Gary Neville Kecam European Super League: MU Memalukan, Arsenal Lelucon, Serakah!
Asad Arifin | 19 April 2021 08:06
Bola.net - Pandit sepak bola Inggris, Gary Neville, mengecam rencana bakal digelarnya European Super League [ESL]. Bahkan, Neville menyebut manuver yang dilakukan itu adalah bentuk keserakahan klub-klub besar.
ESL kini tengah menjadi topik panas. Sebanyak 12 klub telah sepakat untuk menggelar ESL, enam di antaranya berasal dari Premier League. Manchester United, Arsenal, dan Liverpool termasuk pada bagian klub itu.
Di sisi lain, ESL mendapatkan banyak tentangan dari berbagai pihak. UEFA secara tegas menolak dan siap memberi sanksi pada mereka yang terlibat. Premier League pun telah menolak adanya ESL ini.
MU Memalukan!
Gary Neville adalah legenda bagi Manchester United. Dia pernah menjadi kapten dan menyumbangkan banyak gelar. Namun, melihat manuver United menggagas ESL, Neville sangat kecewa dengan hal tersebut.
"Saya tidak menentang modernisasi kompetisi sepak bola, tetapi mengajukan proposal setelah Covid adalah skandal nyata. United dan enam klub besar lainnya yang telah mendaftar harus malu pada diri sendiri," buka Neville.
Bukan hanya untuk United, Gary Neville juga heran dengan langkah Arsenal. Dia menilai tim asal London Utara itu harusnya lebih fokus pada prestasi mereka saat ini.
"Apakah ada Arsenal di liga? Mereka baru saja bermain imbang dengan Fulham. Enam klub Inggris seharusnya mendapatkan poin dari mereka musim ini. Ini benar-benar lelucon," kata Neville.
Muak dengan Liverpool
Selain dua tim di atas, Neville juga mengecam langkah yang dilakukan Liverpool. Neville menilai The Reds telah menodai falsafah klub dan mengingkari para pendukungnya dengan bergabung di ESL.
"Saya adalah penggemar Manchester United dan telah berusia 40 tahun. Saya paling muak dengan Manchester United dan Liverpool," kata Neville.
"Liverpool, mereka mengklaim 'You’ll Never Walk Alone, the people's club, the fans' club. United, 100 tahun lahir dari para pekerja di sekitar sini dan mereka berhasil menembus liga tanpa persaingan, dan tidak pernah degradasi."
"Kami harus merebut kembali kekuatan di negara ini dari klub-klub di puncak liga ini - dan itu termasuk klub saya."
Serakah
Banyak tudingan miring di balik rencana bakal bergulirnya ESL. Salah satunya adanya rasa tidak puas dari sisi finansial. Gary Neville pun melihat ESL sebagai bentuk keserakahan klub-klub papan atas Eropa.
"Itu keserakahan murni. Mereka penipu. Mereka tidak ada hubungannya dengan sepak bola di negara ini," kata Neville.
"Saya tidak menentang uang dalam sepakbola. Prinsip dan etos persaingan yang sehat dan hak untuk memainkan permainan, sehingga Leicester memenangkan liga, mereka pergi ke Liga Champions," tegas Neville.
Peserta ESL
Sesuai gosip yang beredar sebelumnya, ada 12 klub dari tiga liga yang sudah bersepakat. 6 perwakilan Premier League, 3 Serie A, dan 3 dari La Liga.
Berikut daftar klub yang terlibat menciptakan ESL:
- Manchester United
- Manchester City
- Arsenal
- Chelsea
- Liverpool
- Tottenham
- Juventus
- Inter Milan
- AC Milan
- Barcelona
- Real Madrid
- Atletico Madrid
Seharusnya ada PSG, Bayern Munchen, dan Borussia Dortmund untuk melengkapi daftarnya jadi 15 tim. Namun, 3 tim ini masih belum memberikan suara sepakat mereka.
Sumber: Sky Sports
Baca Ini Juga:
- Resmi, 12 Klub Top Eropa Membelot Bikin European Super League
- MU Siap Wujudkan Liga Tandingan Bernama European Super League, Solskjaer No Comment
- UEFA Kutuk Rencana European Super League
- Arsene Wenger Yakin Premier League Bakal 'Mati' jika Ada Liga Super Eropa
- Shevchenko: European Super League Membunuh Sepak Bola
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
Liga Inggris 6 September 2025, 12:17 -
Gawat! Man City Bisa Tanpa 10 Pemain Saat Derby Kontra MU
Liga Inggris 6 September 2025, 12:05 -
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
Liga Inggris 6 September 2025, 11:28 -
Manchester United Masih Belum Lepaskan Pandangannya dari Eks Pemain Chelsea Ini
Liga Inggris 6 September 2025, 11:05
LATEST UPDATE
-
Manchester United dan Trabzonspor Sepakat, Onana Menuju Pintu Keluar Old Trafford
Liga Inggris 7 September 2025, 01:57 -
Hasil Armenia vs Portugal: Ronaldo dan Felix Sumbang Dua Gol, Selecao Menang Telak 5-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:11 -
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:06 -
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
Liga Italia 7 September 2025, 00:11 -
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
Liga Italia 6 September 2025, 23:55 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24