Ruben Amorim Frustrasi: Kalah di Kandang Tidak Lagi Buat Man United Malu

Richard Andreas | 12 Mei 2025 15:30
Ruben Amorim Frustrasi: Kalah di Kandang Tidak Lagi Buat Man United Malu
Harry Maguire usai laga Premier League antara Manchester United vs West Ham, Minggu (11/5/2025). (c) AP Photo/Ian Hogdson

Bola.net - Ruben Amorim mengakui posisinya sebagai pelatih Manchester United kini terancam usai kekalahan ke-17 di Premier League musim ini.

United kembali tampil mengecewakan dengan tumbang 0-2 dari West Ham di Old Trafford pada Minggu malam. Hasil ini menempatkan mereka di posisi ke-16 klasemen, terburuk sejak degradasi pada 1974.

Advertisement

Dalam konferensi pers yang penuh emosi, Amorim menyebut dirinya merasa malu dengan posisi klub saat ini, mengkritik mentalitas pemain, dan meragukan kemampuannya sendiri untuk membalikkan keadaan.

1 dari 3 halaman

Amorim Akui Malu dan Kritik Sikap Pemain

Amorim tidak menutupi rasa frustrasinya saat ditanya tentang kekalahan dari West Ham dan posisi tim di klasemen. Ia mengatakan seorang pelatih Manchester United seharusnya merasa malu dengan kondisi ini.

“Bagaimana perasaan seorang manajer Manchester United dalam posisi ini? Malu dan sulit diterima,” ujar Amorim. “Yang paling mengganggu adalah perasaan bahwa ini semua masih bisa dianggap normal.”

Menurutnya, para pemain kehilangan rasa bahwa kekalahan di kandang adalah hal yang memalukan bagi klub sebesar United. Amorim menilai ini sebagai masalah terbesar yang sedang dihadapi klub.

2 dari 3 halaman

Kurangnya Urgensi Jadi Masalah Utama

Kurangnya Urgensi Jadi Masalah Utama

Skuad Manchester United usai laga Premier League versus West Ham, Minggu (11/5/2025). (c) AP Photo/Ian Hogdson

Saat ditanya apakah ada masalah budaya dalam skuad, Amorim menolak menggunakan istilah itu, namun ia menyebut adanya “perasaan” yang berbahaya dalam tim.

“Saya tidak ingin menyebut ini masalah budaya, tapi ini tentang perasaan. Kurangnya urgensi dalam setiap hal yang kami lakukan,” jelasnya. “Ini sangat mengkhawatirkan.”

Meskipun berhasil membawa United ke final Liga Europa, Amorim baru mencatatkan enam kemenangan di Premier League sejak ditunjuk sebagai pelatih pada November lalu.

3 dari 3 halaman

Ultimatum untuk Musim Panas

Amorim, yang masih terikat kontrak hingga 2027, mengisyaratkan masa depannya di klub tidak akan lama jika situasi tidak berubah drastis dalam waktu dekat.

“Saya tidak bicara soal pemain, saya bicara soal diri saya sendiri,” ujarnya. “Tentang budaya di klub dan dalam tim. Kami harus bergerak percaya diri dan berani di musim panas nanti.”

United akan menghadapi Chelsea di laga liga terakhir, sebelum bertemu Tottenham di final Liga Europa pada 21 Mei mendatang.

LATEST UPDATE