Manchester United Krisis Kepemimpinan, Bukan Sekadar Masalah Taktik
Aga Deta | 13 Oktober 2025 21:39
Bola.net - Musim 2025/2026 berjalan penuh tekanan bagi Ruben Amorim. Pelatih asal Portugal itu belum mampu membawa Manchester United tampil konsisten di semua ajang.
Performa United yang angin-anginan memunculkan kritik tajam dari berbagai pihak. Banyak yang menilai gaya bermain Amorim belum mampu menonjolkan karakter khas tim besar.
Namun, mantan penyerang timnas Inggris, Emile Heskey, menilai persoalan United lebih dalam dari sekadar taktik. Ia menyebut masalah utama ada pada hilangnya figur pemimpin sejati di lapangan.
Situasi ini membuat tekanan di Old Trafford semakin berat. Amorim kini dituntut bukan hanya menemukan strategi yang tepat, tetapi juga menumbuhkan jiwa kepemimpinan di dalam skuadnya.
United Dinilai Kehilangan Sosok Pemimpin

Ruben Amorim kerap dikritik karena sistem tiga bek yang dianggap membatasi kreativitas pemainnya. Namun, menurut Emile Heskey, penyebab utama inkonsistensi United bukanlah formasi, melainkan lemahnya kepemimpinan tim.
Heskey menilai para pemain United tampak pasif ketika menghadapi tekanan dari lawan. Tidak ada sosok yang benar-benar berani mengambil tanggung jawab untuk mengangkat semangat tim.
“Tidak ada yang berjalan dengan baik untuk Ruben Amorim,” kata Heskey kepada Pundit Arena. “Semua orang membicarakan soal taktik, tapi ketika kamu menurunkan sebelas pemain di lapangan, mereka harus berjuang.”
“Di mana para pemimpinmu? Saat saya di Liverpool, kami punya Gary McAllister dan Sami Hyypia, juga Steven Gerrard yang masih muda tapi sudah punya suara besar di ruang ganti,” lanjutnya.
Bruno Fernandes Jadi Sorotan di Tengah Krisis

Bruno Fernandes masih menjadi pemain kunci di lini tengah Manchester United. Namun, perannya sebagai kapten justru kerap dipertanyakan oleh pengamat dan suporter.
Heskey menilai Fernandes belum mampu menjadi figur pemimpin yang memberi ketenangan pada tim. Ia lebih sering menunjukkan ekspresi frustrasi ketika tim berada dalam tekanan.
“Manchester United tidak terlihat memiliki sosok pemimpin di lapangan yang benar-benar berani menegur dan mengarahkan rekan-rekannya,” ujar Heskey. Ia menambahkan bahwa Amorim perlu membangun kembali karakter tim agar bisa bersaing di level tertinggi.
Sumber: Mirror
Klasemen Premier League
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
AC Milan: Allegri Dapat Kartu Merah, Masih Ada sang Asisten dengan Rekor Gemilangnya
Liga Italia 1 Desember 2025, 15:56
-
Kenan Yildiz dan Kontrak Barunya: Saatnya Juventus Bergerak Cepat Sebelum Terlambat
Liga Italia 1 Desember 2025, 14:49
LATEST UPDATE
-
Kenan Yildiz dan Kontrak Barunya: Saatnya Juventus Bergerak Cepat Sebelum Terlambat
Liga Italia 1 Desember 2025, 14:49
-
Opsi Transfer Menarik bagi Juventus: Sergio Ramos
Liga Italia 1 Desember 2025, 14:38
-
CEO Vidio Sutanto Hartono Ungkap Strategi Bersaing di Pasar Digital: Konten Lokal Kuncinya
News 1 Desember 2025, 14:36
-
Jadwal Lengkap Turnamen Bulu Tangkis BWF 2025: Ayo, Dukung Indonesia!
Bulu Tangkis 1 Desember 2025, 14:25
-
Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2026
Otomotif 1 Desember 2025, 14:24
-
Daftar Lengkap Pembalap MotoGP 2026
Otomotif 1 Desember 2025, 14:24
-
Situs Gunung Padang Terbukti Lebih Tua dari Piramida Mesir
News 1 Desember 2025, 14:18
-
Daftar Lengkap Tarif Listrik PLN per kWh Berlaku Desember 2025
News 1 Desember 2025, 13:56
LATEST EDITORIAL
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah yang Wajib Dipertimbangkan Liverpool Musim Panas Mendatang
Editorial 28 November 2025, 19:47
-
8 Pesepak Bola Kelas Dunia yang Pernah Terdegradasi: Ada Buffon, Carrick Hingga Owen
Editorial 28 November 2025, 19:29
-
8 Hal yang Harus Dilakukan Arne Slot Agar Tidak Dipecat Liverpool: Jangan Lupa Berdoa!
Editorial 28 November 2025, 15:55
-
Setelah Zirkzee Gagal Bersinar, 5 Striker Ini Layak Masuk Radar Manchester United
Editorial 27 November 2025, 22:12







