Brighton Kembali Menginjak Bumi: Meledak di Awal Musim, 4 Laga Terakhir Gagal Menang
Dimas Ardi Prasetya | 21 Oktober 2023 19:32
Bola.net - Seperti roller coaster. Begitulah perjalanan Brighton di awal musim Premier League 2023/2024.
Musim ini merupakan musim kedua Brighton bersama Roberto De Zerbi. Musim lalu mereka tampil mengejutkan banyak pihak.
De Zerbi meningkatkan level permainan Kaoru Mituma dkk. Pada akhirnya Brighton bisa finis di peringkat enam klasemen akhir Premier League 2022/2023.
Brighton pun lolos ke Eropa. Ini adalah pencapaian bersejarah karena mereka belum pernah berlaga di level tersebut sebelumnya.
Start Apik Brighton
Musim 2023/2024 ini, Brighton mencoba meneruskan apa yang mereka lakukan musim lalu. Start mereka pun bagus.
Di dua laga pertama mereka menghajar Luton Town dan Wolverhampton. Skornya identik, 4-1. Brighton memang sempat dipaksa tunduk oleh West Ham.
Namun setelah itu mereka bangkit dan langsung menelan dua lawan berikutnya. Newcastle mereka habisi 3-1 dan Manchester United 3-1 juga.
Di Liga Europa, mereka sempat dikejutkan oleh AEK Athens. Namun di laga berikutnya Brighton bisa bangkit dan menang dengan skor 3-1 lagi, kali ini melawan Bournemouth.
Brighton Kembali Menginjak Bumi
Sayangnya setelah melawan Bournemouth itu, level penampilan Brighton menurun. The Seagulls menginjak bumi lagi.
Pasanya dalam empat laga berikutnya mereka tak pernah mencicipi kemenangan lagi. Rinciannya, dua kali kalah dan dua kali imbang.
Bahkan satu kekalahan terasa menyakitkan. Mereka digebuk 6-1 oleh Aston Villa!
Ini adalah kekalahan terbesar kedua dalam karier Roberto De Zerbi bersama Brighton. Musim lalu, tepatnya pada awal Mei 2023, mereka dipermak 5-1 oleh Everton.
Kenapa Brighton Layu?
Roberto De Zerbi bersikap ksatria. Ia mengatakan dirinya bertanggung jawab penuh atas kekalahan memalukan tersebut.
“Kami memainkan pertandingan yang sangat buruk, tanpa energi, [tanpa] energi mental. Tanggung jawab terbesar ada pada saya karena saya adalah pelatih," ucapnya seperti dikutip dari BBC.
Namun ada faktor lain yang membuat Brighton meraih hasil-hasil tak maksimal. Mereka tampak kurang terbiasa menghadapi jadwal kompetisi yang padat.
"Kami harus beradaptasi musim ini. Ini sangat berbeda dengan musim lalu. Ini sangat sulit, kami bermain setiap tiga hari," ucap De Zerbi.
Bangga
Setelah hancur lawan Aston Villa, Brighton bermain imbang lawan Marseille dan Liverpool. Meski demikian Roberto De Zerbi mengaku sangat bangga dengan penampilan anak-anak asuhnya.
“Hal terpenting bagi saya adalah reaksi setelah Villa Park. Kami memulai pertandingan di Marseille, salah satu stadion terbaik di Eropa, dan kami mulai kalah 2-0. Setelah momen itu, hanya ada satu tim di lapangan – Brighton," koarnya seperti dilansir The Independent.
“Untuk melakukannya, Anda harus menunjukkan karakter, menunjukkan sikap yang benar, perilaku yang benar, dan semangat. Hal terpenting dalam ide saya tentang sepak bola adalah gairah, karakter," seru De Zerbi.
Kini Brighton akan menghadapi Manchester City. Menarik untuk melihat apakah Brighton memang sudah mulai bangkit lagi atau masih bermasalah.
Klasemen Premier League
(Bola/BBC/Independent)
Baca Juga:
- Link Live Streaming Premier League Manchester City vs Brighton di Vidio
- Guardiola Sebut De Zerbi Sebagai Penerusnya di Manchester City
- Bye Barcelona dan MU! Kaoru Mitoma Resmi Perpanjang Kontrak di Brighton
- Prediksi Manchester City vs Brighton 21 Oktober 2023
- Pilih Liverpool atau Manchester United, Wahai Evan Ferguson?
- Ide Tidak Tahu Diri Barcelona: Tukar Ansu Fati dengan Kaoru Mitoma
- Liverpool Incar Salah Satu Bek Kiri Terbaik di Dunia Milik Brighton, Calon Pengganti Robertson?
- Moncer Bersama Brighton, Evan Ferguson jadi Pemain dengan Lonjakan Nilai Pasar Tertinggi di Premier
- Pengakuan Van Dijk Soal Error Robertson di Laga Brighton vs Liverpool: Miskom Doang
- Brighton Puncaki Klasemen Gol Premier League: Semua Lewat, apalagi MU!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rumor Liverpool Incar Julian Alvarez Terbongkar, Agen Beberkan Fakta Sebenarnya
Liga Inggris 22 September 2025, 16:18 -
Bukti Waswas: Arab Saudi Kurangi Jatah Tiket untuk Suporter Timnas Indonesia
Tim Nasional 22 September 2025, 16:16 -
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 22 September 2025, 15:59 -
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 22 September 2025, 15:57 -
Alex Marquez Ngaku Menyesal Sarankan Marc Marquez Pindah ke Gresini dan Ducati di MotoGP
Otomotif 22 September 2025, 15:56
LATEST UPDATE
-
Berapa Besar Uang yang Didapat Pemenang Ballon dOr 2025?
Liga Champions 22 September 2025, 18:32 -
Mengapa Ballon dOr 2025 Bisa Menjadi Milik Lamine Yamal
Liga Champions 22 September 2025, 17:55 -
Ousmane Dembele dan Jalan Menuju Ballon dOr 2025
Liga Champions 22 September 2025, 17:18 -
Usai Dihujani Kritik, Estupinan Kini Jadi Senjata Baru Milan dan Dapat Pujian Costacurta
Liga Italia 22 September 2025, 16:54 -
Marselino Ferdinan Dapat Dukungan Penuh dari AS Trencin, Jangan Sia-Siakan!
Tim Nasional 22 September 2025, 16:45 -
Link Live Streaming Pengumuman Pemenang Ballon d'Or 2025 Malam Ini
Liga Champions 22 September 2025, 16:35 -
Kasus Keracunan MBG Meningkat, Puan Maharani Dorong Evaluasi Menyeluruh
News 22 September 2025, 16:28 -
Siapa Pemenang Ballon d'Or 2025? Simak Jadwal dan Nominasinya
Liga Champions 22 September 2025, 16:26 -
Libur Nasional Oktober 2025: Jadwal Lengkap Tanggal Merah dan Cuti Bersama
News 22 September 2025, 16:26 -
Rumor Liverpool Incar Julian Alvarez Terbongkar, Agen Beberkan Fakta Sebenarnya
Liga Inggris 22 September 2025, 16:18
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haaland Lampaui Ronaldo dan Messi
Editorial 19 September 2025, 22:58 -
6 Pemain yang Bisa Jadi Solusi Pertahanan Chelsea di Bursa Transfer Januari
Editorial 18 September 2025, 23:53 -
7 Pemain Liverpool yang Awal Kariernya Lambat tapi Menjadi Legenda: Wirtz & Kerkez Berikutnya?
Editorial 18 September 2025, 23:22 -
5 Pelatih dengan Kartu Merah Terbanyak: Mourinho atau Simeone Paling yang Sering Diusir?
Editorial 18 September 2025, 22:49