Catatan Menarik Autobiografi Harry Redknapp
Editor Bolanet | 8 Oktober 2013 13:01
Rupanya malang melintang selama lebih dari 30 tahun menjadi pemain dan manajer membuat Redknapp memiliki banyak pengalaman menarik. Mulai dari kecopetan saat mengalami kecelakaan mobil, hingga menonton final Champions bersama Ruud Gullit.
Kali ini Bola.net bakal mengungkap beberapa poin unik dari buku autobiografi Redknapp, sebagaimana dilaporkan oleh Daily Mail. Amat patut disimak bagi anda yang menjadi pengagum sosoknya atau hanya ingin mengetahui sedikit lebih dalam akan seluk beluk sepakbola Inggris. (dai/rer)
Nonton Liga Champions bareng Ruud Gullit

Redknapp mengaku ia diundang untuk menonton oleh Jamie, anaknya. Turut hadir pula Ruud Gullit. Jadilah tiga orang itu menonton di box VIP yang disediakan oleh Sky Sports.
Seperti yang diketahui, Chelsea kemudian menjadi juara meski sepanjang laga dikepung oleh Bayern. Tanpa diduga, Gullit justru menjadi orang yang paling girang. Ia melompat dan menggedor-gedor kaca untuk menarik perhatian pemain Chelsea.
Melihat hal itu Redknapp dan Carragher merasa malu. Pasalnya, Gullit sempat menjadi pemain dan manajer Chelsea dan ia dipecat dari jabatannya!
Hubungan dengan Daniel Levy

Hal tersebut diakui oleh Redknapp. Menurutnya, perekrutan Scott Parker dan Younes Kaboul merupakan salah satu keputusannya yang ditentang oleh Levy.
Namun meski demikian Redknapp mengaku tetap membina hubungan baik dengan Levy. Hal itu terbukti dengan cukup banyaknya pemain Spurs yang dipinjamkan ke QPR saat Redknapp menjadi manajer di sana.
Paul Merson, Mafia Irlandia, dan 30 ribu Pounds

Merson masuk ke ruang ganti dengan membawa bungkusan, ia meminta Redknapp menjaga bungkusan itu selama pertandingan berlangsung. Ketika ditanya apa isinya. Merson menjawab:
ini 30 ribu. Uang taruhan, mafia Irlandia. Mereka saat ini tengah mengejarku dan aku harus menemui mereka sesudah pertandingan
Jadilah Redknapp menjalani mengawal laga versus Milwall dengan uang sejumlah 30.000 pounds di kantongnya. Sepanjang laga ia terlihat tak nyaman dan staff sempat menanyakan apakah ia ingin menemui dokter.
Pertandingan berakhir dengan skor 5-0 untuk Portsmouth dan Merson pun mengungkap bahwa hutangnya sebenarnya bernilai lebih dari 100 ribu poundsterling!
Rambut Gareth Bale

Klaim media bahwa ia ingin meminjamkannya ke Birmingham City juga ditolak mentah-mentah. Begitu pula dengan anggapan bahwa Bale akan dijual ke Nottingham Forest. Redknapp mengaku ia hanya ingin membuatnya semakin kuat sebagai seorang pemain bintang.
Salah satu kebiasaan Bale yang diingat Redknapp saat latihan adalah ia selalu bermain dengan rambutnya. Dan setiap hari Redknapp tak bosan-bosan mengingatkan sang winger akan kebiasaannya itu.
Gareth jangan urusi poni-mu! Gareth! Berhenti memegang rambutmu!', demikian Redknapp akan berteriak tiap kali Bale melakukan kebiasaannya itu
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jean-Philippe Mateta Ingin Cabut dari Crystal Palace, MU Siaga Satu
Liga Inggris 8 Desember 2025, 16:43
-
Man Utd Dapat Angin Segar, Atalanta Gagal Yakinkan Ederson untuk Bertahan
Liga Inggris 8 Desember 2025, 16:40
-
Di Balik Amarah Mohamed Salah: Performanya Anjlok, Taktik Slot Ikut Disalahkan
Liga Inggris 8 Desember 2025, 16:23
LATEST UPDATE
-
Nonton Live Streaming Wolves vs Man United di SCTV - Premier League 2025/2026
Liga Inggris 8 Desember 2025, 23:57
-
Jadwal AC Milan di Serie A Hari Ini, Selasa 9 Desember 2025: Tandang ke Torino
Liga Italia 8 Desember 2025, 22:47
-
Man of the Match Filipina U-22 vs Indonesia U-22: Otu Abang Banatao
Asia 8 Desember 2025, 20:50
-
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Sepak Bola Putra SEA Games 2025
Tim Nasional 8 Desember 2025, 20:45
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26









