Berusaha Terlalu Keras, Paul Pogba Kesulitan karena Coba-Coba?
Richard Andreas | 17 Oktober 2019 09:00
Bola.net - Paul Pogba masih dianggap sebagai pemain terbaik yang dimiliki Manchester United saat ini. Sebab itu, absennya Pogba pada beberapa pertandingan terakhir benar-benar membuat Ole Gunnar Solskjaer kerepotan.
Karier Pogba di Old Trafford tidak pernah berjalan seperti yang dia harapkan. Pogba kerap kali dikritik karena tampil di bawah ekspektasi, padahal dia merasa sudah memberikan semua kemampuannya di lapangan.
Berada di bawah situasi seperti Pogba memang sulit. Fans MU berharap Pogba bisa membuat keajaiban di setiap pertandingan, entah dengan mencetak gol atau assists. Namun, tekanan seperti ini justru menghambat potensi Pogba.
Kini, di tengah kesulitan MU sekarang, Pogba mungkin satu-satunya pemain yang bisa menyelamatkan tim. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Pukulan Besar
Pogba absen pada beberapa pertandingan terakhir dan sudah dipastikan tidak akan bisa memperkuat MU ketika menjamu Liverpool akhir pekan ini. Kehilangan Pogba diyakini bakal mereduksi sebagian besar kekuatan MU.
Kesulitan Pogba ini mengundang komentar Darren Fletcher, mantan pemain Setan Merah. Dia yakin Pogba bisa jadi pemain yang sangat menentukan, sayangnya juara dunia itu diperlakukan tidak adil.
"Jika Anda melihat statistik Pogba sepanjang musim - gol-gol, assists, peluang yang dia ciptakan, umpan - dia adalah pemain MU yang paling dominan dan paling berpengaruh," buka Fletcher kepada Sky Sports.
"Tidak perlu diragukan lagi, absennya Pogba telah menjadi pukulan besar. Dia adalah pemimpin, juara dunia. Performanya terus dikritik sampai pada tahap yang saya kira sedikit tidak adil."
Berusaha Terlalu Keras
Bagi Fletcher, pemain dalam situasi seperti Pogba bakal kesulitan mencapai level permainan terbaiknya. Pogba tahu apa yang diharapkan fans, tapi dia akan terus merasa gagal karena mencoba terlalu keras.
"Orang-orang mungkin menggantungkan harapan terlalu tinggi darinya, tetapi jika Anda melihat statistik, dia selalu menjawab dan mewujudkan banyak hal," lanjut Fletcher.
"Mungkin karena itulah dia dikritik, yakni karena terus mencoba berbagai hal. Pemain hebat dalam sejarah MU selalu melakukan itu, mereka tidak pernah bermain aman."
"Paul mungkin berusaha terlalu keras," tandasnya.
Sumber: Sky Sports
Baca ini juga ya!
- Duel MU vs Liverpool Masih yang Paling Akbar di Premier League
- Manchester United vs Liverpool, Anthony Martial dan Aaron Wan-Bissaka Berpeluang Comeback
- Tepis Rumor ke Manchester United, Allegri: Saya Belum Bisa Bahasa Inggris!
- Fakta-fakta Unik yang Jarang Diketahui dari Rivalitas Manchester United vs Liverpool
- 10 Laga Paling Dramatis Antara Manchester United vs Liverpool
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Erling Haaland Ungkap Rahasia di Balik Gol-Gol Gilanya, Apa Itu?!
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 07:26
-
Ruben Amorim Bikin Kejutan: Boyong Wonderkid 15 Tahun ke Latihan Tim Utama MU
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 06:24
-
Prediksi Brentford vs Liverpool 26 Oktober 2025
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 23:59
LATEST UPDATE
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
-
Kata Allegri, 95 Menit Kerja Keras Milan Bisa Hancur karena Satu Momen Ini, Apa Itu?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 11:14
-
Teken Kontrak Baru di Inter Miami, Berapa Gaji Lionel Messi?
Bola Dunia Lainnya 24 Oktober 2025, 10:48
-
5 Bek di Pusaran Persaingan MU: Dilema Manis untuk Ruben Amorim
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 10:40
-
Hasil FP1 MotoGP Malaysia 2025: Fermin Aldeguer dan Pecco Bagnaia Terdepan
Otomotif 24 Oktober 2025, 10:39
-
Transfer Joao Mario ke Juventus Berujung Kekecewaan?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 10:26
-
Link Live Streaming Pertandingan French Open 2025 di Vidio, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
-
Jadwal Lengkap Pertandingan French Open 2025, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56








