Tak Patah Arang, Blanco Tetap Profesional
Editor Bolanet | 2 Mei 2013 18:32
- Ketua Badan Tim Nasional (BTN) La Nyalla Mahmud Mattalitti, sudah menetapkan pergantian pelatih di tim nasional Indonesia senior. Sosok yang terpilih, yakni pelatih asal klub Persipura Jayapura, Jacksen Ferreira Tiago.
Kondisi tersebut, membuat Luis Manuel Blanco tersingkir. Meski pun La Nyalla menawarkannya untuk menukangi Timnas U-19, Blanco menolaknya.
Pasalnya, pelatih asal Argentina tersebut, berpegangan pada kontrak yang dilakukan dengan Isran Noor, Ketua BTN sebelum digantikan La Nyalla. Dalam kontraknya bersama Isran, dijelaskan bahwa Blanco menangani Timnas senior berdurasi dua tahun.
Apalagi, Blanco juga mendapatkan restu dari Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Djohar Arifin Husin.
Kini, mantan pelatih Dynamo Tirana Albania tersebut, tengah pulang ke Argentina untuk mendampingi anaknya yang akan dioperasi akibat jatuh ketika bermain sepakbola.
Menurut penerjemahnya, Freddy, Blanco akan kebali ke Tanah Air pada 15 Mei mendatang. Itu karena, Blanco memilki tanggung jawab untuk ikut meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia.
Blanco sangat konsekuen dan profesional. Blanco masih sangat berharap diberikan kesempatan untuk melatih Timnas senior, kata Freddy.
Ditambahkannya, Blanco pulang sendirian. Sebab, dua asistennya, Marcos Conenna dan Jorge De Gregorio tetap berada di Indonesia.
Pemecatan Blanco oleh La Nyalla, tidak hanya membuat Isran Noor berang. Melainkan, pengacara kondang yang kini memperjuangkan nasib Blanco, Elza Syarief.
Sebab, Luis Manuel Blanco dipercaya Isran Noor untuk membawa Timnas lolos kualifikasi Piala Asia 2015, Piala AFF 2014 dan SEA Games 2013.
Pencopotan posisi Luis Manuel Blanco, sama saja menabrak aturan yang ada. Apalagi, adanya Luis Manuel sebagai pelatih Timnas senior, merupakan kesepakatan antar negara, Indonesia dan Argentina, ujar Elza Syarief.
Padahal, Blanco rela berkorban demi memberikan prestasi bagi sepak bola Indonesia. Apalagi, dia digaji sangat kecil. Reputasinya menjadi rusak dan stres akibat tindakan tidak terpuji tersebut, sambungnya. (esa/dzi)
Kondisi tersebut, membuat Luis Manuel Blanco tersingkir. Meski pun La Nyalla menawarkannya untuk menukangi Timnas U-19, Blanco menolaknya.
Pasalnya, pelatih asal Argentina tersebut, berpegangan pada kontrak yang dilakukan dengan Isran Noor, Ketua BTN sebelum digantikan La Nyalla. Dalam kontraknya bersama Isran, dijelaskan bahwa Blanco menangani Timnas senior berdurasi dua tahun.
Apalagi, Blanco juga mendapatkan restu dari Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Djohar Arifin Husin.
Kini, mantan pelatih Dynamo Tirana Albania tersebut, tengah pulang ke Argentina untuk mendampingi anaknya yang akan dioperasi akibat jatuh ketika bermain sepakbola.
Menurut penerjemahnya, Freddy, Blanco akan kebali ke Tanah Air pada 15 Mei mendatang. Itu karena, Blanco memilki tanggung jawab untuk ikut meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia.
Blanco sangat konsekuen dan profesional. Blanco masih sangat berharap diberikan kesempatan untuk melatih Timnas senior, kata Freddy.
Ditambahkannya, Blanco pulang sendirian. Sebab, dua asistennya, Marcos Conenna dan Jorge De Gregorio tetap berada di Indonesia.
Pemecatan Blanco oleh La Nyalla, tidak hanya membuat Isran Noor berang. Melainkan, pengacara kondang yang kini memperjuangkan nasib Blanco, Elza Syarief.
Sebab, Luis Manuel Blanco dipercaya Isran Noor untuk membawa Timnas lolos kualifikasi Piala Asia 2015, Piala AFF 2014 dan SEA Games 2013.
Pencopotan posisi Luis Manuel Blanco, sama saja menabrak aturan yang ada. Apalagi, adanya Luis Manuel sebagai pelatih Timnas senior, merupakan kesepakatan antar negara, Indonesia dan Argentina, ujar Elza Syarief.
Padahal, Blanco rela berkorban demi memberikan prestasi bagi sepak bola Indonesia. Apalagi, dia digaji sangat kecil. Reputasinya menjadi rusak dan stres akibat tindakan tidak terpuji tersebut, sambungnya. (esa/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04