Maurizio Sarri: Melatih di Serie C lebih Sulit dari Chelsea
Asad Arifin | 3 Maret 2019 16:32
Bola.net - - Performa Chelsea yang sedang labil membuat manajer Maurizio Sarri berada dalam tekanan. Namun, dia merasa jika tekanan yang dialami tidak lebih buruk dibanding ketika masih menjadi pelatih Serie C.
Chelsea memang tidak sedang dalam performa yang bagus. Sempat bersaing di jalur juara, The Blues kini berada di posisi ke-6 klasemen sementara Premier League. Chelsea juga kandas di Piala FA dan Carabao Cup.
Kondisi tersebut berdampak pada posisi Sarri sebagai manajer. Dalam beberapa pekan terakhir, pria asal Italia kerap dispekulasikan bakal dipecat. Tapi, Sarri tidak merasa ada tekanan cukup berat di pundaknya.
Mengapa Sarri menyebut Serie A lebih penuh tekanan dibanding Chelsea? Simak penjelasannya di bawah ini.
Serie C Lebih Sulit
Maurizio Sarri menjalani karirnya sebagai pelatih dari level yang paling rendah. Dia pernah melatih klub-klub strata kompetisi bawah di Italia. Sebelum namanya melejit di Empoli, Sarri pernah melatih di Serie C, bahkan di Serie D.
"Tekanan memang ada. Saya merasakan ada tekanan yang besar ketika melatih di Serie C dan terkadang saya justru merasa ada tekanan yang lebih kecil saat bermain di Liga Champions. Itu sungguh penting," ucap Sarri dikutip dari BBC Sports.
"Napoli bukan klub kecil. Dan tentu saja ada tekanan yang lebih besar dibanding di sini [Chelsea]. Setiap pertandingan sangat sulit dan secara mental itu sangat berat," sambungnya.
Meskipun tidak menampik jika Chelsea kini berada dalam posisi yang sulit, Sarri tetap optimis bisa mencapai target. "Target kami musim ini adalah kembali ke Liga Champions. Itu akan membuat kami senang," papar eks pelatih Napoli.
Soal Jorginho
Maurizio Sarri dikenal dengan gaya bermain yang khas yakni Sarriball. Ada satu pemain yang jadi kunci atau otak dari skema tersebut yakni Jorginho. Tapi, kinerja gelandang asal Italia tersebut sejauh ini dinilai masih belum maksimal.
"Jorginho adalah pemain dengan karakter yang kuat, kepribadiannya juga kuat," ucap Sarri.
"Saya percaya bahwa dia tidak berada dalam masalah saat bermain dalam tekanan. Dua bermain dengan baik pada laga terakhir. Saya pikir dia bisa lebih baik. Tapi, dia butuh bantuan dari rekan satu timnya untuk memahami cara bermainnya," tutup Sarri.
Berita Video
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man Utd Hanya Imbang 1-1 Lawan West Ham, Masalah Lama Masih Menghantui
Liga Inggris 5 Desember 2025, 11:11
-
Pergantian Pemain MU Dikritik, Ruben Amorim Angkat Bicara
Liga Inggris 5 Desember 2025, 10:48
-
Manchester United Gagal Menang atas West Ham, Ruben Amorim Jelaskan Penyebabnya
Liga Inggris 5 Desember 2025, 10:31
-
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 5 Desember 2025, 10:12
LATEST UPDATE
-
Krisis Bek Kanan, Real Madrid Tetap Ogah Belanja di Bursa Transfer Januari
Liga Inggris 5 Desember 2025, 15:52
-
Kylian Mbappe Panas, Rekor Gol Ronaldo Terancam Tumbang Musim Ini
Liga Spanyol 5 Desember 2025, 15:41
-
AC Milan Cari Bek Baru Januari 2026, Muncul Nama Mengejutkan dari Timnas Indonesia
Tim Nasional 5 Desember 2025, 15:28
-
Max Verstappen Sebut Ikut Rebutan Gelar Dunia Formula 1 2025 Terjadi di Luar Rencana
Otomotif 5 Desember 2025, 14:15
-
Tekad Marc Klok Bawa Persib Bandung Pangkas Poin Lawan Borneo FC
Bola Indonesia 5 Desember 2025, 13:26
-
Link Streaming Persib vs Borneo FC di Indosiar dan Vidio Hari Ini, 5 Desember 2025
Bola Indonesia 5 Desember 2025, 13:13
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26









