Petr Cech Berpeluang Samai Capaian Eric Cantona
Editor Bolanet | 20 Januari 2016 09:26
Seperti diketahui, Cantona memiliki pencapaian apik di sepakbola Inggris pada 1992-1993 silam. Cantona tercatat sebagai pemain yang sukses dua kali beruntun menjadi juara dengan dua klub yang berbeda.
Ya, Cantona didatangkan Manchester United dari Leeds United pada 1992 usai mengantar Leeds juara. Gabung ke Old Trafford, legenda asal Prancis itu juga sukses mengantar The Red Devils juara pada musim 1992-1993 atau di musim pertamanya berseragam Setan Merah.
Nah, Petr Cech memiliki kesempatan untuk menyamai catatan Cantona tersebut. Kiper Republik Ceko tersebut musim lalu juga sukses menjadi bagian dalam kesuksesan Chelsea meraih juara Premier League.
Dan saat ini, ia bisa membantu Arsenal menjadi yang terbaik karena saat ini The Gunners berada di puncak klasemen dengan 44 poin dari 22 laga, sama seperti Leicester City.
Andai bisa mewujudkan mimpi The Gunners mengakhiri puasa gelar Premier League pada musim ini, maka Cech bakal menyamai prestasi Cantona itu.
Nah, tahukah kalian Bolaneters bahwa selain Cantona ada beberapa nama di sepakbola Eropa yang juga sukses menjadi juara beruntun dengan dua klub yang berbeda. Siapa saja mereka? Berikut rangkumannya. (sky/dzi)
Andrea Pirlo
Andrea Pirlo adalah legenda AC Milan, tapi dia hanya membuat 17 penampilan Serie A di musim terakhirnya bersama Rossoneri, atau di musim ke-10 berseragam Milan. Namun itu sudah cukup membantu Milan meraih gelar scudetto musim 2010-2011.
Kontrak Pirlo yang tak diperpanjang membuat ia akhirnya bergabung dengan Juventus pada musim berikutnya. Bersama Juventus, Pirlo menjadi sosok kunci dalam permainan Bianconeri dan sukses membawa Si Nyonya Tua menjadi yang terbaik di Italia.
Michael Laudrup
Jarang ada pemain yang 'berani' menyeberang dari Barcelona ke Real Madrid, tapi Michael Laudrup melakukannya pada medio 1990-an dan menikmati sukses di dua klub itu.
Gelandang Denmark tersebut menjadi kunci penampilan gemilang Barcelona saat memenangi La Liga empat kali beruntun bersama Barca. Namun capaian itu tak menghalangi Laudrup pindah ke rival bebuyutan Barca, Real Madrid pada 1994. Bersama Real Madrid, Laudrup sukses memenangi La Liga dan menggagalkan rencana Barca juara.
Roberto Baggio
Meskipun mengalami cedera dari November hingga Maret pada musim 1994-1995, Roberto Baggio masih mampu memainkan peran penting dalam kesuksesan Juventus meraih scudetto pada musim ini. Bahkan saat itu Baggio tercatat membawa Si Nyonya Tua meraih scudetto, Coppa Italia dan menjadi runner up Piala UEFA.
Namun kehadiran Alessandro Del Piero membuat Baggio kehilangan tempat dan bergabung dengan AC Milan semusim berikutnya. Bersama klub barunya itu, Baggio sukses membawa Rossoneri meraih gelar scudetto dan terpilih sebagai pemain terbaik pilihan fans.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:57 -
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:17
LATEST UPDATE
-
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04