Fakta dan Statistik Unai Emery: Mampukah Bersaing di Liga Inggris?
Haris Suhud | 24 Mei 2018 12:25
Bola.net - - Unai Emery resmi ditunjuk sebagai pelatih Arsenal untuk menggantikan Arsene Wenger. Pengumuman terkait pengangkatan tersebut disampaikan pihak klub pada hari Rabu (23/5) kemarin.
Nama Unai Emery mulai mencuat ketika ia sukses mengantarkan Sevilla menjuarai Liga Europa tiga musim beruntun pada musim 2013-2014 hingga 2015-2016. Setelah itu, ia berkarier bersama Paris Saint-Germain.
Di PSG, Unai Emery bisa dibilang cukup sukses. Ia memimpin PSG meraih empat gelar selama dua musim. Namun, ia akhirnya tidak diperpanjang kontraknya setelah gagal membuat PSG berbicara banyak di ajang Liga Champions.
Unai Emry tidak membutuhkan waktu lama mendapatkan pekerjaan baru. Arsenal memutuskan merekrut manajer 46 tahun tersebut. Belum diketahui berapa lama Emery mendapatkan kontrak di Emirates Stadium.
Berikut ini adalah fakta dan statistik terkait karier kepelatihan Unai Emery, seperti dirangkum dari Opta.
1 — Unai Emery mencatatkan rasio 73,7 persen kemenangan dan rasio poin per pertandingan sebesar 2,37. Angka ini adalah catatan terbaik yang dimiliki pelatih PSG.
7 — Arsenal adalah klub ketujuh dalam karier Unai Emery. Sebelumnya, Unai Emery pernah melatih Minnows Lorca Deportiva, Almeria, Valencia, Spartak Moscow, sebelum melatih klub-klub besar dalam lima musim terakhir.
2 — Unai Emery adalah pelatih kedua Arsenal yang berasal dari luar Inggris selain Arsene Wenger. Selain itu, Unai Emery merupakan pelatih Spanyol kesembilan yang melatih klub Premier League.
10 — Total, Unai Emery memenangi 10 trofi selama berkarier sebagai pelatih, dan mayoritas trofi tersebut diraihnya ketika melatih Sevilla dan PSG. Hanya Laurent Blanc yang mampu mengalahkan pencapaian Emery di Prancis (11 trofi).
4-3-3 — Formasi tersebut merupakan favorit Unai Emery di PSG. Total, Unai Emery memainkan formasi 4-3-3 dalam 89 persen laga PSG, sedangkan di Sevilla, Unai Emery sering memainkan formasi 4-2-3-1.
0 — Unai Emery memiliki catatan pertemuan dengan Pep Guardiola (10 laga) dan Jose Mourinho (5 laga). Namun, dari total 15 pertandingan tersebut, Unai Emery belum pernah meraih kemenangan satu pun (Menang 0, Imbang 5, Kalah 10).
Fakta paling terakhir ini sangat menarik. Bermain di Liga Inggris, pastinya Emery akan bertemu dengan dua pelatih tersebut yang saat ini melatih Manchester City dan Manchester United. Jika dalam sejarahnya Emery tak pernah menghadapi dua lawannya tersebut, mampukah ia membuat Arsenal mengatasi tantangan musim depan?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
4 Faktor Pendukung Keberhasilan Timnas Indonesia Menerkam Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 07:08 -
Mees Hilgers Hubungi Erick Thohir, Minta Maaf Gara-gara Absen Bela Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 06:25 -
Rapor Pemain Timnas Indonesia Usai Libas Chinese Taipei 6-0: Menyala Timnasku!
Tim Nasional 6 September 2025, 03:31
LATEST UPDATE
-
Transfer Gianluigi Donnarumma: Mengapa Real Madrid Tidak Tertarik?
Liga Spanyol 6 September 2025, 12:34 -
Kata-kata Pertama Miliano Jonathans Setelah Debut Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 12:24 -
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
Liga Inggris 6 September 2025, 12:17 -
Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
Tim Nasional 6 September 2025, 12:11 -
Gawat! Man City Bisa Tanpa 10 Pemain Saat Derby Kontra MU
Liga Inggris 6 September 2025, 12:05 -
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 12:04 -
Harga Emas Antam dan Perhiasan Kompak Naik Hari Ini, Simak Rincian Lengkapnya
News 6 September 2025, 11:41 -
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
Liga Inggris 6 September 2025, 11:28
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24