Perdamaian Mourinho - Ndombele dan Pembantaian Manchester United di Old Trafford
Asad Arifin | 6 Oktober 2020 13:39
Bola.net - Gelandang Tottenham, Tanguy Ndombele, kini sudah berdamai dengan Jose Mourinho. Tanguy Ndombele pun mulai tampil bagus dan ikut pada pesta besar di kandang Manchester United akhir pekan lalu.
Tanguy Ndombele hanya menjadi penghuni bangku cadangan Tottenham pada musim 2019/2020 lalu. Dibeli dengan harga 60 juta euro, dia tidak menjadi pilihan utama karena punya masalah dengan Mourinho.
Mourinho pun sangat sering membuat kritik pada Tanguy Ndombele di depan media. Mourinho memang tipe manajer yang sering mengkritisi anak asuhnya secara terbuka untuk melihat respon sang pemain.
"Saya tidak meragukan bakatnya. Tapi ia punya PR besar soal fisik yang perlu diperbaiki. Saya tidak bisa punya waktu yang banyak untuk menunggunya," kata Jose dalam sebuah kesempatan.
Momen Kebangkitan Ndombele

Dalam video dokumenter Amazon, Ndombele sempat diajak bicara dengan bos klub, Daniel Levy, untuk membahas secara khusus kenapa dirinya sulit beradaptasi di klub. Padahal, saat jadi pemain Lyon ia kategori wonderkid yang jadi rebutan banyak klub elite.
Dalam dokumenter itu Tanguy Ndombele buka suara tidak akan menyerah. "Hidup saya di sepak bola. Saya akan berjuang sekuat tenaga untuk bisa membuktikan kepada pelatih seperti saya sesungguhnya," ungkapnya.
Dan benar saja, pelan namun pasti Tanguy Ndombele mulai mendapat peran besar di Tottenham Hotspur. Pada big match melawan Manchester United di Old Trafford, Minggu (4/10/2020), ia mencetak gol penyama kedudukan 1-1. Spurs kemudian menang besar 6-1. Sebelumnya kinerjanya juga ciamik di Carabao Cup melawan klub elite, Chelsea.
Jose Mourinho pun memuji kinerja gelandang Prancis berusia 23 tahun itu. Terutama upaya kerja kerasnya musim ini untuk meningkatkan kebugarannya. "Dia menuju kondisi 100 persen. Saya senang dengan upayanya memperbaiki kondisi fisik," ungkap pelatih asal Portugal itu.
Sepanjang bursa transfer musim panas ini, nama Tanguy Ndombele dikait-kaitkan kepindahan ke klub lain. Barcelona dan Inter Milan, klub berminat memakai jasanya. Namun, sang pemain menolak dan memilih berjuang di Tottenham Hotspur.
Kesampingkan Ego Masing-masing

Ndombele mengakui bahwa dia dan Mourinho memiliki masalah mereka musim lalu, tetapi keduanya telah melupakannya.
"Kami memiliki beberapa perbedaan musim lalu, pelatih dan saya," katanya kepada RMC Sport.
"Selanjutnya kami mencoba untuk masing-masing menempatkan ego kami ke satu sisi lain, untuk fokus pada kepentingan klub. Untuk saat ini semuanya berjalan lebih baik. Saya berharap hubungan baik ini akan terus berlanjut," timpal Ndombele.
Tanguy Ndombele mengaku mulai menikmati kebersamaan di tim. Ia merasa beruntung memiliki, Serge Aurier dan Moussa Sissoko, yang menjadi sahabatnya sejak kepindahan ke Spurs.
"Tak mudah baginya untuk beradaptasi di negara baru dengan sistem permainan yang berbeda. Apalagi ia tak bisa berbahasa Inggris. Sebagai teman saya akan membantunya. Kami selalu berdiskusi untuk menemukan solusi terbaik baginya," ucap Moussa Sissoko dalam wawancara dengan Amazon.
Gol Tanguy Ndombele di Old Trafford

Saat ditanya bagaimana perasaannya mencetak gol penyama kedudukan bagi Tottenham di Old Trafford, Ndombele merendah.
"Gol saya ini bukan apa-apa, yang pasti, bisa katakan hasil ini luar biasa bagi tim," kata sang gelandang.
"Semuanya bekerja untuk kami hari ini. Tidak ada yang mendukung kami dan dalam kemenangan 6-1. Pada menit pertama kami sudah kebobolan penalti, tetapi kami mampu menjaga kepala kami tetap dingin dan dengan cepat mencetak dua gol pertama," ucap Tanguy Ndombele.
Sang pemain menyebut insiden kartu merah ikut berperan memompa semangat bertandingan pasukan Tottenham Hotspur.
"Selain itu, kartu merah untuk Anthony Martial mengubah pertandingan. Kami makin percaya diri."
Sumber: Football London
Disadur dari Bola.com (Penulis: Ario Yosia, 6 Oktober 2020)
Baca Ini Juga:
- Kepergian Thomas Partey ke Arsenal Membuat Diego Simeone Marah Besar
- Klub Liga 2 Spanyol Kantongi Rp86 Miliar dari Transfer Thomas Partey ke Arsenal
- Ketika Chelsea Gagal Melepas 4 Pemain Belakang di Deadline Day
- Termasuk Rekrutan Baru, Berapa Harga Semua Pemain Manchester United Saat Ini?
- Lebih Baik dari Lindelof & Bailly, MU Dianggap Bikin Kesalahan Besar Jual Smalling
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PB Akuatik Indonesia Resmi Lepas 68 Atlet untuk SEA Games 2025
Olahraga Lain-Lain 6 Desember 2025, 20:13
-
Prediksi Susunan Pemain Man City vs Sunderland: Ancaman Tim Promosi
Liga Inggris 6 Desember 2025, 18:47
-
Prediksi Susunan Pemain Bournemouth vs Chelsea: The Blues Diuji di Vitality Stadium
Liga Inggris 6 Desember 2025, 17:51
-
Prediksi Susunan Pemain Aston Villa vs Arsenal: Ujian Berat di Villa Park
Liga Inggris 6 Desember 2025, 17:41
LATEST UPDATE
-
Jay Idzes Tampil Apik, Bantu Sassuolo Benamkan Klubnya David De Gea di Zona Degradasi
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:10
-
Arsenal Kalah Setelah 18 Laga Unbeaten Gara-gara Duo Bek Tengah Cedera?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:59
-
Tidak Cari-cari Alasan, Mikel Arteta akui Arsenal Layak Kalah dari Aston Villa
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:44
-
Rekor Unbeaten Berakhir, Mikel Arteta Minta Arsenal Lekas Bangkit
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:32
-
Man of the Match Man City vs Sunderland: Phil Foden
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:26
-
Hasil Man City vs Sunderland: Diwarnai Kartu Merah, The Citizens Menang Telak
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:12
-
Man of the Match Bournemouth vs Chelsea: Robert Sanchez
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:07
-
Man of the Match Aston Villa vs Arsenal: Matty Cash
Liga Inggris 6 Desember 2025, 22:12
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26







