3 Pelajaran Berharga Usai Manchester United Dipermalukan Burnley
Richard Andreas | 24 Januari 2020 07:00
Bola.net - Manchester United terperosok di lubang yang sama, berkali-kali. Kekalahan 0-2 dari Burnley di Old Trafford menegaskan bahwa pasukan Ole Gunnar Solskjaer memang tidak cukup kuat, tidak konsisten.
Seperti biasa, kekalahan MU selalu digembar-gemborkan. MU dianggap sama sekali tidak berkembang, Solskjaer dianggap tidak layak menangani tim -- yang berujung pada rumor pemecatan.
Kekalahan kali ini tentu meningkatkan tekanan di pundak para pemain. MU harus segera bangkit, dan cara terbaik memulainya adalah dengan mengevaluasi penampilan tim.
Setidaknya ada tiga hal yang bisa dipelajari dari kekalahan MU kali ini. Apa saja? Menukil Squawka, baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
1. Maguire Masih Kurang
Harry Maguire merupakan bek termahal di dunia, tapi penampilannya tidak menunjukkan itu. Mantan bek Leicester ini memang sudah tampil baik, tapi MU butuh lebih dari sekadar baik, mereka membutuhkan bek yang luar biasa.
Entah mengapa, penampilan Maguire tidak sebagus saat masih bermain untuk Leicester. Dia jelas kalah gesit dari penyerang cepat lawan, tapi Maguire pun membuat sejumlah kesalahan antisipasi yang tidak semestinya.
Terbukti, pada kekalahan 0-2 dari Burnley tersebut, Maguire tidak cukup tangguh untuk menjaga pergerakan Chris Wood. Talenta Maguire tidak perlu diragukan, tapi dia harus bisa melampaui ekspektasi.
2. De Gea ke Mana?
David De Gea pernah digadang-gadang sebagai kiper terbaik di dunia, tapi performanya merosot drastis satu tahun terakhir. De Gea mulai sering membuat kesalahan-kesalahan mendasar.
Dua musim lalu, De Gea pernah menjadi salah satu pemain terbaik yang membantu MU finis di peringkat kedua klasemen Premier League. Sekarang, membobol gawang De Gea terasa jauh lebih mudah, bahkan oleh tim-tim medioker.
Benar, kiper tidak bisa sepenuhnya disalahkan atas kebobolan tim, bahkan para bek masih lebih bertanggung jawab. Namun, tidak ada yang bisa membantah bahwa performa De Gea merosot.
3. Lebih dari Kehilangan Rashford
Absennya Marcus Rashford jelas membawa pengaruh besar, tapi masalah MU lebih dari itu. Saat melawan Burnley, MU tidak punya cara membongkar pertahanan pasukan Sean Dyche yang begitu rapat, rapi, dan berlapis.
Solskjaer sudah mencoba mengutak-atik taktik dengan membuat pergantian pemain, tapi tetap saja pemain-pemain MU kesulitan. Satu-satunya yang cukup berbahaya hanyalah umpan silan Aaron Wan-Bissaka, tapi tidak ada penyerang yang menyambutnya di kotak penalti.
Seandainya Rashford bermain, MU mungkin masih memiliki harapan. Rashford tetaplah salah satu pemain terbaik MU yang lihai membawa bola melewati barisan pertahanan lawan.
Sumber: Squawka
Baca ini juga ya!
- Apapun yang Terjadi, MU Haram Biarkan Edinson Cavani Gabung Chelsea
- Ironi Manchester United: Skuat Lebih Mahal, Tapi Kualitas Jauh dari Liverpool
- Solskjaer Didesak Mundur, Gary Neville: Beri Dia Waktu!
- MU Diklaim Salah Besar Membeli Lima Pemain Ini
- Mino Raiola Buka Peluang Erling Haaland Pindah ke Inggris
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Harga 75 Juta Poundsterling Tapi Belum Juga Moncer di MU, Benjamin Sesko Kena Sentil
Liga Inggris 6 September 2025, 10:49 -
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
Liga Inggris 5 September 2025, 23:48 -
Harry Maguire Diincar 2 Klub Arab Saudi, Lepas Gak Nih, MU?
Liga Inggris 5 September 2025, 23:23 -
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
Liga Inggris 5 September 2025, 23:01 -
Kabar Terkini Tyrell Malacia: Jadi Dijual MU?
Liga Inggris 5 September 2025, 15:11
LATEST UPDATE
-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Bangkit, Garuda Muda Menang Telak!
Tim Nasional 6 September 2025, 21:30 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04 -
Marselino Ferdinan Cari Jam Terbang di Slovakia Bersama AS Trencin
Tim Nasional 6 September 2025, 20:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Catalunya
Otomotif 6 September 2025, 20:33 -
Nkunku Bukan Penyerang Tengah, Gimenez Masih Layak Tempati Posisi Nomor 9 AC Milan
Liga Italia 6 September 2025, 20:33 -
ASN Kini Didominasi Milenial dan Gen Z, Pemerintah Siapkan Jurus Baru Lewat 'Reformer Academy'
News 6 September 2025, 20:04 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 6 September 2025, 19:44
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24