Cerita Mahrez, Bermain untuk Man City Itu Tidak Mudah
Richard Andreas | 4 Juni 2020 03:00
Bola.net - Riyad Mahrez sedikit membongkar kesulitannya sejak bergabung dengan Manchester City beberapa tahun lalu. Dia mengakui tuntutan dan tekanan di Man City jauh lebih besar.
Mahrez tiba pada musim panas 2018, langsung diminta Pep Guardiola. Namun, musim 2018/19 berjalan sulit bagi Mahrez yang lebih sering menghangatkan bangku cadangan, bahkan tidak masuk dalam skuad.
Dia baru mulai dipercaya musim 2019/20 ini, itu pun terbantu dengan cedera Leroy Sane. Setidaknya Mahrez bisa lebih banyak bermain, meski tidak maksimal.
Situasi itu jelas berbeda bagi Mahrez yang sebelumnya jadi bintang utama Leicester City. Apa katanya?
Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
Dibangun untuk Menang
Mahrez tidak membantah kesulitannya. Dia tahu Man City berada di level yang berbeda dengan Leicester. Sejak awal, dia tahu harus berjuang membuktikan diri.
Sayangnya, pembuktian Mahrez tidak berjalan sebaik yang dia harapkan. Man City harus menang, tapi dia terlambat mengikuti laju tim.
"Di Man City, tim ini dibangun untuk memenangi setiap pertandingan. Kami mencoba menjuarai setiap kompetisi yang kami ikuti," ungkap Mahrez kepada Sky Sports.
"Tahun lalu, ketika saya baru tiba, pelatih memercayai saya dan yakin pada saya, tapi saya tidak membuat perbedaan secepat yang mereka harapkan."
Tidak Mau Menunggu
Intinya, karena Mahrez terus kesulitan, Guardiola pun harus mengambil keputusan demi kepentingan tim. Mahrez perlahan-lahan kian tersingkir, sampai akhirnya mencoba kembali di awal musim ini.
"Di klub seperti Man City, mereka tidak punya waktu untuk menunggu. Ada 20 pemain top, jadi saya harus duduk di bangku cadangan ketika pemain lain tampil apik," lanjut Mahrez.
"Memang agak sulit, tapi saya bermain baik menjelang akhir musim dan saya memulai musim ini dengan berbeda. Ketika saya bermain saya berhasil tampil dengan baik, jadi kepercayaan diri itu ada," pungkasnya.
Sumber: Sky Sports
Baca ini juga ya!
- Manchester United Jajaki Skema Tukar Tambah untuk Transfer Jadon Sancho
- Momentum Tengah Bagus, MU Diyakini Bakal Geser Chelsea dari Peringkat Empat EPL
- Termasuk Tammy Abraham, Ini 3 Pemain Beruntung yang Bisa Cetak Gol Tepat di Hari Ulang Tahun
- Kombinasi Pogba x Fernandes Bisa Buat Lawan-Lawan MU Mati Kutu
- 6 Rahasia Kehebatan Jurgen Klopp yang Buktikan Liverpool Beruntung
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-9: Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:32
-
Prediksi Arsenal vs Crystal Palace 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:14
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
LATEST UPDATE
-
4 Sosok di Balik Kebangkitan Manchester United Musim Ini
Liga Inggris 25 Oktober 2025, 04:00
-
Live Streaming AC Milan vs Pisa - Link Nonton Serie A/Liga Italia di Vidio
Liga Italia 25 Oktober 2025, 00:45
-
Tak Ada Pilihan Lain, Juventus Harus Kalahkan Lazio Pekan Ini
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:59
-
Federico Dimarco Jadi Mesin Peluang Inter Milan di Musim Ini
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:20
-
Juventus, Bawalah Semangat Lawan Real Madrid ke Serie A
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:18
-
Siapa yang Layak Jadi Starter Liverpool: Hugo Ekitike atau Alexander Isak?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 23:12
-
Xabi Alonso Kepincut Kenan Yildiz, Juventus Pasang Harga 100 Juta Euro
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 22:05
LATEST EDITORIAL
-
4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry Henry Tak Masuk Daftar
Editorial 24 Oktober 2025, 22:47
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56









