Brighton vs MU, Mengapa Gol Alejandro Garnacho Dianulir VAR?
Serafin Unus Pasi | 24 Agustus 2024 21:51
Bola.net - Ada kejadian menarik di laga Brighton vs Manchester United beberapa waktu yang lalu. Gol Alejandro Garnacho yang berpotensi membawa MU meraih tiga poin dianulir oleh VAR.
Di laga tersebut, Manchester United berada dalam posisi tertinggal setelah Danny Welbeck membobol gawang mereka di menit ke-30.
Di menit ke-60, MU berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 berkat gol Amad Diallo. Beberapa menit berselang, MU seharusnya berbalik unggul menjadi 2-1.
Pada saat itu, Alejandro Garnacho berhasil membobol gawang Steele. Namun sayang gol itu dianulir VAR karena sosok Joshua Zirkzee.
Mengapa gol itu dianulir? Simak selengkapnya di bawah ini.
Cetak Gol

Gol Alejandro Garnacho itu tercipta di menit ke-72.
Pada saat itu MU melakukan skema serangan balik. Bruno Fernandes bergerak ke sisi kanan lalu melepaskan umpan tarik ke tengah, di mana Joshua Zirkzee sudah menunggu.
Namun Zirkzee gagal menggapai bola, namun ada Alejandro Garnacho di sebelahnya. Sang winger langsung menceploskan bola dan masuk ke gawang Brighton.
Dianulir VAR

Namun gol Garnacho itu dianulir oleh VAR tidak lama berselang. Mengapa demikian?
Jadi ketika Bruno melepaskan umpan, Joshua Zirkzee sudah berada di posisi offside. Namun karena bola tidak mengenai Zirkzee dan Garnacho masih dalam posisi onside, gol Garnacho itu seharusnya sah.
Namun apes, sebelum masuk ke gawang Brighton, bola mengenai lutut Joshua Zirkzee tepat di mulut gawang. Mengingat Zirkzee sudah berada di posisi offside dan mengenai Zirkzee, maka gol itu menjadi gol Zirkzee, dan dinyatakan tidak sah karena sang penyerang sudah berada di posisi offside.
Kalah

Kesialan Manchester United di laga melawan Brighton tidak sampai di situ.
Di masa injury time, Joao Pedro berhasil mencetak gol yang membuat Brighton kembali unggul menjadi 2-1 dan memenangkan pertandingan.
Klasemen Premier League
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Arne Slot Tegaskan Liverpool Telah Move On dari Kasus Mohamed Salah
Liga Inggris 19 Desember 2025, 22:54
-
Insiden Supercoppa Berbuntut Panjang, Allegri Berisiko Disanksi Usai Hina Asisten Conte
Liga Italia 19 Desember 2025, 22:15
-
Prediksi Man City vs West Ham 20 Desember 2025
Liga Inggris 19 Desember 2025, 22:00
LATEST UPDATE
-
Prediksi Everton vs Arsenal 21 Desember 2025
Liga Inggris 20 Desember 2025, 03:00
-
Prediksi Real Madrid vs Sevilla 21 Desember 2025
Liga Spanyol 20 Desember 2025, 03:00
-
Prediksi Juventus vs Roma 21 Desember 2025
Liga Italia 20 Desember 2025, 02:45
-
Prediksi Tottenham vs Liverpool 21 Desember 2025
Liga Inggris 20 Desember 2025, 00:30
-
Pedri Diragukan Tampil Lawan Villarreal Akibat Cedera Betis
Liga Spanyol 20 Desember 2025, 00:20
-
Hansi Flick Tunda Negosiasi Kontrak Baru di Barcelona
Liga Spanyol 20 Desember 2025, 00:02
-
Xabi Alonso Tegaskan Real Madrid Bersatu Tanpa Dukungan Publik
Liga Spanyol 19 Desember 2025, 23:38
-
Update Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 Thailand
Olahraga Lain-Lain 19 Desember 2025, 23:30
-
Masa Depan Andreas Christensen di Barcelona Masih Terbuka, 2 Klub Inggris Mengintai
Liga Spanyol 19 Desember 2025, 23:23
-
Dari Rekor Bupati Termuda hingga OTT KPK: Perjalanan Ade Kuswara Kunang Jadi Sorotan
News 19 Desember 2025, 23:22
-
Jejak Kekayaan dan Karier Ade Kuswara: Bupati Bekasi Termuda yang Kini Terjerat OTT KPK
News 19 Desember 2025, 23:19
-
Indonesia Raih Emas Hoki Es di SEA Games 2025
Olahraga Lain-Lain 19 Desember 2025, 23:08
-
Scott McTominay Bantah Mitos Pemain Man United Lebih Sukses Setelah Pergi
Liga Italia 19 Desember 2025, 23:04
LATEST EDITORIAL
-
4 Pelatih yang Bisa Diboyong Chelsea jika Enzo Maresca Pindah ke Manchester City
Editorial 19 Desember 2025, 20:30
-
Salah hingga Drogba, 7 Pemain Terhebat yang Tak Pernah Menjuarai Piala Afrika
Editorial 19 Desember 2025, 20:02
-
8 Calon Pelabuhan Baru Mohamed Salah jika Tinggalkan Liverpool
Editorial 18 Desember 2025, 21:54
-
3 Pemain Terbaik Dunia Versi Luka Modric: Lamine Yamal Masuk, Kylian Mbappe Tak Ada
Editorial 18 Desember 2025, 20:54




