'Tak Ada yang Menyangka Bahwa Manchester United Bisa Disalip Man City'
Yaumil Azis | 21 September 2019 01:35
Bola.net - Sejarah telah membuktikan bahwa Manchester United patut untuk dipandang sebagai salah satu raksasa di Inggris. Sampai sekarang, mereka masih memegang predikat sebagai peraih gelar juara Premier League terbanyak.
Prestasinya terbilang sangat mengkilap. Bahkan publik pernah sepakat bahwa kota Manchester warnanya merah. Tidak seperti sekarang, yang tampaknya lebih terlihat condong ke warna rival sekotanya, Manchester City.
Ya, setelah klub berjuluk The Citizens tersebut diambil alih oleh Sheikh Mansour, mereka menjadi salah satu tim yang patut untuk diwaspadai. Bahkan Manchester City berhasil menjadi juara Premier League dalam dua musim terakhir.
Di sisi lain, Manchester United justru sedang melempem. Semenjak era kepelatihan Sir Alex Ferguson berakhir, the Red Devils tidak seperti yang dulu lagi. Belum ada sosok yang bisa membuatnya bangkit. Mulai dari David Moyes, Louis Van Gaal, hingga Jose Mourinho.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Tak Pernah Terbayangkan Sebelumnya
Juan Sebastian Veron adalah salah satu sosok yang paham soal situasi Manchester United di masa Ferguson. Pria berdarah Argentina tersebut pernah mengenakan seragam the Red Devils selama dua tahun, mulai 2001 hingga 2003.
Ia memandang tinggi Manchester United di era itu. Bahkan situasi sekarang, di mana Manchester City lebih berjaya dari bekas klubnya tersebut, tak pernah mampir di dalam benaknya.
"Tidak pernah," jawab Veron saat ditanya mengenai situasi sekarang, dikutip dari Goal International. "Perubahan itu dimulai saat kedatangan para pengusaha... dengan kedatangan [pemilik Chelsea] Roman Abramovich," sambungnya.
"Saat saya pindah ke Chelsea, itu adalah tahun pertama dia berada di sana. Tidak ada yang bisa membayangkan bahwa City bisa menjadi seperti sekarang ini," lanjutnya.
Butuh Waktu Beradaptasi
Tiga pelatih pernah mencoba untuk membawa Manchester United kembali berjaya seperti semula. Namun mulai dari David Moyes, Louis Van Gaal, hingga Jose Mourinho telah gagal mewujudkan harapan itu.
Veron memandang fenomena itu sebagai hal yang wajar. Menurutnya, masa transisi tersebut tak bisa dipangkas menjadi singkat. Apalagi jika mengingat bahwa Ferguson membangun Manchester United selama 25 tahun lamanya.
"Saat anda memiliki satu orang yang memimpin selama 25 tahun, adaptasinya akan membutuhkan waktu. Selain itu, klub juga akan menjadi lebih privat," tambahnya.
Sulitnya Membangun Ulang MU
Manchester United telah ditinggal oleh banyak sosok penting yang pernah membawanya berjaya. Sosok seperti Ryan Giggs, Paul Scholes, dan Gary Neville tak lagi memiliki koneksi untuk memberi kontribusi secara langsung.
Pelatih saat ini, Ole Gunnar Solskjaer, sedang mencoba untuk membawa kembali era kejayaan Manchester United. Namun Veron ragu kejayaan tersebut bisa muncul dalam waktu singkat.
"Sebelumnya anda memiliki sebuah kelompok yang paham perannya masing-masing, di luar lapangan, itu adalah generasi pemain yang luar biasa, kelompok yang terbentuk dengan baik. Itu sangat, sangat sulit untuk dibangun," sambungnya.
"Klub gagal membuat transisi yang halus. Manchester United menderita dan sedang mencoba untuk membangun," tandasnya.
(Goal International)
Baca Juga:
- Solskjaer: Keputusan Lukaku dan Alexis Tinggalkan MU Sudah Tepat
- Mason Greenwood Diprediksi Bakal Jadi Top Scorer EPL di Masa Depan
- Michael Owen: Mason Greenwood Akan Jadi Pemain Kunci Manchester United
- Brendan Rodgers Akui James Maddison Bisa Dijual
- Dikritik Tidak Beli Penyerang Baru, Begini Jawaban Solskjaer
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Aston Villa vs Arsenal: Matty Cash
Liga Inggris 6 Desember 2025, 22:12
-
Hasil Aston Villa vs Arsenal: Gol Menit Akhir Buendia Lumpuhkan The Gunners
Liga Inggris 6 Desember 2025, 21:29
-
Prediksi Susunan Pemain Man City vs Sunderland: Ancaman Tim Promosi
Liga Inggris 6 Desember 2025, 18:47
LATEST UPDATE
-
Chelsea Ditahan Imbang Bournemouth, Enzo Maresca: Yang Penting Enggak Kalah!
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:07
-
Hasil Inter vs Como: Nerrazzurri Menang Telak, Kudeta AC Milan Dari Puncak Klasemen
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:42
-
Man of the Match Betis vs Barcelona: Ferran Torres
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 02:42
-
Jay Idzes Tampil Apik, Bantu Sassuolo Benamkan Klubnya David De Gea di Zona Degradasi
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:10
-
Arsenal Kalah Setelah 18 Laga Unbeaten Gara-gara Duo Bek Tengah Cedera?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:59
-
Tidak Cari-cari Alasan, Mikel Arteta akui Arsenal Layak Kalah dari Aston Villa
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:44
-
Rekor Unbeaten Berakhir, Mikel Arteta Minta Arsenal Lekas Bangkit
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:32
-
Man of the Match Man City vs Sunderland: Phil Foden
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:26
-
Hasil Man City vs Sunderland: Diwarnai Kartu Merah, The Citizens Menang Telak
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:12
-
Man of the Match Bournemouth vs Chelsea: Robert Sanchez
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:07
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26




