5 Pelajaran Kemenangan Manchester United atas Nottingham Forest: Lupa Ada Target Man, Faktor Kelelahan Mulai Terlihat
Abdi Rafi Akmal | 26 Januari 2023 06:22
Bola.net - Manchester United boleh berpuas diri usai mengamankan agregat yang cukup jauh di semifinal leg pertama Carabao Cup 2022/2023. Namun, ada beberapa pelajaran yang perlu diperhatikan dari kemenangan tersebut.
Man United menang dengan skor 3-0 atas Nottingham Forest di The City Ground, Kamis (26/1/2023) WIB. Marcus Rashford (6’), Wout Weghorst (45’), dan Bruno Fernandes (89’).
Kemenangan telak Man United ini tidak mencerminkan dominasi permainan. Tidak pula menunjukkan permainan yang nyaman dipandang mata.
Para penggawa Setan Merah cenderung menyerang secara sporadis. Aksi-aksi individual lebih sering dipertontonkan daripada kerja sama tim, terutama untuk para pemain depan Man United.
Lantas, pelajaran apa yang bisa diperoleh dari kemenangan Man United atas Forest ini? Simak ulasan selengkapnya di bawah, ya Bolaneters~
Lupa Ada Target Man

Para pemain sayap Man United seperti lupa bahwa mereka memiliki seorang penyerang tengah murni yang berperan sebagai target man. Sayangnya peran Weghorst itu tidak dapat diaplikasi secara sempurna.
Antony dan Rashford terlalu sering membawa bola sendiri. Masalahnya, aksi-aksi individu tersebut hanya menghasilkan satu gol saja ketika Rashford melakukan aksi solo run.
Sementara nasib kurang baik dialami Antony. Ia berkali-kali menciptakan peluang berkat aksi-aksinya, tetapi tidak ada yang berhasil jadi gol, kecuali bola muntah hasil sepakannya yang disambar oleh Weghorst.
Gol Perdana

Di samping itu, kerja keras Weghorst dalam berapa pertandingan terakhir akhirnya terbayarkan dengan mencetak gol perdana untuk Setan Merah. Ia dalam posisi yang tepat untuk menyambar bola muntah hasil tepisan Wayne Hennessey terhadap tendangan Antony.
Pemain pinjaman dari Burnley itu hanya perlu skema bermain yang bisa memanfaatkan keunggulannya, seperti postur, kekuatan, lompatan, dan sundulan.
Sejauh ini, Weghorst hanya dimanfaatkan sebagai pemain yang menjemput bola ke bawah. Sisanya, para pemain sayap yang melakukan serangan secara sporadis.
Faktor Kelelahan
Para pemain, khususnya para starter juga tampak sangat kelelahan di laga ini. Bruno, Wan-Bissaka, Rashford, selalu mendapat menit bermain dalam beberapa laga terakhir.
Imbas energi mereka yang terforsir adalah gagal mengimbangi kecepatan para pemain lawan, terutama saat melakukan serangan balik. Pertahanan Man United jadi tampak rawan dalam situasi tersebut.
Bahkan setelah unggul dua gol di babak pertama, Erik ten Hag tak langsung mengganti para pemain yang kelelahan tersebut. Ia baru menggantinya pada pertengahan babak kedua.
Unjuk Gigi Pemain Muda
Pertengahan babak kedua jadi momennya para pemain muda Man United. Mereka dimasukkan menggantikan para pemain inti.
Anthony Elanga tampil baik di laga ini. Ia mampu menciptakan satu assist untuk gol ketiga yang dicetak oleh Bruno.
Facundo Pellistri juga menawan di lapangan. Sebelum gol ketiga, Pellistri berhasil mengacak-acak pertahanan Forest. Alejandro Garnacho juga diturunkan di laga ini.
Potensi Buka Puasa
Kemenangan tersebut setidaknya membuat Man United aman saat menghadapi leg kedua. Keunggulan agregat tiga gol ini menempatkan satu kaki Man United di final.
Apabila Man United berhasil menjejak ke final, maka Man United punya potensi mengakhiri puasa gelar selama lima tahun terakhir. Terlebih, calon lawannya bukan dari tim Big Six.
Di laga semifinal lain, satu tiket final diperebutkan oleh Newcastle dan Southampton. Newcastle menang 1-0 pada leg pertama.
Baca Juga:
- Pesta 3 Gol ke Gawang Nottingham Forest, Ten Hag Puji Performa MU
- Wout Weghorst Pecah Telor di Man United, Fans: Lebih Dulu daripada Gakpo!
- Satu Kaki MU di Final usai Bantai Nottingham Forest, Fans: Info Ngabuburit Dong, Mau Buka Puasa, Nih
- Rekap Hasil Semifinal Carabao Cup 2022-2023: Man United Menang Meyakinkan!
- Wout Weghorst Cetak Gol Pertamanya untuk Manchester United
- Man of the Match Nottingham Forest vs Manchester United: Lisandro Martinez
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Guadalajara vs Barcelona: Cerita Manusiawi dari sang Pelatih Tim Divisi 3
Liga Spanyol 16 Desember 2025, 01:00
-
Barcelona Tak Mau Gegabah: Alasan Hansi Flick Kelola Menit Bermain Marc Bernal
Liga Spanyol 16 Desember 2025, 00:44
-
Spekulasi Transfer Lewandowski: Tinggalkan Barcelona, Gabung Messi di Inter Miami?
Liga Spanyol 16 Desember 2025, 00:33
-
Inter Milan dan Insting Pembunuh Lautaro Martinez di Kotak Penalti Lawan
Liga Italia 16 Desember 2025, 00:03
-
Pelukan yang Bicara Banyak: Vinicius Junior Kirim Sinyal Rekonsiliasi dengan Xabi Alonso
Liga Spanyol 15 Desember 2025, 23:49
-
AC Milan Kehilangan Gabbia untuk Semifinal Supercoppa: Siapa Penggantinya?
Liga Italia 15 Desember 2025, 23:46
-
Update Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 Thailand
Olahraga Lain-Lain 15 Desember 2025, 22:56
-
Juventus Tanpa Koopmeiners: 2 Opsi Pengganti untuk Laga Melawan Roma
Liga Italia 15 Desember 2025, 21:43
-
Juventus Bicara Tegas: Frattesi Ditahan Inter, Thuram Aman, Yildiz Jadi Proyek Masa Depan
Liga Italia 15 Desember 2025, 21:35
LATEST EDITORIAL
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02









