Sasaran Empuk, Granit Xhaka Merasa Dikritik Lebih Keras dari Pemain Lain
Richard Andreas | 24 Maret 2021 07:00
Bola.net - Granit Xhaka merasa lebih sering jadi sasaran kritik oleh fans dan pihak lain setiap kali melakukan kesalahan. Dia juga sering dituding bersalah saat Arsenal main buruk dan kalah.
Xhaka pernah mengalami insiden besar yang sampai membuatnya kehilangan ban kapten. Dia berseteru dengan fans Arsenal langsung, hasilnya tentu fans yang menang.
Sejak saat itu, Xhaka harus bermain sangat hati-hati. Setiap pergerakannya seakan-akan diawasi, blunder bakal berakibat buruk bagi kredibilitas Xhaka di mata fans.
Kini Xhaka bicara langsung soal situasi tersebut. Apa katanya?
Harus hadapi kiritik
Xhaka mengaku tidak ada masalah dengan kritik, bagaimanapun pesepak bola harus siap menghadapinya. Namun, menurutnya terkadang kritik itu kelewat batas dan hanya dia yang seolah-olah selalu bersalah.
"Anda harus bisa menghadapi kritik di sepak bola, tapi tentu seharusnya ada batasan," kata Xhakla dikutip dari Goal.
"Ada pemain-pemain lain yang mendapatkan kartu merah, tetapi mereka tidak dikritik sebesar saya."
"Terkadang saya merasa bahwa ketika saya yang membuat kesalahan, hal itu dengan sengaja dibesar-besarkan dari situasi yang sebenarnya," imbuhnya.
Musim naik-turun
Xhaka juga bicara soal musim Arsenal yang masih belum maksimal. Mereka sudah terbukti bisa berkembang, tapi masih belum mencapai level terbaiknya. Setidaknya Arsenal punya kesempatan di Liga Europa.
"Ini telah jadi musim yang naik-turun untuk Arsenal. Kami memulai dengan baik, tapi gagal meraih poin pada beberapa laga beruntun," lanjut Xhaka.
"Sekarang situasi jelas kembali lebih baik, dengan kemenangan atas Tottenham dan keberhasilan mencapai perempat final Liga Europa."
"Namun, di Premier League kami sekali lagi tertinggal dari zona Eropa," tutupnya.
Sumber: Goal
Baca ini juga ya!
- Sentuhan Ziyech Bakal Buat Chelsea Jauh Lebih Kuat!
- Kata Thomas Partey Usai Drama 6 Gol Saat Arsenal Ditahan West Ham
- Peluang Manchester United Merekrut Haaland Tergantung Odegaard, Kok Bisa?
- Hugo Lloris ke Manchester United Musim Depan?
- Jeda Internasional Hentikan Momentum Apik Chelsea? Justru Sebaliknya!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
5 Bek di Pusaran Persaingan MU: Dilema Manis untuk Ruben Amorim
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 10:40
-
Erling Haaland Ungkap Rahasia di Balik Gol-Gol Gilanya, Apa Itu?!
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 07:26
LATEST UPDATE
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
-
Kata Allegri, 95 Menit Kerja Keras Milan Bisa Hancur karena Satu Momen Ini, Apa Itu?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 11:14
-
Teken Kontrak Baru di Inter Miami, Berapa Gaji Lionel Messi?
Bola Dunia Lainnya 24 Oktober 2025, 10:48
-
5 Bek di Pusaran Persaingan MU: Dilema Manis untuk Ruben Amorim
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 10:40
-
Hasil FP1 MotoGP Malaysia 2025: Fermin Aldeguer dan Pecco Bagnaia Terdepan
Otomotif 24 Oktober 2025, 10:39
-
Transfer Joao Mario ke Juventus Berujung Kekecewaan?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 10:26
-
Link Live Streaming Pertandingan French Open 2025 di Vidio, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
-
Jadwal Lengkap Pertandingan French Open 2025, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56








