5 Pelajaran Yang Bisa Dipetik Dari Laga Chelsea vs Huddersfield Town
Serafin Unus Pasi | 4 Februari 2019 17:15
Bola.net - - Chelsea berhasil meraih kemenangan di pertandingan pekan ke 25 EPL. Mereka berhasil menang dengan skor telak 5-0 atas sang tamu, Huddersfield Town.
Laga ini bisa dikatakan sebagai jawaban Chelsea atas hasil buruk yang mereka dapatkan baru-baru ini. Pasalnya di tengah pekan lalu, mereka dipermalukan oleh Bournemouth dengan skor 4-0 di ajang Premier League.
Pada pertandingan yang digelar di Stamford Bridge ini, Chelsea tampil dengan perkasa. Mereka tampil agresif sejak menit pertama dan membuat sang tamu kewalahan untuk menghadapi permainan mereka.
Dari pertandingan itu, ada setidaknya lima pelajaran yang bisa dipetik. Apakah itu? Scroll berita ini ke bawah ya untuk mengetahuinya.
Higuain Terlalu Cepat Dihakimi
Pelajaran pertama yang bisa dipetik pada laga ini adalah bagaimana Gonzalo Higuain terlalu cepat dihakimi.
Higuain yang didatangkan dari Juventus beberapa hari sebelum bursa transfer ditutup memang mendapatkan banyak kritikan. Ia dinilai tidak berkontribusi bagi Chelsea saat mereka dikalahkan dengan skor 4-0 oleh Bournemouth, di mana sang striker gagal membuat satu pun tembakan tepat sasaran.
Namun pada laga ini, Higuain membuktikan bahwa publik telah salah menilainya. Ia berhasil membuat dua gol pada laga ini, di mana dua gol itu punya tingkat kesulitan yang cukup tinggi sehingga ia berhasil membuktikan bahwa ia bukanlah striker yang bisa dianggap sebelah mata.
Dua Penalti Dianulir
Pelajaran kedua yang bisa dipetik pada laga ini adalah adanya ketidakjelian wasit dalam menentukan hukuman penalti.
Di babak pertama, Chelsea seharusnya mendapatkan satu tambahan penalti. Pada situasi itu, wasit menganulir pelanggaran yang dilakukan Terence Kongolo kepada Eden Hazard di kotak terlarang.
Di babak kedua, giliran tim tamu yang tidak diberikan penalti setelah Andreas Christensen menjatuhkan Elias Kachunga di kotak terlarang, namun sekali lagi Paul Tierney ogah memberikan penalti kepada sang tamu.
Kebangkitan Kante
Pelajaran ketiga yang bisa kita lihat pada pertandingan ini adalah bagaimana Kante kembali menemukan kemampuan terbaiknya.
Kante sendiri beberapa pekan terakhir mendapatkan banyak kritikan dari Maurizio Sarri. Sang pelatih kabarnya tidak senang dengan performa Kante terutama pada saat tim mereka dikalahkan Arsenal dan kekalahan melawan Bournemouth.
Namun pada laga ini, Kante bermain dengan sangat baik. Ia terus berlari sepanjang laga dan membuat dua assist bagi Higuain untuk mencetak gol ke gawang Huddersfield.
Potensi Duet Maut Baru
Pelajaran ke empat yang bisa dipetik pada pertandingan ini adalah potensi terbentuknya duet maut baru di lini serang Chelsea antara Higuain dan Hazard.
Sepanjang pertandingan ini, antara Higuain dan Hazard seakan sudah bisa membaca permainan satu sama lain. Keduanya saling membantu satu sama lain saat mereka maju menyerang.
Dengan kehadiran Higuain, Hazard terlihat bebas untuk bergerak, di mana Higuain sendiri menjadi sosok target man bagi Hazard, sehingga potensi kedua pemain ini untuk menjadi duet maut baru Chelsea semakin besar jika mereka bisa saling memahami satu sama lain lebih baik lagi.
Juru Kunci Abadi
Pelajaran terakhir yang bisa dilihat dari pertandingan ini adalah bagaimana peluang Huddersfield untuk selamat dari jurang degradasi sangat kecil.
Berkat kekalahan di Stamford Bridge kemarin, The Terriers masih mengumpulkan 11 poin saja dari total 25 pertandingan. Mereka tercatat hanya meraih 2 kemenangan dan 5 hasil seri dengan sisanya mereka meraih 18 kekalahan.
Mereka saat ini tertinggal 13 poin dari Burnley yang menduduki peringkat 17 klasemen sementara EPL. Mereka dijadwalkan akan menghadapi Arsenal, Newcastle, Wolverhampton, Brighton dan Bournemouth di lima laga berikut mereka, di mana tim-tim itu bukanlah tim yang mudah ditaklukan sehingga harapan mereka untuk lolos dari Degradasi masih sangat tipis.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Arsenal vs Crystal Palace 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:14
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
LATEST UPDATE
-
Prediksi Lazio vs Juventus 27 Oktober 2025
Liga Italia 24 Oktober 2025, 19:37
-
Prediksi BRI Super League: Persik Kediri vs PSM Makassar 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 18:35
-
Prediksi BRI Super League: Bali United vs Persita Tangerang 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 18:29
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona 26 Oktober 2025
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 18:29
-
Saksikan dan Nonton Liga Inggris 2025/26: Chelsea vs Sunderland Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:26
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 25-26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:15
-
Prediksi Sassuolo vs AS Roma 26 Oktober 2025
Liga Italia 24 Oktober 2025, 17:53
-
Prediksi Aston Villa vs Manchester City 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 17:09
-
Manuver Baru Menkeu Purbaya: Rekrut 'Hacker' Perkuat Sistem Coretax
News 24 Oktober 2025, 16:56
-
Cara Cek BLT Kesra 2025 dengan Mudah: Panduan Lengkap Penerima dan Pendaftaran
News 24 Oktober 2025, 16:55
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:46
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56








