Dua Bek Sayap Chelsea Paling Sulit Beradaptasi dengan Taktik Sarri
Richard Andreas | 27 Agustus 2018 14:00
- Kehadiran Maurizio Sarri sebagai pelatih anyar Chelsea tentu membawa serta beberapa perubahan. Setelah sebelumnya di latih Antonio Conte, Chelsea terbilang mengalami perubahan total. Sarri mengubah banyak filosofi permainan Chelsea.
Adapun perbedaan yang tampak jelas adalah formasi. Sebelumnya, Conte lebih senang memainkan formasi 3-4-3, yang membebaskan bek sayap naik menyerang. Kini, Sarri mengubah kembali permainan Chelsea jadi 4-3-3, dan perubahan ini paling sulit bagi para bek.
Analis sepak bola Sky Sports, Jamie Redknapp meyakini Cesar Azpilicueta dan Marcos Alonso adalah pemain yang paling kesulitan beradaptasi dengan perubahan Sarri. Baca analisis Jamir Redknapp di bawah ini:
Kesulitan
Menurut Redknapp, taktik empat bek dan tiga bek jauh berbeda. Dahulu, Azpilicueta dan Alonso boleh bebas naik menyerang karena bantuan pemain tengah.
Kini, dalam formasi empat bek, keduanya harus lebih sering membantu pertahanan.Pemilihan posisi di lapangan pun berbeda. Kapan waktunya menyerang dan kapan bertahan. Inilah yang harus dibiasakan dua bek sayap Chelsea itu.
Mereka (Chelsea) menunjukkan perubahan positif saat menyerang tetapi saya pikir secara defensif mereka harus menyesuaikan diri antara bermain dengan tiga bek dan dengan empat bek, kata Redknapp di express.
Anda bisa melihat beberapa kali bahwa Rudiger harus keluar sebagai bek kanan, bolanya dimainkan ke samping. Saya pikir Azpilicueta dan Alonso di belakang memiliki banyak masalah beradaptasi.
Marcos Alonso
Redknapp bisa melihat dengan jelas masalah tersebut pada diri Marcos Alonso. Kelemahan ini berbahaya jika dimanfaatkan pemain lawan. Ruang kosong tersebut terlihat jelas saat Alonso naik ke depan.
Saya pikir dia (Alonso) kesulitan beradaptasi, jika ada satu kesalahan saja dalam pertandingan maka tiba-tiba hasilnya bisa berbeda. Anda bisa melihat ada ruang di sayap bertahan Chelsea, beberapa kali.
Pada umumnya, di situasi seperti itu (dalam formasi tiga bek), saat dia menyerang dia tahu bek tengah akan menutup ruang yang dia tinggalkan, sambungnya.
Namun ketika anda dalam formasi empat bek, anda tak bisa melakukan itu. Anda harus bergerak bersama dan itulah yang tak dilakukan mereka. (exp/dre)
Tonton Vidio Menarik Ini
Berita video komentar sprinter Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, setelah final lari 100 meter putra Asian Games 2018.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Belum Cetak Gol untuk MU, Matheus Cunha Woles Aja: Tunggu Tanggal Mainnya!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 12:43 -
Tenang Saja, Golnya Akan Datang! Kata Mikel Merino Soal Gyokeres yang Masih Mandul
Liga Champions 21 Oktober 2025, 11:40 -
Tak Kunjung Cetak Banyak Gol, Arsenal Dinilai Kemahalan Beli Gyokeres, Setuju Nggak?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:41 -
Pesan Carragher pada Liverpool: Jangan Sampai Arsenal Juara!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:28
LATEST UPDATE
-
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04