Taktik Sudah Tidak Penting, Guardiola Sebutkan Satu Faktor Penentu Juara
Richard Andreas | 27 Februari 2019 13:30
Bola.net - - Bos Manchester City, Pep Guardiola memperingatkan skuatnya untuk memberikan kemampuan terbaik mereka di sisa 11 laga Premier League musim ini. Mulai saat ini, Guardiola hanya ingin merasakan hasrat kuat para pemain untuk menjadi juara, dia tidak mau ada atmosfer lain di ruang ganti.
Sebagai juara bertahan, saat ini Man City merosot ke peringkat kedua klasemen sementara. Mereka sudah mengumpulkan 65 poin dari 27 pertandingan, hanya tertinggal satu poin dari Liverpool di puncak.
Artinya, 11 laga sisa Premier League musim ini terasa bak final bagi kedua tim. Guardiola menyadari kesalahan sekecil apa pun akan berakibat fatal, sebab itu dia ingin pasukannya terus menjaga fokus mereka.
Guardiola menilai saat ini alasan apa pun soal permainan tidaklah penting, yang terutama adalah mentalitas juar. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Hasrat Juara
Menurut Guardiola, saat inilah momen di mana para pemain membuktikan kekuatan mental mereka sebagai juara. dia tidak peduli dengan cara bermain Man City, cara bermain Liverpool atau lainnya. Dia hanya ingin merasakan atmosfer juara itu di ruang ganti Man City.
"Saya tidak peduli dengan cara kami bermain atau hal-hal lainnya. Saya ingin 'aroma' [juara] itu di ruang ganti," tegas Guardiola di Manchester Evening News.
"Saya ingin menghidu aroma juara itu di awal pertandingan, selama pertandingan, dengan fans kami, sekarang ketika salah satu kompetisi selesai [Carabao Cup], kami sungguh ingin meraih gelar ini [Premier League]."
"Saya ingin melihat wajah pemain-pemain saya besok. Setelah pertandingan itu [Man City vs West Ham] saya akan berkata pada anda [media] apakah saya melihat sesuatu yang spesial atau tidak," imbuhnya.
Tidak Mau Alasan
Lebih lanjut, Guardiola meyakini saat ini nasib mereka dipertaruhkan oleh para pemain sendiri. Sebagai pelatih, dia memang merancang taktik, menentukan formasi, memilih pemain, dan sebagainya. Namun, pada akhirnya semua tergantung pada pemain itu sendiri.
"Saya tidak mau alasan kelelahan, jadwal padat, atau banyaknya pertandingan. Itu bukan apa-apa."
"Ketika anda memiliki pandangan untuk berjuang sampai akhir, untuk mempertahankan gelar juara, kekuatan dan energi yang anda dapatkan untuk melakukan hal itu jauh lebih tinggi dari alasan apa pun yang anda miliki," tandas dia.
Berita Video
Berita video Big Match tentang pertandingan yang mempertemukan Real Madrid menghadapi Barcelona dalam leg kedua semifinal Copa del Rey.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Villarreal vs Manchester City: Savinho
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:45
LATEST UPDATE
-
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 23 Oktober 2025, 05:37 -
Man of the Match Chelsea vs Ajax Amsterdam: Estevao Willian
Liga Champions 23 Oktober 2025, 04:25 -
Man of the Match Real Madrid vs Juventus: Jude Bellingham
Liga Champions 23 Oktober 2025, 04:19 -
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04