Kebijakan Transfer Arsenal Bikin Mantan Pemainnya Ini Heran

Editor Bolanet | 3 Juli 2025 13:00
Kebijakan Transfer Arsenal Bikin Mantan Pemainnya Ini Heran
Selebrasi pemain Arsenal setelah Declan Rice mencetak gol ke gawang Bournemouth. (c) AP Photo/Kin Cheung

Bola.net - Manuver transfer Arsenal di awal musim panas ini secara mengejutkan justru menuai kritik dari legenda mereka sendiri. Mantan bek andalan The Gunners, William Gallas, mengaku dibuat bingung dengan kebijakan transfer klub.

Secara spesifik, Gallas mempertanyakan keputusan Arsenal untuk melepas gelandang berpengalaman, Thomas Partey, dengan status bebas transfer. Di saat yang bersamaan, klub justru mengeluarkan dana untuk merekrut Christian Norgaard yang usianya tidak jauh berbeda.

Advertisement

Kebingungan Gallas semakin bertambah mengingat Arsenal juga selangkah lagi akan merampungkan transfer mahal untuk gelandang Real Sociedad, Martin Zubimendi. Hal ini membuat Gallas merasa langkah yang diambil oleh mantan klubnya itu tidak masuk akal secara strategi maupun finansial.

Kritik dari sang legenda ini tentu menjadi sorotan menarik. Mari kita bedah lebih dalam argumen Gallas dan bagaimana sebenarnya rencana besar yang sedang disusun oleh Arsenal di bursa transfer kali ini.

1 dari 3 halaman

Logika Transfer yang Dipertanyakan

William Gallas secara terbuka menyuarakan keheranannya terhadap langkah-langkah yang diambil Arsenal di bursa transfer. Ia sama sekali tidak bisa memahami logika di balik keputusan melepas Thomas Partey secara gratis.

Padahal, Partey merupakan pemain reguler di tim utama musim lalu dengan catatan 52 penampilan di semua kompetisi. Namun, Arsenal justru membiarkannya pergi dan malah mengeluarkan uang untuk membeli Christian Norgaard dari Brentford.

"Saya hanya tidak mengerti mengapa Arsenal merekrut Christian Norgaard dan membiarkan Thomas Partey pergi," ujar Gallas dikutip dari Metro.

"Oke, Partey berusia 32 dan Norgaard 31, tetapi mengapa menghabiskan uang untuk seorang pemain ketika Anda sudah memiliki seseorang seperti Partey di klub?" tanyanya.

2 dari 3 halaman

Bukan Pengganti Langsung Partey?

Di tengah kebingungan Gallas, ada penjelasan di balik strategi yang dijalankan oleh Arsenal. Kenyataannya, Christian Norgaard tidak didatangkan sebagai pengganti langsung untuk Thomas Partey.

Pemain asal Denmark itu lebih diproyeksikan untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Jorginho, yang telah pindah ke Flamengo. Norgaard kemungkinan besar akan menjadi pemain pelapis, sementara duet utama di lini tengah akan diisi oleh Declan Rice dan rekrutan baru, Martin Zubimendi.

Direktur Brentford, Phil Giles, pun mengonfirmasi bahwa pendekatan dari Arsenal memang benar adanya. Meskipun ia menyebut transfer ini kemungkinan besar akan terjadi, prosesnya belum sepenuhnya rampung.

"Arsenal mendekati kami dalam dua minggu terakhir tentang Christian – kami telah berbicara secara teratur dengan Andrea Berta," kata Giles kepada Sky Sports.

"Saat ini, saya pikir itu lebih mungkin terjadi daripada tidak. Tapi kami harus melalui proses penuh, mencentang semua kotak, dan kita akan lihat pada akhirnya," jelasnya.

3 dari 3 halaman

Seharusnya Pertahankan Partey atau Rekrut Pemain Muda

Lebih jauh, Gallas memberikan analisisnya dari sudut pandang strategi jangka panjang dan finansial. Ia merasa Arsenal seharusnya bisa mengambil langkah yang lebih cerdas.

Menurutnya, dengan kedatangan Zubimendi, Partey bisa menjadi pelapis yang sangat berkualitas. Jika memang Partey ingin pergi atau gajinya terlalu mahal, Arsenal seharusnya mencari pemain muda sebagai gantinya, bukan pemain berusia 31 tahun.

"Dengan kedatangan Zubimendi, Partey kemungkinan akan menjadi pelapisnya, dan mungkin dia ingin bermain lebih banyak atau mungkin Arsenal tidak berpikir dia sepadan dengan kontrak yang mereka inginkan," analisis Gallas.

"Tetapi bagi saya, tidak masuk akal untuk kemudian membiarkannya pergi dan menghabiskan £10 juta untuk pengganti yang setahun lebih muda. Saya pikir akan lebih masuk akal untuk mempertahankan Partey atau merekrut pemain muda, bukan mengganti dengan pemain baru yang tidak akan memiliki nilai jual kembali," pungkasnya.

LATEST UPDATE