menambahkan bahwa mendapat kartu merupakan dinamika dalam sebuah pertandingan. Mendapat kartu kuning atau merah sudah menjadi sebuah resiko, apalagi jika pertandingan berlangsung keras. (bola/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ini Rahasia PSM Makassar Dapat Pesta Gol
Bola Indonesia 22 Oktober 2013, 20:00 -
Playoff IPL: PSM Bantai Bontang FC 6-1
Bola Indonesia 22 Oktober 2013, 19:33 -
Imran: Syamsul Mampu Menghidupkan Permainan
Bola Indonesia 20 Oktober 2013, 23:24 -
Playoff IPL: Bontang FC Sukses Tundukkan PSLS Lhokseumawe
Bola Indonesia 16 Oktober 2013, 20:40 -
PSM Ujicoba Lapangan Bertepatan Idul Adha
Bola Indonesia 13 Oktober 2013, 19:45
LATEST UPDATE
-
Rasa Hormat Fans Timnas Indonesia pada Jhon Benchy, Didier Drogba-nya Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 10:18 -
Pemain Chinese Taipei Terkesima dengan Dukungan Suporter Indonesia di GBT
Tim Nasional 6 September 2025, 09:19 -
Luis Enrique Alami Kecelakaan Saat Bersepeda, Harus Jalani Operasi
Liga Eropa Lain 6 September 2025, 09:01 -
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
Liga Italia 6 September 2025, 08:53 -
Luis Suarez Dihukum Enam Laga Usai Insiden Meludah di Final Leagues Cup
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025, 08:47
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24